Hwanhee dan Yoongi Umma

658 56 2
                                    


Part 2 -

Akhirnya setelah diserang dari berbagai arah ,Yoongi menyerah . Fyi, meskipun wajahnya dingin begitu,hatinya mudah lumer.
Akhirnya Keluarga Lee berhasil 'meminjam' si kecil KIM JIHOON .

Beberapa detik setelah mobil Keluarga Lee hilang dari pandangan ,masalah baru datang.

Kim Hwanhee menangis.

"Hwanie sayang cup cup jangan menangis sayang "
Yoongi menggendong Hwanhee ala koala. Tangan kanannya mengelus punggung sang anak.

"Huks ... Jihoonie hyeong . Hyeong ...  Hwanie mau hyeong hiks "
Hwanhee mencoba berbicara disela tangisnya .
Tangan mungilnya memukul pundak Yoongi berulang kali . Jika Yoongi lengah sedikit saja ... mungkin bocah berusia 3 tahun itu bisa lepas dari gendongannya.

"Bagaimana kalau Umma menemani Hwaniee menonton Pororo ,heum ? Atau Robocar Polli ? (Searching ae di Google kalo gatau hehehehe)

"Aniya . Hwanie mau hyeong huwaaaaaa Appa. Jihoonie hyeong. Umma jahat hiks .... " ,Kini bocah itu malah sesenggukan.

Yoongi mulai kewalahan. Kakinya melangkah melewati ruang tamu,menuju dapur.
"Kalau jalan-jalan dengan Holly? ",tanya Yoongi.

Hwanhee menggeleng cepat. Dia punya kebencian tersendiri dengan peliharaan Ummanya itu.

"Hiks ... hikss... Appa !!"
"Hwanie mau es krim cokelat ? Kue donat ? ",Yoongi bertanya sembari menunjukkan isi lemari pendingin.
Sedangkan Hwanhee ditaruh di atas kursi bayi miliknya.
"Bagaimana dengan banana milk ? Sosis ?"
Hwanhee menggeleng lagi dan lagi .

.
.
.
Yoongi menutup lemari pendingin lalu menghampiri Hwanhee yang belum berhenti terisak.
Ia mengelus surai lembut Hwanhee,sembari memberikan kecupan-kecupan kecil di pipi bakpao sang anak.

Tring! Yoongi tersenyum cerah.
"Hwanie yaaa,bagaimana jika Umma membuatkan Hwanie telur mata sapi ,hum ?"
"Telur? "
"Iya "
"Mauuuu. Hwanie mauuu",Hwanhee bersorak .
"Dengan mata kecap ? ",senyum Yoongi semakin melebar .
"Ndeeee"
"Ayey kapten ,tunggu sebentar ya"

@ Ekapark1992

(Time : 18.23 )

Brrm ... deru halus mesin mobil tertangkap oleh pendengaran Yoongi.
Pria itu menepuk-nepuk pelan pantat Hwanhee yang tidur menyamping. Lalu berjingkat pelan menuju pintu.

Suaminya pulang. Kepala keluarga Kim. Kim Taehyung. Ayah dari Kim bersaudara.

"Selamat datang ,Tae",Yoongi mengambil alih bungkusan yang Taehyung bawa. Bibirnya mendarat lembut di bibir Taehyung . Kecupan selamat datang.

Taehyung menerimanya dengan senang hati .
"Dimana jagoan-jagoanku yang tampan?"
Mata Taehyung jelalatan memperhatikan seisi ruangan.
"Tumben mereka tidak menyambutku",celetuknya.

Yoongi tak bersuara. Ia malah menuju dapur ,mengambilkan segelas air mineral untuk Taehyung.

"Jihoonie ikut Jeno ... dan Hwanie baru saja terlelap",jelasnya kemudian.
"Benarkah ? Apa Hwanhee tidak menangis?"
Yoongi duduk di sofa sembari memperhatikan suaminya yang sibuk berganti pakaian .
Bibirnya mencebik ,tak jauh berbeda dengan tingkah laku anak-anaknya beberapa jam yang lalu.

"Aku bahkan kewalahan menghentikan tangisannya semenjak 2 jam lalu"
"Aigoo... kasihan suami manisku "
Taehyung mengambil tempat disisi sofa yang kosong.
"Tidurlah sebentar ,kau pasti sangat lelah hari ini"
Pria tan itu menaruh kepala sang 'istri/suami' dipahanya. Lalu mengelus-elusnya berulang .

"Makan malam?"
"Aku akan memasak . Jangan khwatir "

Akhirnya Hwanhee berhasil ditenangkan oleh Umma tercintanya.

Kkeut.

Yeyyyy. Mind to Foll/Fav/Review atauuuuu Vote/Comment ???
Thanks for reading ~

TaeGi Family : YesterdayWhere stories live. Discover now