[12]SURAT TAK BERTUAN

1.6K 64 0
                                    

PUTRI's

aku memakan sarapanku dengan cepat sambil melirik jam di ruang makan. sudah menunjukan pukul 6 lebih 10.

mampus telat, batinku panik dan segera memakan roti bakarku lalu buru-buru masuk mobil dan tancap gas ke sekolah.

aku menarik nafas lega karena ini masi jam 6.40 dan belom bel!! bel sekola jam 7 tapi putri gasuka siang-siang ga enak. aku melangkahkan kakiku menuju loker untuk mengambil buku pelajaran tambahan matematika yang kutinggalkan di sekolah karena berat banget.

tanganku bergerak mencari bukunya. dan aku memegang sebuah amplop bewarna pink dengan tulisan.

putri averdian

namaku. kenapa namaku? ini dari siapa? kenapa ada beginian?

"loh put dapet begituan?" tanya bulan kaget melihatku memegang amplop entah apa itu isinya.

"wii gile put, baru pagi valentine aja udah dapet surat cintaa" ejek edo sambil tertawa. aku mengerutkan keningku tanda tidak mengerti. emang ini tanggal 14 febuari?

"mang valentine?" tanyaku bingung.

"yaiyala, liat hape sono" ujar jovy. aku segera mengambil hape yang kuletakan di kantong dan benar ini tanggal 14 febuari. wah hebat putri lupa ini valentine.

"dari siapa sih put?" tanya carry penasaran.

"buka put buka" ujar fefe yang juga penasaran. aku menggelengkan kepalaku tanda tidak mau karena menjaga perasaan orang yang memberikan, bisa jadi dari yang di kelas ini. kalo dibacain kan malu banget yaila.

"yahh kok gitu sih put" ujar riel dengan nada sok melas.

"ntar aja di rumah" ujarku cuek lalu duduk di tempat dudukku dan memasukan surat itu ke map binderku.

***

hai putri...
aku udah lama suka sama kamu. kamu itu orangnya baik, lucu, humoris. aku gatau sih kamu suka apa engga. kita deket banget tapi mungkin kamu anggep aku sebagai temen doang. aku pengen tau put perasaan kamu. bilang ke temen aku namanya cindy

aku tau dari siapa ini. surat ini dari philip. teman cindy. aku tampak kaget dengan isinya. sayang sekali lip aku tau perasaanmu sejak dulu, thanks to ivy yang udah ngasi tau. tapi maaf lip aku gabisa membalas perasaanmu sekarang. karena aku nyamannya sebagai teman gabisa lebih lagi, jadi putri minta maaf.

***

"jadi lu mau bilang ke si cindy?" tanya bulan dan aku mengangguk.

"yauda aku temenin juga lis" ujar vanilla. jadilah kami bertiga ke kelas 11.2 IPS kelasnya philip dan cindy.

tidak lama cindy keluar kelas setelah dipanggil bulan.

"cin" panggilku.

"iyaa?" jawabnya sok manis membuatku merinding.

"bilang temen lu yang ngirim surat itu, gua gabisa suka ma dia karena nyaman jadi temen. dan gua suka sama orang lain" ujarku. ya sebenernya ngarang sih yang suka sama orang lain. tapi yasudalaya.

"ohhh gitu" jawab cindy. dan aku segera mengangguk dan meninggalkan kelasnya lalu kembali ke kelasku.

"kasian sih lu nolak gitu" ujar bulan.

"abis mau gimana sih lan? gua mah nyaman temen terus gua ga sayang ma dia" jawabku frontal.

"yauda yauda, sapa tau philip ngerti perasaan putri gimana ma dia" ujar vanilla dewasa.

"tapi putri merasa bersalah banget deh sekarang" ujarku pelan.

"ya emang lu salah kan" cecar bulan gak pake mikir. ah si kampret.

"hushh lan gabole gitu!" tegur vanilla galak. sedangkan bulan hanya nyengir gajelas.

"ya sekarang aja nyakitinnya put, daripada kelamaan bikin makin sayang. sakitin dulu dia moveon, end of story" ujar vanilla. bener juga sih ya kata-katanya.

tapi,

putri masi merasa bersalah!!

------

hai maaf ya sedikit wkwk emang disini ga panjang banget aslinya HUEHEHE. byebye. luv u mwa!

♡putri&author

MR. JENIUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang