Chapter 12-I Love You First

2.2K 203 2
                                    

  Sarah lagi seneng banget! Dia pulang ke Indonesia yoo!!! Di sana lagi ada reuni SD dia dulu. Nah, pas itulah, di ketemu Rey.

Rey dan Sarah tuh temen deket banget, sampe suka dikira pacaran! Sebenernya mereka bisa langgeng gitu karena mereka itu sama-sama benci Matematika, tapi jenius banget kalo pelajaran PKn dan IPS.

Sayangnya, pas kelas 6, Rey harus pindah ke Semarang, soalnya papanya ditempatin di situ dengan gaji dan pangkat lebih tinggi. Bayangin aja, bertahun-tahun gak ketemu!

Tadi mereka udah tukeran nomor hape, terus cerita-cerita. Rey ternyata baru tahun ini mau mulai kuliah. 

"Jadi, lo sekarang gimana, Sar?'

"Yaa, gue sekarang kuliah di London..."

"Hah? Gue taun ini juga mau kuliah di London. Lo kuliah di mana?"

Sarah nyebutin nama kuliahnya dan alamat kuliahannya.

"Wew, deket tuh dari apartemen gue nanti."

"Haha, bagus juga tuh. Gue tinggal bareng Aura..."

Dan, hari itu Sarah nginep din rumah salah satu temennya di Jakarta. Dia tinggal selama kira-kira sekitar  1 mingguan, sekalian muter-muter Jakarta. Dia juga mampir ke rumah, ketemu sama adik dan ortunya.

Di sini, selain melepas kangen sama keluarga, dia juga mau ngehilangin kangen sama Niall.

************************************

Niall kocar-kacir. Si Sarah dari kemaren di telepon gak diangkat. Di SMS gak di bales. Jadi, hari ini dia mau ngobrol sama Daddy-nya yang tercinta, siapa lagi kalo bukan Liam.

"Hey, Lee!"

"Whazz up, bro?"

"Help me, please?"

"Hmm?"

Niall cuma duduk di sebelah Liam, udah gitu diem aja. "Tell me the story, Horan."

Niall akhirnya  nyeritain semuanya, mulai dari mereka ketemu, sampe sekarang SMSnya gak dibales sama Sarah.

Liam diem bentar juga, udah gitu dia mangut-mangut. "I can make some theories. Theory 1, Sarah is jealous of you about Demi, how you take her to Paris with you, how you treat Demi more than her, how you care Demi more than her. You know, boy, Girl need someone who can understand her. Theory 2, Sarah just accept you as friend, not more. You are just in her friendzone. Maybe she is uncomfortable with you or something.Theory 3, she hate you for damn no reason. Theory 4, she find better man than you. Theory 5, she is crazy and stupid for not accepting carefree boy like you. There are sooo many theories. But, this 5 is the best and most logic." Liam ngomong panjang lebar.

Niall mangut-mangut aja ngedengerin si Liam kothbah panjang lebar tentang cinta. Dia lagi sibuk mikirin, sebenernya Sarah itu ada di teori yang mana. Padahal, di dunia sebenernya, Teori 1 dan 2 itu BENER BANGET.

Ya nggak???

Liam ngomong lagi. "The only way is, just go to her apartment, and, talk to her. That is the best way, ask her, talk to her, say sorry, give her little present, and, done."

Niall masih mangut-mangut, Ada sebuah rencana yang udah kepikiran sama dia. "Okay, bro.Thanks! Gotta go now!!!" Niall langsung loncat dari ranjang, ngacir ke luar dengan liar.

Tau-tau, Hazza masuk. "Whats going on with him?" Liam cuma senyum.

"Love will lead him...."

Hazza cuma geleng-geleng kepala liat dua sahabatnya itu.

********************************************

Niall markirin Ferarrinya di depan apartemen, terus loncat keluar bawa boneka teddy dan bunga mawar warna putih. Dia lari cepet-cepet sampe topi Lakersnya itu miring-miring.

Ting tong!

Aura langsung nengok dari kamarnya.  Sarah udah pulang? Cepet amat ... katanya pulangnya besok pagi gara2 mau nginep di rumah temen. Heehh .... Dia langsung ke pintu, dan di buka.

"LOH!"

Aura dan Niall teriak bersamaan kayak orang gila. Dan, tau-tau ...

Aura: "Lo siapa!"

Niall: "Who are you!"

Wkwkwkwk .... gak lama Auranya nyadar, dia Niall Horan, sahabatnya Sarah. "Um, sorry ... I just think that you are Sarah. I'm her  friend, Aura. Ehem, so, anything I can help?"

"Yes, you must help me. I want to meet Sarah, now." Niall langsung ngomong to the point. Aura langsung liat mawar sama teddy bearnya. Dia langsung mukanya berkerut lapis 13(ya gak lahh ..)

"Hmm ... she doesn't tell you?"

"Tell me what?" Niall langsung bingung. Emang, apaan yang dia belon tau???

Aura  diem. Berarti, emang ada apa-apa antara si Keriting itu sama si Pirang ini. Akhirnya,  Niall masuk ke dalam apartemen, dan Aura ngejelasin semua.

"You know, I think you have know this before. So, Sarah always think that you and her are just friends. And, you know, one day she found out she fell in love with you, and I think, its more than other Directioners. You remember you birthday party? Yep, Sarah hoped you will ask her to became your girlfriend. And, everything changed. You talked with Demi, and she realized that You, Horan, are not for Sarah. She think you are made for Demi, and she took a step back, she tried so hard to forgot you and tried to ship you and Demi. One thing I know, she can't do that. That make her hurt, and she think, the best way to forget you is, stop talking with you, chatting with you, hang out with you, and she think that is the best for her, you, Demi, and all the other Directioners."

Aura ngejelasin panjang lebar, sementara muka Niall, hadoohhh, gak karuan! Dia udah sedih banget, selama ini bisa gak peka sama cewe yang sekarang paling dia suka.

"Thanks for the info, Aura. And, by the way, where is she, right now?" Niall tau-tau bediri, terus buru-buru nanya ke Aura.

Aura cuma diem. Dia tau sih, Sarah kemana. Tapi, emangnya Niall bakal dateng ke situ? Mustahal banget tauk!

"Eh, she is in Indonesia right now, and ... I think she got a little reunion with her friends. Hey, wait! Let me check her Twitter. Maybe she just tweet something! Wait here, kay?"

Aura langsung lari ke kamar dia, nyamber IPhone, terus buru-buru turun.  Dia buru-buru buka Twitter, buka timeli8nenya Sarah, dan melotot.

DI situ ada tweet baru, yang baru sejam yang lalu, tulisannya:

"Waaaaa, seru banget reuninya! Ketemu temen lama lagi! @Aura, tebak siapa yang gue temuin? Yap, Rey! Raynaldi Wijaya itu loh @Rey_W #ImSoHappy"

Dia langsung tunjukin ke Niall, sekalian ngartiin. Niall diem aja. "Who is Rey?"

Aura kenal banget Reynaldi Wijaya itu siapa. Akhirnya dia jelasin semuanya ke Niall. Niall cuma diem. 

"Aura, trust me, no matter how far she go, no matter if se got other boy, or marry, please tell her, I'm always stay here, wait, and always love her, untill I die." Aura jadi merinding. " I have to go now, but please, tell Sarah, that I always love her." 

Setelah itu, Niall langsung keluar dari apartemen itu, dan langsung pergi.

Aura cuma diem. Cinta mereka berdua itu, ada di tangan dia.

***********************************

N.B: Nama akun twitter di atas adalah PALSU, jangan pernah coba2 dicari di Twitter, karena gak ada sangkut pautnya sama sekali. WOKE?!

Complicated Love [n.h.]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang