| 13 : mimpi bukan sih? 2 |

2K 217 57
                                    

Shawn's pov

(Narasinya gak pke bhs inggris, gue gak terlalu jago)

Akhirnya aku bisa mengadakan konser juga di Canada. Wuhh banyak juga ya yang mau menonton laki-laki biasa sepertiku.

"Shawn, we'll go back to apartment one hour again," ujar Dane.

"Yap," aku bosan setelah manggung tadi.

Aha!

Konser sudah selesai dari satu jam yang lalu, pasti sudah mulai sepi, jalan-jalan ah.

Kususuri koridot tempat ini, sepi sekali ya paling satu atau dua orang lewat untuk membereskan tempat tadi.
 

Krek
 

Eh aku menginjak apa?

Ku bungkukkan badanku dan mengambilnya, it's a phone and who have it??

Penasaran, kubuka ponsel ini, untung tidak di password, kubuka galerinya dan betapa terkejutnya melihat dia punya fotoku sebanyak 5892??? Wow..... Aku saja malas melihat fotoku sendiri.

Tak sengaja kubuka fike di galeri dengan nama 'princess' dan itu........

Itu kan gadis yang saat itu dan tadi kutemui di toilet? Namanya siapa yaa.... Va-va-va..

Ahh aku lupa. Pasti dia belum pulang karena mencari ponselnya. Aku akan mengembalikannya.

Kan aku laki-laki tampan yang baik, ya kan?!?

•••••

Vai's pov

Gue udah sejam lebih nyari ke seluruh penjuru venue ini sampe nanya ke satpam yanga da disini, tapi pada gak tau dan gak ada pemberitahuan barang hilang.

Malah ada yang bilang, barang hilang bukan tanggung jawab kami. Ihhh itu bebeb gue, ntar kalo mama tau, ancur idup gue.

"Capek ah Vai, laper," rengek Miss Jen.

Capek? Laper? Sama kali Miss...

"Makan dulu deh yuk, dah jam 10 lagian," ajak gue, untung McD bukan 24 jam.

•••••

"Masih mau nyari lagi,Vai?" tanya Miss Jen pas kita mau jalan balik ke venue.

"Emm gak usah deh Miss, pulang aja udah mau jam 11 lagian, takut parnonya mama kambuh,"

Oke..

Gue mencoba move on darimu bae

Semoga kah ditemukan dengan orang yang tepat dan baik ya, semoga kau mendapatkan pemilik yang lebih baik dari gue.
#gajesumpah

"Really? Your mom won't mad?"

Gue cuma gendikin bahu, gak tau. Gak tau artinya #jirrr.

"Ehh eh bentar,Vai," Miss Jen berhentiin gue.

"Kenapa Miss?"

"Perut Miss, aduhh eh melilit, tunggu 15 menit," Miss Jen langsung ngacir ke toilet.

Aihh ku ditinggal sendiri.

Sepi atut gak ada yang mau nemenin

Gue milih duduk di trotoar deket parkiran. Diem gak berkutik hanya menikmati angin malam yang dingin buangetttt.

"Hei,"

Deg

I-ini siapa?

Hantu kah?

Gue merinding, bulu kuduk gue berdiri tinggi.

Udah lampunya remang lagi di nih parkiran. "Hei."

Manggil-manggil mulu sih, gue pun nengok dan terkejut ngeliat sosok item-item depan gue.

"AAAAAAAAAA" gue teriak sambil mukulin makhluk yang nepok gue tadi.

"Hei stop it, stop it," ringis makhluk itu, tapi gue kayak kenal suaranya.

"Hei stop it!" eh gue masih gebukin dia, pas gue berhenti dia jalan ke tempat yang ada cahayanya.

Wtf?!?

Dia lagi?!?

Gue beruntung atau hanya kebetulan bisa bertemu denganya??

"Shawn??"

"You Va-va-gosh i forgot your name, sorry,"

Gapapa kok Shawn, gue ngerti emang gue siapa lu harus lu inget namanya.
#auuu

"Vaira," kata gue betulin.

"Yeaps Vaira, i have been looked for you, is it yours?"

Shawn mengarahkan sebuah benda berbentuk persegi panjang ke hadapan gue berwarna silver.

OH GOSH

ITU BAE GUE

"Oh gosh, hp gue, aihhh akhirnya ketemu, yeaaayyy," gue mekik seneng sampe-sampe diliatin Shawn aneh, lah iya gue ngomong pake bahasa alien (bahasa yg tdk dimengerti Shawn).

"I think yes, so can i--- have your number? Maybe?"

Gue berhenti jingkrak-jingkrak, sumpah gue gak salah denger?? Shawn Mendea minta nomer hp gue...skakmat gue mati.

"Y-yes,"

Dia ngasih hpnya dan ngebiarin gue nyolong hpnya eh enggak nulis nomer gue deng.

Argghh mimpi lagi bukan sih?

"Thanks, i gotta go, bye Vaira," Shawn dada-in gue dan pergi menghilang ditelan cahaya malam #asek.

Gue masih gak percaya.

"Vai, kamu kenapa kayak abis ketemu hantu sih?" Miss Jen dateng tiba-tiba.

"Itu-itu..." Speechless.

"Udah ayok pulang, nanti mama kamu nyariin," Miss Jen pun narik gue yang masih gak percaya masuk ke mobil dan nyetir gue pulang.

Mimpi bukan sih??

•••••

fangirl.Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz