Jurus Menulis Novel

3.2K 371 25
                                    


Menulis novel memang berbeda dengan menulis tulisan lain. Meskipun itu sama-sama fiksi, seperti puisi dan cerpen. Untuk puisi jelas sekali perbedaannya, makna konotatif dan makna kata-kata pada puisi akan lebih padat dibandingkan novel, pula untuk novel kita harus cukup pusing dengan konflik yang "runyam". Untuk perbedaan dengan cerpen jelas pada jumlah halaman yang panjang. Kembali lagi ke konflik, biasanya konflik dalam novel lebih bercabang-cabang. Tidak langsung, straight to the point. Untuk itu mari kita rumuskan cara-cara menulis novel yang mungkin tidak lazim dijabarkan atau malah sudah lazim dijabarkan. Berikut!


1. Temukan ide yang segar
Seorang teman pernah membagi cara yang cukup unik untuk mendapatkan ide. Melakukan perjalanan! Dia melakukan perjalanan entah kemana, ikut bus, atau kereta api ekonomi, bahkan novelis sekaligus J.K Rowling juga menemukan ide saat dia sedang berada di atas kereta api. Ada juga yang mencari ide dengan membaca koran. Ide akan datang sendiri karena koran adalah sumber dari segala cerita kehidupan manusia, sedangkan novel adalah refleksinya yang lain, begitu katanya.

2. Tentukan unsur intrinsik yang lain (latar, penokohan, alur, dll.)
Hal yang juga tak kalah penting dalam menulis sebuah novel adalah menentukan unsur-unsur yang membangun cerita novel tersebut. Tetapi jangan kaku saat menentukannya kalian harus lebih terbuka untuk menghadapi perubahan. Jika dalam perjalanan menulis kalian menemukan sesuatu yang menarik, misal ada tokoh baru yang menarik. Kalian bisa saja mengundang tokoh tersebut ke dalam cerita. Juga misal alurnya tiba-tiba menarik untuk dibelokkan ya belokkan saja. Semua terserah kalian sebagai penulis. Tapi satu hal yang harus selalu dicatat adalah. Kalian harus tetap membuat cerita kalian masuk akal. Setidaknya masuk akal di dalam cerita.

3. Banyak membaca
Menulis tanpa membaca itu NOL BESAR! Ibarat teko yang ingin mengisi air dalam gelas, jika teko itu kosong mana mampu dia memberi air? Dengan banyak membaca maka pengetahuan kalian akan semakin banyak, begitu juga dengan cara bercerita kalian yang lebih kaya dengan membaca karya sastra yang lain. Selain membaca buku kalian juga harus pintar membaca keadaan di sekitar kalian. Menjadi penulis haruslah peka dengan keadaan sekitarnya. Jangan bebal ya hehehe.

4. Mempunyai determinasi tinggi
Tidak dipungkiri, bahwa seseorang yang ingin menulis novel harus mempunyai determinasi yang tinggi. Tahan banting dan tidak manja. Mengatur pola tidur, pola baca, dan pola menulis. Cobalah menulis setiap hari. Meskipun hanya satu paragraph atau bahkan satu kalimat. Jika kau sedang enjoy menulis pasti tulisanmu panjang. Jika kau tidak enjoy tulisanmu pasti jelek. Nah jangan khawatir tulisan jelek itulah yang akan menjadi korban saat kita melakukan editing. Editing haruslah kejam! Tulisan jelek harus dipangkas. Dihabisi!

Sementara sekian dulu. Kita akan bertemu di bagian selanjutnya. Semoga bermanfaat! :)

Jurus-Jurus Menulis FiksiOù les histoires vivent. Découvrez maintenant