Part 3. Trouble Maker

230 19 10
                                    

"Ehh.. Kok lu inget aja sihh... Hmmm.. Masalah tadi pagi lupain aja dehh.. Lagian gue juga udah minta maaf kann.. " kata Adrian ke cewek itu. Tapi, cewek itu tidak meresponinya. "Hmm.. By the way gue belom tau nih nama loo.. Kan lo udah tau nama gue, sekarang giliran lu.. Nama lu siapa?". Lanjut Adrian. "Gue Sarah". Jawab Sarah jutek. "Jutek amat sih jadi cewek." Ledek Adrian. Sarah pun tidak menganggapinya lagi.

*****

"Anak-anak, berhubung hari ini adalah hari pertama kalian masuk sekolah, hari ini tidak ada pelajaran. Kalian dapat menggunakan waktu untuk saling berkenalan. Setelah berkenalan, kita akan menentukan siapa yang akan menjadi ketua kelas kita. Ibu ijin keluar sebentar karna ada urusan mendadak". Kata Bu Julia. Suasana kelas menjadi ricuh setelah Bu Julia keluar. "Haii.. Nama kamu siapa? Aku Renata." Kata Renata sambil memberikan tangannya kepada Sarah. "Hai juga.. Aku Sarah". Balas Sarah dengan senyuman manis. "Sama Renata aja senyumnya manis.. Giliran sama gue aja jutek bangett... " Sindir Adrian ke Sarah. "Biarin aja sihh.." Balas Sarah. "Haii.. Aku Hana." kata seseorang yang tiba-tiba mucul di hadapan Sarah. "Hai juga... Aku Sarah. Salam kenal.." balas Sarah.

*****

Adrian langsung bangun dari tempat duduknya dan pergi ke tempat duduk teman-temannya. Adrian memang terkenal anak yang paling bandel dan susah diatur. Kerjaannya setiap hari adalah membuat masalah. Dia juga memiliki genk dengan teman-temannya. "Broo.. Tuh cewek yang duduk di sebelah lo cakep juga.." Kata Nael salah satu temannya Adrian. "Cakep sihh.. Tapi yang namanya cewek tuhh sensian.. Urusan tadi pagi masih dibawa-bawa sampai sekarang". Kata Adrian. "Hmm.. Kayaknya nih kelas terlalu polos. Daripada ngomongin cewek mending kita kerjain kerjaan kita aja.. Gmn?" Kata Adrian ke temannya. "Haa? Kerjain apaan?". Tanya teman-temannya. "Wahhh.. Lupa semua.. Biasa ngedekor kelas broo.." Jawab Adrian sambil mengambil spidol yang ada di meja guru. Teman-temannya pun juga langsung ikut mencari spidol. Ada yang mengambil dari kotak pensil anak cewek tanpa ijin. Ada juga yang mengambil dengan gombalan. "Iihhh.. Apaan sihh itu spidol gw.. " teriak anak cewek saat sadar spidolnya diambil. "Tenang ajaa.. Ntr gw ganti." Jawab Robi teman Adrian santai. Setelah spidol terkumpul, mereka mulai mengerjakan tugas mereka. Mereka mencoret-coret tembok yang masih putih bersih dengan spidol. Ada yang menggambar ada juga yang menulis kata-kata gak jelas.

*****

Tiba-tiba seisi kelas menjadi hening. Karena melihat Bu Julia yang masuk ke kelas tiba-tiba. Semua anak sudah kembali ke tempat duduknya. Tapi Segerombolan anak itu masih asyik mencoret-coret tembok. "Baguss.. Kalian semua ikut saya ke kantor guru!!" Teriak Bu Julia yang membuat segerombolan anak itu terkejut.

Sampai sini dulu yaaa ceritanyaa.. Nanti bakal di lanjutin kok.. Please comment and vote ya guyss..

When I Love YouWhere stories live. Discover now