Part 45[Galau Setengah Mati]

15.5K 1.3K 87
                                    

Gue mau yang komen banyak titik! Kalo ngga ya, terserah gue mau apa sama cerita ini *Jahat tapi bodoamat*

**********


(Namakamu) menepis air mata yang membasahi pipinya sejak kejadian kemarin sore. Sebenarnya ia tidak akan memberi keputusan yang berakhir menyiksanya sendiri seperti ini, dan mungkin Iqbaal juga merasakan hal yang sama dengan nya. Pikiran nya melesat pada kejadian kejadian romantis antara dirinya dan Iqbaal saat menjalin hubungan beberapa waktu lalu. Tersenyum miris, tangan nya mengambil boneka panda besar pemberian Iqbaal dulu.

"Iqbaal.., Kangen."(Namakamu) memeluk erat boneka pemberian Iqbaal dengan airmata yang masih membasahi pipinya.

(Namakamu) mengalihkan pandangan nya pada ponsel nya yang kini berbunyi hingga hampir lima menit ponselnya terus menampilkan notif-notif yang berasal dari semua medsosnya. Uh, pasti berita dirinya dan Iqbaal putus sudah tersebar di kalangan penggemar Iqbaal yang tidak suka dengan hubungan Iqbaal dengan dirinya.

(Namakamu) lebih memilih untuk melihat Line dari sahabat-sahabat nya dan, Iqbaal?

Diantyy.a
•Anjir lo beneran putus sama Iqbaal?
•Serius lah (Namakamu).
•Kenapa putus sih? Gue kan gasuka liat lo nanti jadi galau mulu
•pokoknya gue mau kasih pelajaran sama Iqbaal.
•Biar dia tau rasa!
•Anjir woi bales kampret
•Bodo ya gue nyepam. Salah sendiri
•WOI ANJIR, KAMPRET YE

(Namakamu)FA
Uh. Sorry dant😅•
Iya, gue putus😢•
Gue rela dia bahagia sama zidny.•
Gue pen sama ari😂•

Diantyy.a
•Hubungan lo sama Iqbaal udh lama bgt tau. Lo yakin?
•Gue rasa lo ga yakin deh. Gue tau, (Namakamu).
•Lo pasti abis nangis. Makanya lo baru bales.
•Jgn sebut 'dia' kalo gue lagi pc ama lo_-
•ANJIR ARI SIAPAAA?????

(Namakamu)FA
Gatau dant😢•
Gue kasihan liat dia sakit hati. Tapi lebih sakitan gue drpd dia😢•
Gadeng. Gue msh stuck ama doi👈•

Dianyy.a
•Lo yg strong yaaaaa....
•Apalagi ngadepin yg di IG.
•Mupon dong beb❤

(Namakamu)FA
Iya dant💪•
Notif gue jebol grgr IG😒•
Pasti beb❤ udhn dulu ya. Mwah😍•

Tangan bergerak mengakhiri pesan Line-nya dengan Dianty, dan kini ia kembali menon-aktifkan ponsel nya, tidur sore hingga besok pagi mungkin bisa membuat ia lupa dengan fikiran yang masih tertuju pada Iqbaal mungkin?. Semoga!

[-]

(Namakamu) menyantap nasi goreng nya ditemani dengan Dianty, Maura, Namira, Nandos, dan Khalda. Akhirnya mereka bisa berkumpul kembali setelah pisah kelas dan jarang sekali bertemu walaupun satu sekolahan dan jarak kelas mereka dekat.

"Ah! Gue baru inget! Kemaren gue liat Iqbaal kacau banget pulang sekolah. Mukanya kek kusut gitu"Ujar Khalda membuka topik pembicaraan setelah sekian lama keadaan hening.

Maura mendongak, menatap Khalda dengan tatapan bertanya, "Maksud lo Khal?"tanya nya.

"Ya, lo tau 'kan kemaren jadwal nya gue ikut eskul mading? Terus pas gue disuruh keruang guru, gue liat Iqbaal dimotornya masang muka kusut banget banget. Ada masalah sama lo ya, (Namakamu)?"Khalda melempar pandangan nya kepada (Namakamu) yang masih sibuk dengan nasi goreng nya.

(Namakamu) buru-buru mendongak menatap Khalda, "Apa Khal? Gue ngga denger. Hehe"(Namakamu) menampilkan cengiran tanpa dosanya.

"Lo ada masalah sama Iqbaal?"tanya Khalda 'lagi'

"Putus."Jawab (Namakamu) singkat.

Khalda melotot tak percaya dengan omongan (Namakamu) barusan, "Serius?! Anjir lo ngapa putus sih, dodol!"Sewot Khalda

"Khal, please deh. Gue gamanu sakit hati terus. Ini juga udah gue pikirin mateng-mateng kok. Walaupun gue-"

"Walaupun lo sakit hati?"Potong Khalda cepat

"Khal, udahlah. Biarin (Namakamu) ngambil keputusan nya. Lagian kita sebagai sahabat ngga perlu ikut campur sama hubungan (Namakamu). Kita cuman perlu support kalo dia lagi terpuruk kaya sekarang."Namira angkat bicara sambil menengahi antara (Namakamu) dan Khalda.

"Uh! Padahal gue pengen nya Couple goals sampe nikah."Keluh Khalda sambil mengaduk Jus jeruk yang ia pesan.

"Iya. Terus nanti yang kita rusuhin lagi siapa? Nami sama Ojan? Ah! Mereka mah gaasik."Lanjut Nandos.

"Kalo gue sama Iqbaal emang ditakdirin bareng-bareng ya... Gitu. Gue bisa sama Iqbaal lagi. Tai bukan untuk saat ini."Ujar (Namakamu).

[-]

Alwan menjatuhkan bokong nya tepat disamping (Namakamu) yang sedang memainkan ponsel nya dengan anteng.

"Gue denger lo putus ya beb?"tanya Alwan

"Hm."

"Iqbaal kacau banget tau. Dia kek mayat hidup disekolah. Murung banget keliatan nya. Kok lo ngga kek dia sih?"

Gue bahkan galau setengah mati mikirin dia. Batin (Namakamu)

"Beb? Lo kok diem ajasih!"Sewot Alwan saat mengetahui (Namakamu) tidak merespon ucapan nya.

"Apasih Wan. Ganggu ajadeh."

"Mana janji manismu, mencitai ku sampai mati. Kini engkau pun pergi saat ku terpuruk sendiri. Akulah sang mantan, akulah sang mantan"Alwan bernyanyi sambil memainkan ponsel nya.

(Namakamu) mengeryit saat mengetahui lirik lagu yang dinyanyikan Alwan, Nyindir eh?

"Anjir lo nyindir gue ya?!"(Namakamu) setengah berteriak membuat Alwan menatap dirinya dengan alis terangkat satu.

"Maksudnya apaan sih beb?"Tanya Alwan bingung

"Tadi. Lo nyanyi nyindir gue ya? Ya kan?! Pergi lo!"Usir (Namakamu) kesal

Alwan tertawa keras saat 'ngeh' dengan ucapan (Namakamu). Otaknya mulai menyusun rencana jail yang akan membuat (Namakamu) semakin marah-marah.

"Akulah sang mantan... Mana janji manis- ANJIR!"Pekik Alwan mengusap kepalanya yang terkena pukulan tas milik (Namakamu)

"Mampus!"

"Akulah sang mantannnnnn..."

"ANJIR ALWAN DIEM!"

"AKULAH SANG MANTAAAN"teriak Alwan lalu berlari keluar kelas saat melihat (Namakamu) sudah ancang-ancang untuk memukulnya lagi.

"Setan emang tuh bocah!"

[-]

Anjir gaje. Gada nyambungnya sama judul part nya :v.

P.s. : Update terakhir. Because, gue mau UAS dan gue mau fokus dulu *eak. Sering on WP kek nya tapi ngga next cerita apapun. Hehew😆

My Baby Girl -IDR [TAMAT]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora