part 12

306 14 1
                                    

Behind a name....

(Part 12)

Cast ;

Shahrukh khan - Steve
Kajol devgn - Akira
Madhuri dixit - Kiana
Sunny deol - vinod
Sonali bendre - sadna
Bipasha basu - katty

Vinod khana - Keilas G.Mohan

"Arrrgghhh !!!dimana aku???"ujar seorang wanita yang baru saja sadar dari pingsannya."issshh..aww."
"Kau sudah sadar,,"ujar lirih seorang pria yang masuk ke kamar itu seraya membawa secangkir teh.akira menoleh,namun semua kata-katanya tertahan di rahang.jutaan rasa kini kembali meluap,kerinduan,kekecewaan semua beradu menjadi satu.bahkan buliran bening siap tumpah di sudut matanya.tiba-tiba ia terseret pada sebuah kenangan yang pernah ia lalui seperti yang sedang ia alami kini.
"Kau ??!!"
"Ya akira,,"pria itu mendekat dan duduk di sampingnya.
"Jadi pria yang membekapku semalam,,adalah kau??"
Pria itu mengangguk
"Jangan sentuh aku !!!"bentaknya saat pria itu hendak menyentuh pipinya.
"Bagaimana keadaanmu??"
"Lebih baik sebelum aku bertemu denganmu."ketusnya.dan segera memalingkan wajahnya.
"Apa kau masih membiarkan kesalah fahaman itu berlarut?"
"Darimana kau tau jika aku pergi kesini??"
"Tak ada tempat lain yang akan kau datangi selain tempat ini.."
"Aku tak butuh semua pernyataanmu.."
"Aku mencarimu selama ini,mengapa kau memutuskan untuk menghindar.."
"Bahkan ku rasa kau pun sudah tau jawaban dari pertanyaanmu itu !!!"
"Tapi aku sangat merindukanmu.akira aku..,,"
Akira menoleh dan menatapnya tajam penuh amarah saat tau jika pria itu mencoba memeluknya.Ia bungkam dan membuang kembali wajahnya kesamping.
"Setelah apa yang kau lakukan padaku selama ini.kau masih bisa mengatakan itu,apa kau tak malu hah??"
"Aku tak pernah malu mengakui sebuah kebenaran.."
"Dan itulah yang telah kau lakukan padaku saat itu."
"Kau mendengar semuanya.tapi kau belum tahu seperti apa kisah lengkapnya.aku tahu,jika kau berfikir bahwa selama ini aku memanfaatkanmu agar Kiana mau kembali padaku.mungkin saja itu benar,tapi kau belum tau tujuan utamaku menemuinya. "
"Aku sudah tak ingin tahu lagi,,"
"Dan aku sudah tahu jika kau telah menemukan dimana sebenarnya mayat paman Jug dan bibi Sania di sembunyikan.hal yang selama ini bahkan tak bisa kami lakukan.."
"Apa maksudmu??"
Steve menundukan wajahnya,sebisa mungkin menguatkan hatinya saat harus kembali mengingat masa dimana ia melewati semua kekejaman itu.
"Kau sudah siuman nak.."tiba-tiba suara berat seorang pria terdengar,,akira memicingkan matanya saat melihat seorang pria paruh baya yang duduk di atas kursi roda itu masuk dan mendekat padanya.
"Siapa anda??"
"Tentu kau tak akan ingat padaku nak.."
Akira menatap kearah steve,pria itu memalingkan wajahnya kemudian beranjak dan pergi.
"Steve.."panggilnya.
"Biarkan saja,ia tak akan mampu mengatakannya padamu."
"Apa maksud paman ini,dan siapa anda sebenarnya??"
"Aku ayah Steve."
"Apa??jadi paman.."
"Ya,aku ayah steve.juga paman untukmu,kiara dan kiana.."
"Paman bahkan mengenal mereka."
"Tentu saja.."
"Lalu untuk apa Steve membawaku ke tempat ini??"
"Agar kau tau kenyataan yang sesungguhnya."
"Maksudmu,,kau mengetahui tetang semua yang terjadi pada keluargaku.?"
"Dan akulah satu-satunya orang yang mengetahui hal yang sebenarnya selain Kiana."
Akira meraih lengan pria itu,menatapnya dengan penuh harap.
"Jika paman mengetahui semuanya,katakanlah padaku paman,benarkah mereka orang tuaku dan apa yang terjadi pada keluargaku saat itu."
Pria itu menghela nafasnya panjang..
"Sebuah tragedi yang taka akan pernah ku lupakan bahkan hingga detik ini..."

[Flash back..]

Mumbai 30 tahun yang lalu....

Aku Zakir Malhotra juga seorang sahabat yang bernama Jugdish Mohan,atau Jug Mohan..kami bekerja sebagai seorang Perwira AD,,dan Jug adalah seorang Letjen.putra bungsu dari Deepak Mohan yang juga merupakan pensiunan Perwira.
Kami bersahabat semenjak pertama bertugas,aku dan Jug sering mendapatkan tugas bersama.walaupun nyatanya ia atasanku tapi itu tak pernah membatasi hubungan kami,kami bahkan sudah mengikat tali persaudaraan selama ini..melalui setiap kehidupan dengan saling percaya dan melengkapi..tak pernah ada kata marah atau bersitegang diantara kami,dia adalah sahabat terbaikku sepanjang masa..di sekolah,di rumah bahkan di medan perang.
Saat usianya menginjak 30 tahun.Jug menikah dengan seorang designer muda asal Delhi bernama Sania Bhaksi.hidupnya selalu di limpahi kebahagiaan,sikapnya yang baik dan ramah membuat semua orang menyukainya.namun dalam kehidupan manusia tak pernah lepas dari satu kekurangan,itupun yang di alami olehnya..walaupun sudah menikah selama 5tahun tapi mereka belum di karuniai seorang anak.namun semua itu tak pernah mengurangi rasa cintanya pada sang istri sedikitpun.terlebih tuan Deepak juga sangat menyayangi Sania.kesabarannya,cinta kasihnya,seakan mampu membalut setiap kesedihan yang mereka rasakan.
Berbagai usaha telah mereka lakukan untuk dapat memiliki keturunan,tapi Tuhan masih belum mempercayai mereka.hingga suatu hari saat kami di tugaskan pergi ke perbatasan saat ada peperangan.aku dan Jug menemukan seorang anak kecil berusia 5tahun tengah menangisi tubuh seorang pria yang tergeletak sudah tak bernyawa..dia menangis dan terus meminta agar sang ayah bangun,memeluknya dan segera membawanya pergi dari tempat itu.namun semua itu tak akan pernah terjadi tentunya.wajahnya yang polos.bersih tanpa dosa..namun harus terpaksa mengalami kepahitan setelah kebahagiaannya di rampas oleh tangan manusia keji.insakan itu begitu pilu sehingga mampu menggetarkan hati seorang pria.

BEHIND A NAMEWhere stories live. Discover now