|| Dua ||

1K 119 3
                                    


(Namakamu) memasukkan alat tulisnya ke dalam tas, berdiri dari posisi duduknya.

"Tugasnya kapan dikumpul?" tanya (Namakamu), pandangannya kini ke arah Iqbaal yang sekarang sedang sibuk dengan ponsel di tangannya.

Iqbaal menatap malas ke arah (Namakamu). "Yah, pertemuan berikutnyalah," jawabnya, kemudian berjalan keluar kelas.

Tanpa perlu buang-buang waktu lama dalam ruangan ini, (Namakamu) segera berjalan keluar kelas, menyusul langkah Iqbaal.

Koridor sekolah sudah benar-benar sepi. (Namakamu) sibuk dengan ponsel di tangannya lalu segera membuka aplikasi Whatsapps.

Bang kiky, mang Tarno ada di rmh gak?

Bang Iky : Gak tau, abang lg gak di rmh. Km blm pulang skolah?

Ada pelajaran tambahan tadi, jemput dong!

Bang Iky : Ini lgi sibuk sma tugas deadline, naik gojek aja! Besok abg udh balik lg k bandung.

Ih pokoknya gak mau tau, harus jemput skrng. Gak pake lama!

Bang Iky : Ya udah, tunggu depan gerbang sekolah kmu deh.

Oke, buruan!

(Namakamu) berjalan menuju pintu gerbang sekolah.

"Itukan Iqbaal, kenapa dia masih di parkiran motor? Kirain udah pulang dari tadi." Tatapan (Namakamu) masih terfokus ke arah cowok yang masih asyik dengan ponsel di parkiran motor sekolah.

'Brum' Brum'

Bunyi deruan motor itu berhasil membuat pandangan (Namakamu) teralih.

"Mikeee. Kok lo yang jemput sih?" teriak (Namakamu) ketika melihat siapa cowok yang dikirim kakaknya untuk menjemputnya.

"Elah, biasa aja kali gak usah toa gitu." Cowok yang bernama asli 'Michael Adam Rickard' ini hanya bisa tersenyum miring ke arah (Namakamu).

(Namakamu) berkacak pinggang sambil menatap Mike kesal. "Kenapa bang Kiki malah nyuruh lo sih?"

"Buruan naik, Abang lo udah nitip lo ke gue."

Dengan wajah cemberutnya, (Namakamu) segera duduk dengan rapih di atas jok motor Mike.

(Namakamu) sekilas menatap ke arah Iqbaal, cowok itu juga menatap ke arahnya. Namun, detik berikutnya Iqbaal mengalihkan pandanganya.

"Pegangan kalau gak mau jatoh!" ujar Mike.

(Namakamu) mendesah kecewa, harusnya cowok yang boncengin dia itu Iqbaal, cowok yang sampai sekarang masih duduk manis di atas motornya. Tadinya (Namakamu) pikir Iqbaal sedang menunggunya.

But, it's your dream (Namakamu).

"Pegangan (Namakamu) sayang!"

(Namakamu) tersedar dari lamunannya, rupanya ia sedari tadi sedang melamun.

"Iya, bawel banget sih. Gak usah manggil sayang gitu! Menjijikan tau gak." Mau tak mau (Namakamu) harus memeluk pinggang Mike.

*

"Bang Iky kenapa nyuruh si kampret Mike buat jemput aku sih? Bikin naik darah aja deh."

(Namakamu) yang baru saja memasuki rumah langsung ngeluarin uneg-unegnya ke Kiky yang kebetulan lagi ada di ruang tamu dengan laptop yang sedang ia pangku. Mike yang menyusul dibelakang (Namakamu) hanya terkekeh kecil.

"Kenapa sih? Lo dendam banget deh sama gue, gue kan cuma becanda kalau suka ngeledekin lo," ucap Mike.

(Namakamu) tidak membalas ucapan Mike, memilih segera memasuki kamarnya.

'Bugh'

(Namakamu) membuang asal tasnya ke atas tempat tidur, hari ini benar-benar melelahkan. Mendapati sikap Iqbaal yang jutek plus Mike yang minta ditabok terus-terusan membuat kepala (Namakamu) pusing.

*

(Namakamu) fokus menatap layar ponselnya.

"Bukannya Iqbaal dekat sama gue, dia malah benci sama gue. Lo sih, gak mikir dulu!"

(Namakamu) kini menampilkan wajah cemberutnya ke arah gadis yang wajahnya muncul dilayar ponselnya, ya saat ini (namakamu) sedang melakukan panggilan video.

"Ya sorry, salah gue sih. Kenapa coba waktu itu gue nerima dia? Jelas-jelas guekan sayangnya sama Alif. Sekali lagi sorry ya." Ada nada penyesalan yang diucapkan oleh gadis yang berbicara di seberang sana.

"Tapi kalau Iqbaal tau yang sebenarnya, yang dibencikan lo," ucap (Namakamu) terlihat murung.

"Ya biarin sih, gue udah terlalu egois. Dua tahun Iqbaal benci sama lo dan itu karna gue, gue ngerusak segalanya deh (Nam...)."

"Makanya, lo harus cepat balik ke Indonesia. Biar semuanya selesai, gue juga udah gak mau berharap banyak sama Iqbaal."

"Selesai ujian akhir gue balik deh yah, maafin gue."

"Iya-iya, woles aja. Semua juga udah terjadi. Eh btw udah dulu yah, gue ada PR," ucap (Namakamu).

"Oke, bye." Dan setelah itu sambungan terputus.

*
Hasil revisi nih. Bakal update tiap hari. Buat yang udah baca tapi belum sempat vote, jangan lupa divote ya. Makasih❤

Lemon Tea - IDR [Completed]✔Where stories live. Discover now