Kisah Aku

1

hai hai semua :)
Aku coba coba buat cerita nih, ya walaupun kayaknya biasa aja sih tapi coba aja deh baca siapa tau suka hehehe

Btw, aku suka banget sama Raya dan Mondy so cerita pertama ini PU nya Ramon aja deh wkwkwk
------------------------------------------------------

Raya Pov

Aku melirik jam tanganku, sudah jam 7 lewat 5 menit. Huft, kemana bus yg biasa aku naiki ? Apakah aku terlambat menunggu pikirku.

5 menit kemudian aku menoleh saat suara gesekan ban dengan aspal menarik perhatianku kulihat bus sudah akan berhenti di depan halte tempat ku berdiri.
Ah ini dia, akhirnya tiba. Aku segera menaiki bus tersebut dan segera berangkat ke tempat kerjaku. Aku bekerja sebagai Waitress di salah satu cafe di Jakarta.

30 menit kemudian aku tiba di tempat kerjaku. Aku segera menyimpan tas, bersiap-siap dan mulai melakukan pekerjaanku.

"Selamat pagi Raya" aku menoleh mendengar suara ramah seseorang dan mendapati orang tersebut tengah menatapku dengan senyuman manisnya.

"Eh kak Rasya, selamat pagi juga" ucapku tersenyum manis.
Kak Rasya adalah Manajer di cafe ku bekerja, dia orang yg sangat baik ramah dan ah ya manis tentu saja.
Usianya tidak beda jauh denganku, hanya terpaut 3 tahun. Sekarang umurku 20 tahun dan dia 23 tahun.
Walaupun aku adalah karyawan baru yang baru bekerja 2 bulan tapi kami sangat akrab untuk itu dia tidak mau aku memanggilnya dengan panggilan pak jadilah aku memanggilnya dengan Kak Rasya.
Setelah ngobrol sedikit dan bercanda seperti biasa, kak Rasya pamit ke ruangannya dan aku melanjutkan pekerjaanku seperti biasa.

*

Jam menunjukkan pukul 15.00, aku telah selesai dengan pekerjaanku.
Segera aku bersiap-siap untuk segera pulang. Aku lelah, cafe sedikit ramai hari ini.
Setelah berpamitan pada teman-teman aku segera keluar cafe dan berjalan ke halte untuk menunggu bus.
Saat aku duduk di halte aku melihat mobil berhenti di minimarket dekat halte, seorang wanita paruh baya keluar dari mobil tersebut. Ku tebak dia adalah orang kaya terlihat dari gayanya. Aku terkejut saat seseorang menarik paksa tas ibu tersebut dan ku dengar ibu tersebut meminta pertolongan dengan masih mempertahankan tasnya.
Seketika timbul jiwa kepahlawananku segera aku berlari ke arah ibu tersebut dan menarik kerah baju pria yg menarik tas ibu tersebut. Saat pria itu terjatuh aku segera menginjak tangan pria itu sampai dia mengerang kesakitan. Tak tahan akhirnya pencopet itu kabur dengan tidak mendapatkan apa-apa.

"Terimakasih nak, kamu telah menolong saya." ucap ibu tersebut.

"Sama-sama bu, sesama manusia kan kita memang harus saling tolong menolong" ucapku.

Kulihat ibu tersebut merogoh tasnya dan mengeluarkan uang dari dompetnya, lalu mengulurkannya padaku.

"Ini nak sebagai ucapan terima kasih saya sama kamu, ini mungkin gak seberapa"

"Ah gak usah bu, saya ikhlas kok bantuin ibu. Ibu simpan aja ya uangnya" tolakku halus.

Ibu tersebut masih tetap ingin memberikan uang itu padaku namun berkali-kali aku menolak akhirnya dia menyimpan uangnya kembali. Kali ini dia mengulurkan tangannya.
"Oh iya nama saya Fatma, nama kamu siapa ?"

Aku menerima uluran tangannya "Nama saya Raya bu."

"Namanya cantik, sama seperti orangnya." Puji bu Fatma padaku.
"Oh iya kalau gitu saya permisi ya nak Raya, terimakasih atas bantuannya semoga kita bisa bertemu lagi lain waktu"

"Sama-sama bu, semoga kita dipertemukan kembali." ucapku.

Setelahnya bu Fatma segera menaiki mobilnya kembali dan melaju meninggalkanku.

Tak lama bus datang, aku segera menaikinya dan pulang ke rumah.

*
*
Seorang pria tampan sedang sibuk berkutat dengan laptopnya.
Entah apa yg dilakukannya namun dia terlihat sangat serius.

Tok .. Tok .. Tok

"Masuk"

Tak lama pintu terbuka dan masuklah seorang wanita paruh baya dengan membawa nampan berisikan makanan dan susu hangat.

"Sayang, kamu kok sibuk banget lagi ngapain sih ? Sampe gak inget makan gitu, nih mama bawain makanan sama susu buat kamu"

"Gak ngapa-ngapain ma, cuma lagi ngecek perkembangan cafe aja" balasnya santai.

"Oh gitu, ya udah kamu lanjutin aja tp jangan lupa ya di makan makanannya sama minum susunya" ucap wanita tersebut lalu keluar dari kamar putranya.

Gimana ? Suka ngak ?
Biasa aja ya ? Ya udah deh gpp, namanya juga coba coba hehe
Tapi boleh dong kayaknya suka ataupun ngak voment gitu
Thank's readers