BAB 26

3K 182 0
                                    

Kemusnahan sudah berlaku di seluruh negara kecuali Angel land,  guardian dan istana induk...

Semuanya berlaku dalam 2 hari sahaja...

Peperangan ini lebih dahsyat dari perang sebelumnya...

Darah sentiasa membasahi dunia fantasia...

Suara jeritan dan tangisan juga sering kali didengari...

Aku berada di beberapa batu dari guardian place....

"Demon,  sekejap lagi kita serang pertahan terakhir dia...  Beberapa saat lagi bulan merah akan muncul dan dunia ni kita punya. " kata 'ku' sini.

" Bagus.  Tak sabar aku nak melihat kematian guardian.. " kata Demon pula.

Suara juliana juga sudah tidak kedengaran lagi dan itu berarti bahawa juliana sudah lemah untuk muncul walaupun dengan bersuara.

Aku mendongak ke atas melihat langit. Bulan dilangit sudah separuh kemerahan.

Tak sabar untuk melihat bulanitu merah sepenuhnya...

Aku mengepakkan sayapku dan terbang ke langit....

"Apa yang kau cuba lakukan itu!! " jerit Demon.

Aku hanya menayangkan senyuman sinis.

Aku terus medepakan tangan.

Apabila bulan itu merah sepenuhnya aku terus membuka mulut dan berkata.

"Kuasa kegelapan kuasai dunia!  Pinjamkan kami kekuatan untuk memenangi peperangan ini! " jeritku lantang.

Keadaan yang Agak gelap itu sememangnya sesuai.

Penduduk dunia fantasia ketakutan.

Kegelapan mengelilingi ku dan para penjuang kegelapan...

Aku melihat demon yang menayangkan senyuman sinis terhadap ku.

"Now is the time! " kata ku.

"Nice...  Lets play with the soldiers. " jawab Demon.

Aku dam dekon terus tebang menghala ke istana induk...

-situasi Istana induk. -

"Guys!  Dah ready! Siap kan ledang masing masing! " arah Ann dan Fiqa serentak.

Mata mereka melihat bulan merah yang terdapat di langit.

"Peperangan sebenar akan muncul. " kata Ann...

"Ya...  Perang terakhir..... Perang yang mencatatkan sejarah baru yang menakutkan Fantasia... " kata Fiqa.

Mereka melepaskan nafas berat.

"Mana Ju... " kata Phoenix yang berada di angel land...

"Sabar Nix....  Bonda pun tak tahu dimana Ju.  Takdir dah berubah... Ini jauh tersempang dari takdir sebenar.. " kata Queen Angel.

'Dimana kamu Juliana...  Kamu amat penting pada kami. ' kata hati Queen Angel...

****

Aku mendarat di depan istana induk bersama demon.

Dan kedatangan kami mengejutkan para penghuni istana itu.

"Well well....  Time to finish this game right? " soalku sinis.

"Ju... " kata kawan kawanku.

"Miss me?? " soalku.

"Kenapa kau.... Kenapa kau tolong demon!!! " marah Ekma.

JULIANA{εηძ}Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon