-Aku & si IDIOT- [jungkook x yuju]

2. Katakan "Ne."

"Yuju-ya!! Kau knpa sih?" tanya eonni padaku. Aku tersenyum sambil menggelengkan kepala.

"Aniya, aku baik-baik saja eonni, hanya sedang memikirkan sesuatu saja.." jawabku.

Kulihat Yerin eonni menghembuskan nafas dgn kasar. Aku melangkahkan kakiku menuju jendela yg menyorotkan pada rumah didepan eonni yg ku yakini rumah Jungkook. Aku menatap rumah itu lekat-lekat.

"Kau lihat apa?!"

Aku terlonjak kaget saat seseorang menepuk bahu ku. Aku berbalik dan menatap Yerin eonni yg sedang cemberut.

"Eonni! Kau mengejutkanku tau!" ucap ku membuat eonni makin cemberut.

"Kau sendiri yg salah pabo! Aku memanggilmu berkali-kali, tapi kau sama sekali tak menyahut!! Kau itu kenapa sih?!" aku menunduk. Entahlah, aku sendiri juga tdak tau kenapa aku begini. Aku hanya sedang merasa khwatir pada-

"Kookie!!"

-Jungkook.

Aku menolehkan kembali kepalaku pada jendela. Ku lihat Jungkook berlari ke... Sini?!

"Jujuju!!" teriak Jungkook dgn berdiri didepan rumah eonni.

"Aishh! Anak itu! Pembuat masalah, sebaiknya segera aku usir sebe-" aku menotong ucapan Yerin eonni.

"Eonni! Sebaiknya aku saja yg keluar, eonni tunggu saja disini." ucapku lalu langsung tancap gas keluar rumah menghampiri Jungkook.

CEKLEK

Aku membuka pintu rumah, ku lihat Jungkook tersenyum lebar lalu langsung menghampiriku. Aku tersenyum mendengar ucapannya. Meskipun aku tidak mengerti ucapannya. Hanya saja, aku merasa senang.

"Aa'in kookmuju ne!?" aku bingung tapi tetap tersenyum.

"Ne?!!" sekarang aku mengerti.

"Ne kookie.." ucapku dan Jungkook tersenyum semakin lebar lalu menarikku pergi.

Yuju pov End

Author Pov

Jungkook menarik Yuju ke sebuah taman bermain. Yuju menatap bingung Jungkook, sedangkan Jungkook sibuk menarik tangan Yuju ke sebuah ayunan.

"Eummm... Kookie?" panggil Yuju namun tak mendapat respon dari Jungkook.

Setelah berada didepan ayunan, Jungkook melepaskan tangannya dari Yuju. Jungkook menatap Yuju seolah menyuruh Yuju untuk mengikuti ucapannya.

"Ne..?" ucap Jungkook. Ya, Jungkook hanya bisa mengucapkan kata "ne" dgn lancar dari kecil, maka dari itu ia selalu mengucapkan itu jika sedang bertanya.

"Ne??" ucap Yuju bingung.

"Ne!?!" ucap Jungkook lagi dgn sedikit berteriak.

"Umm... N-ne.." jawab Yuju meskipun tak tau maksudnya.

Jungkook tersenyum lalu mendudukkan Yuju pada ayunan dan mendorong ayunan itu. Yuju yg masih bingung tetap diam.

"Ne?" tanya Jungkook lagi.

Yuju Pov

"Ne?" ucap Jungkook lagi padaku. Aku mengangguk meskipun aku tidak tau apa yg akan ia lakukan.

"Ne.." jawabku.

Kurasa kecepatan ayunanku semakin bertambah. Kurasa tadi ia bertanya apakah kurang kuat mendorong ayunannya. Ia semakin mendorong ayunan ini dgn kuat.

Bruk!

Karna aku tak pegangan pada ayunan itu, akhirnya aku terjatuh dari ayunan itu. Meskipun sakit, aku tak menyalahkan Jungkook. Ini salahku sendiri yg tak berpegangan pada ayunannya.

"Appo..." gumanku.

Seseorang berdiri didepanku dan membantuku berdiri, tapi dia bukan Jungkook. Aku menatap bingung kearah anak namja yg sepertinya seumuran dgnku itu.

"Apa kau baik-baik saja?" tanya namja itu dan kubalas senyuman kikuk. Ia terkekeh pelan.

"Apa Jungkook mengganggumu? Apa ia memaksa dan menarikmu kesini?" tanyanya lagi.

"Ah aniya.. Kookie tidak memaksaku kok." tapi ia menarikku kesini. Lanjutku, dalam hati pastinya.

"Jungkook... Sudah ku katakan jgn terlalu kasar saat bermain dgn seseorang." ucap namja itu pada Jungkook yg menundukkan kepala. Namja itu menghela nafas lelah lalu tersenyum pada Jungkook.

"Pulanglah.." ucapnya, kulihat Jungkook menggeleng cepat lalu menunjuk kearahku.

"Jungkook. Pulang! Aku akan mengantarnya pulang." ucapnya lagi dgn lebih tegas. Lagi-lagi Jungkook menggeleng.

"Kook langmajunti!!" ucap Jungkook sambil berteriak, lalu Jungkook menatapku "Ne...?" lanjutnya padaku. Aku bingung harus menjawab apa.

"Ne?!!" tanya Jungkook lagi dgn lebih keras. Aku langsung mengangguk.

"Haaah~ Kalau begitu aku antar kalian berdua pulang... Sekarang.." ucap namja itu lalu menarik tangan kiriku berjalan pulang.

"Akkh!" pekik ku saat Jungkook menarik tangan kananku untuk berhenti.

"Jungkook!" ucap namja itu dgn ketus. Dan dibalas pelototan oleh Jungkook.

Namja itu menarik tangan kiriku, sedangkan Jungkook menarik tangan kananku. Oh ayolah kalian berdua.. Ini sakit. Batinku, tentunya aku tak berani mengatakannya langsung.

"Appoo!!" teriakku saat mereka semakin kuat menarik kedua tanganku.

"Jungkook!! Kau ingin melukainya lagi huh?!" tanya namja itu, Jungkook diam lalu melepaskan tangannya yg menarikku.

Namja itu langsung menarikku pergi dari taman bermain meninggalkan Jungkook yg diam termenung disitu.

Diperjalanan pulang keheningan menyelimuti kami, aku merasa canggung sekarang.

"Umm.. Namaku Jimin, Park Jimin.. Kau?" tanyanya, aku menoleh dan menatapnya.

"Yuju. Choi Yuju... Umm.. Boleh aku bertanya?" ucapku gugup. Ia tersenyum membuatku semakin gugup.

"A-ano... Ka-kau... Umm.. Ah, tidak jadi.." ucapku tergagap. Sungguh, aku sangat gugup sekarang. Ia tertawa.

"Kau lucu sekali Yuju-ssi." ucapnya membuat pipiku terasa memanas.

"Emm... Ki-kita sudah sampai, gomawo sudah mengantarku pulang.." ucapku saat sampai di rumah Yerin eonni. Ia mengangguk lalu aku langsung masuk kedalam rumah dgn setengah berlari. Ah! Aku benar-benar malu dan gugup.

Yuju Pov End

Jimin menatap Yuju yg berlari masuk ke dalam rumah. Ia terkekeh. Lalu menatap rumah yg di masuki Yuju tadi.

"Jadi ia satu rumah dgn Yerin ya? Ini akan semakin memudahkanku." guman Jimin lalu berlalu pergi dari rumah Yerin & Yuju.

Tepat dibelakang Jimin berjalan. Jungkook menatap Jimin dgn pandangan yg sulit diartikan.
.
.
.
TBC
.
.
.
Annyeong.. Mianhe membuat klian menunggu lama. Nae lagi gk mood untk main hp. Oh ya, gomawo pada "L" yg sdah menyemangati ku disetiap hatinya.
Dan gomawo yg udh mau mampir baca ff ku ini... ^.^!