Part 8

4.8K 279 7
                                    

Part sebelumnya..
.
.
.
.
.
.
.
"kemarin aku dan irene menjalin hubungan sebagai kekasih tanpa ada perasaan suka padanya dan hari ini aku memutuskan irene karna dia berciuman dengan namja lain benar benar jalang" ucap taehyung dengan nada meremehkan seketika irene terdiam "dan hari ini pula aku menjalin hubungan dengan Jeon Jungkook" ucap taehyung dan menarik jungkook lalu mengecup bibirnya, semua yang ada disana bertepuk tangan atas hubungan jungkook dan taehyung, jimim yang melihat itu langsung mengepalkan tangannya "lihat saja taehyung aku akan mendapatkan mainan ku kembali" gumam jimin dan meninggalkan kantin bersama teman temannya.
.
.
.
.
.
.
.
"Bagaimana keren kan aksi kekasihmu ini" ucap taehyung yang hanya dibalas dengan memutarkan bola mata malas "taehyung!!" Teriak irene sontak mereka berdua pun berhenti dan berbalik, setelah irene berada di hadapan mereka irene menampar taehyung cukup keras Plakk "APA MAKSUDMU MEMUTUSKAN KU!!" Ucap irene dengan nada tinggi taehyung hanya membalasnya dengan senyuman mengejek "apa masih kurang jelas apa yang kumaksud tadi di kantin" ucap taehyung santai "kau kemarin berciuman dengan namja lain apa kau belum bisa mencerna omongan ku dengan baik, dasar Jalang" ucap taehyung penuh penekanan "Kau memutuskan ku gara gara namja ini huhh, sungguh malang ternyata tipe seorang kim taehyung itu primadona yang sangat menjijikan" ucap irene dengan nada mengejek jungkook hanya bisa menunduk untuk menyembunyikan air matanya "JAGA UCAPAN MU IRENE KAU ITU LEBIH MENJIJIKAN" ucap taehyung dengan amarah yang sudah di ubun ubun dan menarik jungkook untuk pergi dari sini meninggalkan irene.

Taehyung pun mengantarkan jungkook ke kelasnya "jungkook angkat kepala mu sayang jangan dengarkan kata kata irene tadi" ucap taehyung sambil mengusap air mata jungkook dan mengecup sekilas bibir cherrynya "masuk dan belajarlah yang rajin pulang nati aku jemput" ucap taehyung dan jungkook pun masuk ke kelasnya. "Hey tae kau hebat bisa langsung mendapatkan hati jungkook" ucap hoseok "hahhh ya walaupun sedikit sulit tapi akhirnya aku berhasil juga" ucap taehyung "kapan kapan traktir kami" ucap namjoon "hey hyung juga blum mentraktir kami" ucap taehyung "hehehe lain kali saja" ucap namjoon sambil menggaruk tengkuknya yg tidak gatal mereka pun hanya tertawa sampai sampai kelompok jimin datang menghampiri kelompok taehyung "selamat ya atas pernyataan cinta mu pada jungkook" ucap jimin dengan nada mengejek "jangan harap kau bisa menyentuhnya" ucap taehyung dingin "wow wow sabar man.. aku kesini hanya memberikan ucapan selamat dan berhati hati lah" ucap jimin sambil melewati taehyung dan teman temannya "apa maksudnya dia berkata seperti itu" gumam taehyung "tenang tae kami akan selalu di sampingmu" ucap hoseok "terima kasih hyung kalau begitu aku akan ke kelas sebentar lagi bel akan berbunyi" ucap taehyung dan mereka pun pergi ke kelas mereka masing masing.

Skip..

Mereka pun sampai di mansion jeon dan langsung masuk kamar mereka masing masing, taehyung merasa sedikit aneh dengan kelakuan jungkook biasanya kekasihnya itu akan cerewet dan manja padanya tetapi setelah kejadian tadi dia lebih banyak diam "hahh aku harus bertanya padanya" gumam taehyung sambil mengganti pakaiannya dengan pakaian santai, setelah rapi dia pergi ke kamar jungkook yang ada di depan kamarnya dengan ragu dia pun mengetuk pintu kamar jungkook tok..tok..tok "kookie ini hyung" ucap taehyung merasa tidak ada respon akhirnya teahyung pun membuka pintu kamar jungkook dan melihat jungkook sedang menangis sesegukkan "sayang kenapa menangis hmm?" Tanya taehyung dengan nada lembut "hikss..hikss..irene noona benar hikss..aku memang menjijikan hikss..karena menyukai laki laki hikss..hikss" ucap jungkook dengan air mata yang mengalir deras pada pipi jungkook "sudahlah hyung bilang jangan terlalu dianggap omongan irene itu kau adalah namja spesial untuk hyung" ucap taehyung sambil memeluk erat taehyung "hyung tidak akan meninggalkan aku kan" ucap jungkook "tidak hyung berjanji akan melindungi kookie" ucap taehyung sambil membaringkan tubuh mereka dan pergi ke alam mimpi.

Di sisi lain ada seorang namja dan yeoja sedang berdiskusi di dalam sebuah cafe mewah bergaya prancis "jadi kau mau kan bekerja sama dengan ku" ucap namja tersebut "hmmm sepertinya menarik aku terima tawaranmu park jimin" ucap yeoja tersebut "huhhh baiklah aku akan memikirkan rencana memisahkan mereka tunggu dan bersabarlah irene" ucap jimin dengan bersmirk.

Skip

Mentari menyapa kedua namja yang sedang terlelap "eunghhh hyung bangun sudah pagi" ucap jungkook dengan sura khas bagun tidur sambil menarik selimut "5 menit lagi kookie hyung masih mengantuk" ucap taehyung yang langsung menarik selimutnya kembali, jungkook merasa kesal dan terlintas lah ide jahil untuk membangunkan taehyung dan dia pun bersiap di posisi dan Bughh jungkook pun duduk diatas perut taehyung "hyung bagun ini sudah pagi bangun bangun" ucap jungkook dengan menggoyangkan tubuhnya "uhukk uhukk kookie turun oke oke hyung bangun" ucap taehyung akhirnya jungkook pun turun dan pergi ke kamar mandi tetapi saat akan masuk kamar mandi tangan jungkook ditahan oleh taehyung "hyung lepasin aku mau mandi" ucap jungkook tiba tiba benda kenyal tersebut sudah ada di bibir cherry miliknya "morning kiss dulu chagi" ucap taehyung "dasar byuntae" ucap jungkook dengan semburat merah di pipi gembilnya taehyung pun hanya tertawa dan pergi ke kamar mandi miliknya.

Skip

Seminggu ini mereka bersama tanpa ada hal hal aneh apapun baik di sekolah maupun hubungan mereka semua berjalan dengan indah sampai akhirnya kedua orang tua jungkook pulang dari australia, "hyung ayo cepat aku ingin bertemu eomma, appa, dan hyung ku ppali" ucap jungkook riang setelah sampai di bandara "sabar kookie aishhh jangan lari" ucap taehyung sambil sedikit berlari mengejar jungkook. "Ughhh dimana mereka" ucap jungkook sambil menunggu keluarganya "bersabarlah ini minumlah" ucap taehyung sambil menyerahkan air mineral pada jungkook "gomawo hyungie" ucap jungkook dan meneguk habis minumnya "kookie sepertinya itu eomma, appa dan hyung mu" ucap taehyung sambil menunjuk kearah 2 namja dan 1 yeoja tersebut, sontak jungkook pun melihat ke arah telunjuk taehyung dan dia sangat senang ternyata orang tuan dan hyungnya sudah sampai di seoul dengan selamat "eomma~~ appa~~" ucap jungkook sambil merentangkan kedua tangannya meminta pelukan dari orang tuanya "eomma hmm bogoshipo" ucap jungkook "aigo eomma juga merindukan mu" ucap eomma "apa kookie tidak merindukan appa" ucap appa dengan nada dibuat kecewa "hehe aku juga merindukan appa" ucap jungkook sambil memeluk sang appa erat "ekhemmm apa kau tidak merindukan hyung mu yang tampan ini" ucap wonwoo "tidak aku tidak merindukan hyung wleee" ucap jungkook sambil mengeluarkan lidahnya mengejek "yasudah aku tidak mau memberikan oleh olehnya padamu" ucap wonwoo sambil memperlihatkan kantong yang berisi oleh oleh "hehehe bercanda aku juga merindukan hyung ku yang tampan ini" ucap jungkook dan memeluk hyung tersayangnya, sementara itu taehyung hanya bisa tersenyum melihat acara melepas kerinduan kepada keluarga jeon sampai akhirnya appa jungkook bertanya "aah tae terima kasih sudah mau menjaga putra bungsu ku" ucap appa "sama sama ahjusi" ucap taehyung "apa jungkook tidak terlalu merepotkan mu dengan sifat manjanya?" Tanya appa "tidak aku malahan senang bila jungkook manja pada ku" ucap taehyung sambil tersenyum "aah syukurlah kalau begitu" ucap appa "ayo kita pulang pasti appa eomma dan hyung lelah" ucap jungkook dan mereka pun segera pergi ke mansion jeon.

Setelah mereka makan malam taehyung bersiap untuk membereskan barang barangnya karena dia akan pulang kembali kerumahnya tok..tok..tok.. cklek..merasa ada yang membuka pintu kamar taehyung berhenti dan berbalik ternyata itu jungkook "hyung apa kau tidak bisa tinggal lebih lama lagi" ucap jungkook sambil mendudukkan dirinya di tempat tidur taehyung "tidak bisa kookie waktu ku sudah selesai menemanimu" ucap taehyung sambil menutup kopernya "lagian kita masih bisa bertemu di sekolah kan" ucap taehyung sambil duduk di sebelah jungkook "sireooo aku ingin hyung tinggal di sini" ucap jungkook dengan nada merengek "aigooo kenapa kau manja sekali hari ini eoh" ucap taehyung lalu mengecup kilat bibir jungkook "ishh hyung byuntae" ucap jungkook sambil memukul bahu taehyung yang hanya dibalas dengan senyum kotak "ayo tidur ini sudah malam besok aku akan mengajakmu jalan jalan" ucap taehyung "janji hyung" ucap jungkook sambil mengangkat jari kelingkingnya "ne hyung janji" ucap taehyung sambil mengaitkan jari kelingkinnya dan beberapa menit kemudian mereka pun tidur terlelap menyusuri alam mimpi.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tbc

Annyeong..
Makin kesini kok makin garing ya..
Mian kalau gj ceritanya..😭😢

Jeongmal mianhe kalau banyak typo atau kata kata kurang dimengerti..

Jangan lupa vote & comment..

Trust In Love (Vkook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang