spring week 5 (still) ii

145 37 13
                                    

Hari ini libur kerja.

Tapi, bukan berarti Michael juga libur untuk menyukai Daisy. Karena, hari ini ia akan mengajak Diasy jalan-jalan. Ia juga tak menyangka bahwa dengan mudahnya Daisy mengiyakan ajakannya. Itu suatu lampu hijau baginya.

"Nothing Oasis's album?" Tanya Daisy. Ya, mereka sedang ditoko kaset di pinggir kota Amsterdam.

Michael memangkat bahunya pasrah, "kebanyakan album grup band baru."

"Ah, toko ini sangat payah," bisik Daisy memicingkan matanya, ia terlihat kecewa.

"The Beatles?" Tawar Michael sambil menunjukan cover album lama band asal Inggris itu. Tapi sayangnya, Daisy menggeleng, "Baiklah," ia menaruh lagi ke rak.

"I was thirsty, let's find something out there, come on," ajak Daisy bersemangat sambil menggandeng tangan Michael.

Saat itu juga, bunga-bunga berjatuhan dari langit. Hanya Michael, lah, yang bisa merasakan itu. Karena ia sedang dimabuk kasmaran.

🌼

Akhirnya Daisy membawa Michael ketengah Taman Kota, dengan dua cup es krim ditangan nya.

"Kamu harus coba es krim yang satu ini," ucapnya excited. "Tidak terlalu manis, tapi enak, kok!"

Tanpa protes apa-apa, Michael melahap es krim vanilla nya. Dan benar, ini enak dan lebih manis jika makan disamping gadis itu. Aura yang ditimbulkan oleh nya seperti mantra yang tak bisa Michael tolak.

"Hey, ada kursi kosong disana, ayo!" Dan lagi-lagi Daisy menggandeng tangan Michael yang membuat laki-laki itu merasa nyaman.

Mereka duduk dibawah pohon, memandangi bunga-bunga yang baru bermekaran.

Yang membuat musim semi ini berbeda dari lainnya ialah, Michael baru menyadari bahwa bunga berperan begitu penting. Contohnya saja, lihatlah kupu-kupu yang bertengger diatas bunga itu, secara langsung, bunga itu menjadi sumber kehidupan bagi sang kupu-kupu, dan begitupun sebaliknya. Sama hal nya dengan Daisy-- gadis yang ia sukai, menjadi sumber untuk memberi kebahagian dalam kehidupannya. Ia berharap suatu hari nanti Daisy bisa merasakannya juga. Seperti Kupu-kupu dan bunga, saling membutuhkan.

"Hey, i just realized you have a beautiful green eyes," sahut Daisy tiba-tiba.

Tentu saja Michael kaget, dan juga senang.

"Orang bermata hijau itu punya arti, ah! maksud saya, masing-masing warna memiliki arti yang berbeda," jelas Daisy semangat. "Kamu tahu itu?"

Michael hanya menggeleng, dan menaruh cup es krimnya. Ia ingin mendenger lebih seksama saat gadis itu menjelaskan nya.

Daisy menunjuk pada kumpulan bunga-bunga di depan mereka, "nah, bunga ungu itu, kamu liat?" Michael mengangguk. "Bunga ungu atau biru disimbolkan dengan kasih sayang dan kedamaian, biasanya warna itu ditujukan pada orangtua atau sanak saudara,

"Kalo yang merah, itu menandakan cinta yang tulus, mengagumi seseorang secara diam-diam,

"Nah, kalo yang putih itu berarti kesucian, kesederhanaan, kepolosan, dan cinta yang murni atau cinta sejati, makanya kebanyakan bunga putih digunakan di hari-hari besar seperti di pernikahan, wisuda, atau pun pemakaman,  dan sebagainya,

"Kemudian Tulip pink itu, mereka memiliki arti kepedulian akan kasih sayang, biasanya bunga pink paling banyak dicari saat hari Valentine," jelas Daisy.

Lalu Michael menunjuk bunga yang belum sempat Daisy jelaskan, "kalo yang warna kuning?"

"Oh, kuning memiliki banyak arti, salah satunya kemakmuran atau kejayaan, tapi dalam hal percintaan bunga warna kuning biasanya di simbolkan untuk penolakan atau cinta yang bertepuk sebelah tangan. Memang sedikit rumit, tapi saya suka mempelajarinya dan semua warna bagus pada dasarnya, ya, kan?" jawab Daisy santai. Matanya masih berbinar saat ia menjelaskan warna-warna bunga tadi. Gadis ini benar-benar gadis musim semi!

"So, what's the meaning of my green eyes, then?"

Daisy menatapnya lurus-lurus, iris hijau jernih dari apapun. Membuat siapapun yang melihatnya merasa aman, damai, sejuk, dan terpesona.

Daisy tersenyum penuh arti pada cowok dihadapannya.

"What?" Tanya Michael curiga.

Daisy menghirup udara sejuk dimusim semi dalam-dalam dan menghembuskan nya perlahan, "so obviously, people with green eyes are like a gust of strong and fresh winds. They always have a room of mystery and enigma around them and a look into someone's green eyes can make you get lost in them within seconds. Intelligent and always curious, green eyed people are always the first to take interest in something new.

"They have an incredible zeal and zest for life and for living live to the fullest. They are pessionate about many things. And of course, with an eye color so enchanting, they tend to be very attractive and beautiful as well. The only negative factor is that they get jealous very soon. But overall, the positives defeat the negative, tho."

Penjelasan Daisy barusan membuat Michael takjub. Antara kaget, senang dan kagum lebih dalam pada gadis disampingnya itu.

"Am i correct?" Bisik Daisy.

Michael tak mampu menahan otot pipinya untuk tak tersenyum, lalu ia pun tertawa kecil.

Bahkan Michael sendiri pun tak yakin akan itu. Sebenarnya, yang membuat dirinya percaya diri seperti sekarang ialah gadis itu, senyuman yang ia kagumi sejak awal berjumpa, membuatnya tentram dan nyaman.

Seketika itu, isi kepala Michael dipenuhi oleh lagu Oasis yang diiringi dengan hembusan angin dimusim semi.

She is love...
I believe, i do believe her when she speaks...

🌼

A.n

Btw, arti dari warna2 bungga & the meaning of green eye itu bersumber dari google hehe

-tikafeb

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 10, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Spring » cliffordTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang