0.4

2K 227 16
                                    

Jikyo pov.

"Kyo saem dicari Mingyu saem, ditunggu di lapangan, katanya harus datang."

"Eh?"

"Sini biar aku yang bawa bukunya, ke meja Kyo saem, kan?"

"Y-ya."

"Oh Ya Tuhan, mau apalagi dia?"


* * *


"Ada apa?" tanyaku sambil duduk di samping Mingyu di pinggir lapangan.

"Tidak enak bicara di sini, kita bicara di kafe dekat rumah saja, sekalian kita pulang."

"Baiklah."


* * *


"Ada apa?"

"Kita baru saja sampai, kita pesan minuman dulu."

"Ohh."

Mingyu memanggil pelayan dan memesan dua caramel macchiato.

"Ada sesuatu yang mau kutanyakan."

"Apa? Tanyakan saja."

"Aku merasa ada yang janggal saat kau menjawab pernyataanku malam itu."

Deg...

Sudah kuduga dia akan menanyainya. Aku harus jawab apa?

"Apa alasanmu tidak bisa jadi kekasihku? Apa kau sudah..."

"Aku akan menjelaskannya."

"Dua caramel macchiato, selamat menikmati."

"Terima kasih."

"Minumlah dulu."

"Aku akan menjelaskannya," ucapku lagi setelah meminum sedikit caramel macchiato yang dipesan Mingyu.

"Sebenarnya aku sudah pernah menikah."

"Uhuk ... Apa?! Lalu ke mana suamimu sekarang?"

"Orang tuanya tidak suka denganku terutama ibunya, dia mengusirku dan memisahkanku dengan anaknya itu."

"Kenapa seperti itu?"

"Ada alasan untuk itu dan juga alasanku tidak bisa jadi kekasihmu."

"Apa alasannya?"

"Aku tidak sempurna."

"Maksudmu?"

"Aku ... aku tidak bisa hamil."

"A-apa?"

"Aku dan suamiku, entahlah, mungkin sekarang sudah menjadi mantan suami, kami sudah menikah selama dua tahun tapi tidak juga ada tanda-tanda kehamilan pada diriku, pada akhirnya aku memeriksakannya ke dokter dan benar saja dokter bilang aku tidak bisa memiliki keturunan."

"Jikyo ..."

"Maka itu aku tidak bisa jadi kekasihmu, masih banyak perempuan di luar sana yang jauh lebih sempurna dari diriku."

"Tapi ini soal cinta, sesempurna apapun perempuan di luar sana kalau aku tidak cinta percuma saja."

Mingyu menggenggam kedua tanganku, lalu mengatakan, "aku akan menerimamu apa adanya karena aku mencintaimu, Kyo saem."

[SEVENTEEN FANFICTION] END - CompleteWhere stories live. Discover now