05

3.9K 605 51
                                    

Anak-anak kelas tengah tertawa sambil menunjuk ponsel Yunhyeong. Di sisi lain juga ada yang menunjuk sesuatu di ponsel Jinhyeong. Ada pula di ponsel Eunha.

Taeyong dan Jisoo yang baru saja sampai di kelas menatap anak kelasnya curiga.

Mereka nonton apaan?

"KAPTEN GIMANA RASANYA JALAN-JALAN SAMA WAKILNYA?" tiba-tiba Eunha langsung menyambut mereka. "Sebagai sekretaris gue kecewa karena gak diajak bareng..."

"Sekretaris II kan ada Na," sahut Seungcheol dari sudut kelas. Eunha mendelik kesal.

"Ogah!"

"Walas kita siapa?" tanya Taeyong. Yang lainnya menggeleng tidak tahu.

Sebuah ketukan halus memecah keheningan di kelas itu, membuat mereka semua duduk di tempat mereka masing-masing. "Permisi?"

"S-Silahkan masuk, bu!" seru Taeyong, Jisoo terkikik melihatnya. Cowok itu terlihat gugup, saking kagetnya.

Rupanya itu Miss Dara.

"O-Oh? Miss Dara, silahkan, Miss,"

Miss Dara masuk kedalam kelas dengan senyuman manisnya.

"Rupanya saya jadi wali kelas kalian lagi,"

Sebuah sorakan bahagia menghiasi kelas itu.

Jisoo tertawa riang. "Seenggaknya kita gak dapat walas yang galak,"

ㅡ♡ㅡ

Jisoo tengah merebahkan kepalanya diatas kursi. Ia menyusun tiga kursi dan menjadikan tas ditambah jaket entah milik siapa menjadi bantal.

"Woi enak bener lu," omel Hanna. Ia menggebrak meja membuat Jisoo terbangun dari posisinya.

"Apaan?" balas Jisoo malas. "Ngantuk gue jangan ganggu,"

"Disuruh ambil jurnal kelas sama Taeyong, tuh."

"Taeyong aja yang ngambil," balas Jisoo sambil menutup matanya. Hanna memutar bola matanya.

"Taeyong ada rapat ketua kelas, lo disuruh ambil,"

"Kenapa gak nyuruh langsung?"

"Woy gue serius bego, buruan!"

"Eunha sama Yuta mana? Sekretaris kan mereka!"

"Biasa, ke kantin." Jisoo terdiam sesaat kemudian menatap Hanna malas.

"Kenapa gak lo aja yang ambil?" tanya Jisoo. Hanna mendelik tidak percaya.

"Kenapa lo nanya padahal udah tau jawabannya?" balas Hanna sengit. Jisoo memutar bola matanya.

"Gue gak tau, dan gue mau tidur. Gitu doang!"

"Woy jurnalnya udah diambil?" Taeyong tiba-tiba datang dan membuka pintu. Jisoo dan Hanna nyaris saja berteriak. "Gak diambil?"

"Gue masih bujuk Jisoo gak mau noh dia,"

Jisoo mengerucutkan bibirnya. "Noh Taeyong dah balik kenapa gak dia aja yang ngambil?"

Taeyong mendelik tidak percaya. "Lah lo sendiri kenapa disuruh gak mau? Bawahan gue siapa?"

"Ya gue gak nganggep kalau gue bawahan lo, kali!" balas Jisoo kesal. "Bodo gue bete. Mau lo maksa gimanapun caranya juga gue gak bakal mau!"

Jisoo mendengus kesal dan kembali menutup matanya.

Taeyong menaikkan bahunya dan berjalan keluar. Hanna mengejarnya dan menepuk bahunya. "Gue aja yang ambil,"

lots of love || taesoo ✔Where stories live. Discover now