Chappie 1 'aku dan kau'

2K 179 12
                                    

One years ago...

Di bawah guyuran hujan, Jungkook dan Taehyung berdiri berhadapan , membiarkan air hujan membasahi tubuh mereka yang masih di balut seragam sekolah.

"Kau egois!" teriak Jungkook menembus hujan.

Taehyung berjalan mendekati Jungkook, namun Jungkook langsung melangkah mundur dan berteriak. "Jangan mendekat!!".

Taehyung terdiam di tempat, lalu menatap wajah kekasihnya dengan tatapan sendu. "Jangan terus menjauhiku Jeon, katakan ada apa sebenarnya ? Apa aku telah menyakiti mu ?" tanya Taehyung.

Jungkook membalas tatapan Taehyung, namun dengan tatapan marah. "Lebih dari itu! Kau membuatku kecewa, kau melanggar semua janji mu!" jawab Jungkook sambil menunjuk wajah Taehyung.

Jungkook menampar pipi Taehyung, lalu berkata "Kita putus!"

Taehyung masih memproses perkataan Jungkook barusan, ia bingung kenapa tiba-tiba Jungkook memutuskannya begitu saja.

Taehyung mengenggam tangan Jungkook, " Apa maksudmu ?! Kau hanya bercandakan ?"

Jungkook menepis kasar genggaman Taehyung. "Aku tidak sedang bercanda. Sebaiknya kita akhiri saja hubungan ini, kau lebih mementingkan kesenangan mu sendiri. Aku sudah lelah" lirih Jungkook.

"Tidak..tidak sayang, aku tidak ingin putus denganmu. Aku berjanji akan selalu mempriori--"

"Semua perkataan dan janji mu bullshit! Kau berjanji tidak akan mabuk dan mengonsumsi barang haram lagi, tapi apa buktinya ? Kau masih melakukannya.
Kau berjanji tidak akan ikut geng motor sialan itu, tapi apa buktinya tae ? Kau masih mengikutinya.
Dan yang terakhir, kau berjanji untuk selalu ada di sampingku, tapi apa ? Kau lebih mementingkan perkelahian itu dengan teman-temanmu. Aku sudah lelah tae.. aku lelah selalu memperingatkan mu, walau ujung-ujungnya kau tidak pernah mendengarkanku."

Taehyung terdiam, ia bingung harus berkata apa-apa, karena semua yang di katakan Jungkook itu benar adanya.

"Tapi kook... Aku bersumpah akan berubah menjadi lebih baik lagi. Aku mohon beri aku kesempatan" mohon Taehyung berlutut di depan Jungkook.

"Simpan saja kata-katamu itu" ucap Jungkook menarik Taehyung berdiri. Lalu, Jungkook mempersatukan bibir mereka. Tidak ada lumatan ataupun hisapan, mereka hanya menempelkan bibirnya saja. Jungkook terisak pelan, namun beberapa detik kemudian tangisan Jungkook pecah.

Taehyung menjauhkan kepalanya dan menangkup pipi Jungkook, "Sayang kau kenapa ? Jangan menangis" ucap Taehyung seraya menyibak poni Jungkook yang basah karena hujan.

"Berjanji lah padaku tae"

"Aku akan berusaha menepatinya.." balas Taehyung sembari mengecupi seluruh wajah Jungkook.

"Tolong jangan cari aku, ketika aku tak ada lagi di sisi mu. Jangan pernah kejar aku, ketika aku pergi"

Perkataan Jungkook sukses membuat Taehyung tersentak kaget. "T-tapi kenapa kook ?"

Jungkook tersenyum, "Kita berakhir Taehyung, aku harap kau menemukan seseorang yang lebih baik dariku."

Perlahan Jungkook membalikan badannya dan hendak berjalan pergi namun, Taehyung langsung memeluk Jungkook dari belakang. "Ku mohon jangan lakukan ini padaku, jangan tinggalkan aku Jungkook. Aku membutuhkanmu ku mohon hikss.."

Jungkook melepaskan pelukan Taehyung, "Tepati janji mu tae. Dan terimakasih telah mengizinkan ku untuk berada di hatimu, terimakasih telah menjadi 'kita'." Jungkook berucap dengan senyuman terpatri di wajahnya, lalu berlari menjauh dari Taehyung.

Taehyung ambruk seketika, ia melihat punggung Jungkook semakin menjauh. Taehyung ingin bangkit, namun terlambat. Taehyung ingin mengejar Jungkook, namun ia sudah terikat dengan janjinya.

Sepeninggalan Jungkook, Taehyung hanya terduduk pasrah di lapangan basket. Hujan turun semakin deras, di sertai angin kencang dan suara petir.
Taehyung hanya meruntuki kebodohannya.

×°×°×°×°

Taehyung dan Jungkook adalah sepasang kekasih, yang selalu menjadi kontroversi dan perbincangan hangat seantero sekolahan. Mereka mulai berpacaran sejak kelas satu SMP, dan sekarang mereka menginjak kelas dua SMA. Pangeran sekolah dengan primadona sekolah.
Taehyung yang tampan dan juga keren, memang sangat cocok di pasangkan dengan Jungkook yang cantik dan pintar.

Tahun demi tahun, mereka isi dengan penuh kenangan manis. Kisah percintaan mereka, dilalui dengan canda tawa dan juga tangisan.

Namun sayang, mereka harus berpisah karena sifat Taehyung yang memang susah untuk di rubah. Meskipun, memiliki wajah yang tampan dan keren bukan berarti dirinya sempurna. Karena, di balik wajah tampan dan cengiran manis dari bibirnya. Taehyung memiliki perilaku yang buruk. Dia sering mengonsumsi obat-obatan terlarang dan juga meminum minuman keras. Belum lagi di luar sekolah Taehyung mengikuti geng motor liar, yang mengharuskan Taehyung berkelahi menyerang kelompok lain bersama kawanannya.

Sebagai pacar yang teramat sangat mencintai Taehyung. Jungkook yang mengetahui kelakuan busuk Taehyung, tidak tinggal diam. Jungkook selalu memperingatkan Taehyung agar berhenti dari semua itu, dan jawaban Taehyung hanyalah 'iya' tapi tidak pernah melakukannya.

Jujur saja, Jungkook sudah lelah dalam menyikapi Taehyung. Ia sudah lelah, karena perkataannya selama ini hanya menjadi angin berlalu bagi Taehyung, masuk telinga kanan keluar telinga kiri.

Bukan karena apa, tapi Jungkook tidak ingin kekasihnya terus-terusan melakukan hal yang dapat merugikan dirinya sendiri.

Semua orang mempunyai titik batas kesabaran. Dan sekarang Jungkook sudah melewati batas itu, ia sudah lelah. Jalan satu-satunya yang ia pilih adalah pergi dari hidup Taehyung.

Bukan karena Jungkook tidak mencintai Taehyung lagi, bukan. Hanya saja ia ingin Taehyung tersadar akan perbuatannya selama ini. Dan membiarkan Taehyung berubah dengan sendirinya.

"Aku pergi bukan karena,
aku tidak lagi mencintaimu.
Hanya saja, aku ingin menjauh
sejenak agar kau tersadar, akan
perbuatanmu selama ini."

Akankah harapan Jungkook menginginkan Taehyung berubah menjadi lebih baik akan terkabulkan ? Atau malah sebaliknya ?

~'~'~'~'~'~'~'~'

Nothing like Us {Completed}Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz