(a/n: guys, pls buka https://youtu.be/7GgB43xEL6U atau buka media diatas :"))))
Jungkook keluar dari kamarnya dengan setelan jas yang terlihat sangat pas di tubuhnya. Rambutnya ditata sedemikian rupa yang menambah kadar tampannya.
Ia turun ke lantai dasar sembari membenahkan kancing jasnya agar telihat tidak terlalu formal, seperti makan malam pada umumnya saja.
"Jungkook, duduk dulu saja. Mereka belum datang." ujar wanita cantik yang tengah memakai apron putih dan sibuk berkutat di dapur. Jungkook jadi teringat Taehyung.
"Ah, ya." jawabnya singkat sembari mendudukkan dirinya di sofa berwarna putih di ruang tengah. Ia membuka ponselnya menemukan lebih dari duapuluh panggilan dari Taehyung.
Jungkook memutuskan untuk menelepon balik Taehyung, jadi tidak enak juga mengabaikan sahabat manisnya itu.
'Jeon!' pekikkan di sebrang sana membuat Jungkook sedikit menjauhkan ponselnya.
"Hey, Tae. Apa kabar?"
'Tidak baik kalau tidak ada kau.' **
Jungkook sedikit tertegun, sebenarnya nada bicara Taehyung biasa saja, tapi entah kenapa setiap katanya begitu..
Menyedihkan?
'Kau kemana saja, eh?'
"Ah, aku sedang di Busan, orangtua-ku, kau tahu kan? Anak yang merindukan orangtuanya." kekehan terdengar dari mulut Jungkook yang sayangnya isinya bohong.
Jungkook datang bukan karena itu, tapi juga karena perjodohan yang dianggap Jungkook bodoh, awalnya.
Tingtong, bel rumah Jungkook berbunyi, sepertinya kerabat ayahnya itu sudah datang.
'Aih, adik kecilku ini.'
"Tae, nanti kuhubungi lagi, ya." tutur Jungkook lalu memutuskan sambungannya tanpa menunggu ucapan selamat tinggal.
"Aku pulang." ah, ternyata kakaknya, Wonwoo. Jungkook mendengus, "Darimana saja kau, hyung." tanyanya sembari menyodorkan toples kukis disana.
"Baru saja putus." ujarnya sembari mengusak rambutnya frustasi. Surai hitam legamnya berantakan menandakan Wonwoo benar-benar frustasi.
"Serius? Karena?"
"Serius, dan aku tak tahu kenapa, tiba-tiba saja minta putus." jawabnya dan langsung naik ke lantai atas dan mengganti pakaiannya.
Ia turun sekitar limabelas menit kemudian dengan jas hitamnya yang rapih mendapati Jungkook yang sibuk dengan ponselnya.
(a/n: maybe layk this,
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
jww, y u do diz to meh🔫)
Tingtong, Jungkook menolehkan kepalanya pada Wonwoo dengan dahi mengernyit. Mungkin kerabat ayahnya.
