23

2.2K 318 13
                                    

Jinyoung berjalan santai menuju perpustakaan. Beberapa siswi menyapanya dan ia hanya tersenyum sebagai balasan. Ia membawa beberapa buku untuk dikembalikan.

"Minjem buku apa lagi ya," gumamnya sambil melihat-lihat deretan novel detektif.

"Eh, Johnny. Tumben ke perpus?" ia terkejut saat mendengar nama Johnny disapa oleh seorang gadis. Ia mengambil sebuah buku asal dan mencari sumber suara. Dirasa aman, ia berdiri santai sambil pura-pura membaca. Dalam hati ia menyesal karena mengambil novel klasik. Membosankan, pikirnya. Tapi demi sebuah gosip tentang cowok yang gak pernah kena kasus gosip di kelas ia mau tidak mau malah menguping.

Sebenarnya dia lebih ke penasaran, sih.

"Oh, hei. Tadi aku pergi nyari temen sih, katanya dia kesini,"

Jinyoung bersungut kesal. Entah cowok itu menguntitnya, atau dia memang sengaja berkata demikian pada gadis itu?

"Oh, si Jinyoung?" bagus, ia mencari sumber gosip, justru ia yang digosipin.

"Hm? Iya. Temennya nyariin dia tadi. Tapi aku gak peduli soal dia, sih."

Jinyoung menghujat teman sekelasnya itu. Jinyoung peduli padanyaㅡbuktinya ia mencari tahu kisah cinta Johnny.

"Jahat, ih. Terus sekarang mau balik?"

"Hmm? Enggak, nemenin kamu aja disini."

Lu modus, bego! Jinyoung tidak tahu sudah berapa kali ia menghujat temannya itu. Saking kesalnya, ia kembali ke rak novel detektif tadi dan mulai fokus mencari buku yang ia belum baca.

"Kelas kamu kosong?"

"Iya, makanya aku kesini."

Katanya nyariin gue. Ujung-ujungnya lu modus, keluh Jinyoung. Ia sudah terlanjur kesal. Akhirnya ia sengaja keluar dari persembunyiannya.

"Misi, mau lewat. Jangan pacaran disini, nanti guru curiga."

Ia melihat raut terkejut Johnny dan gadis yang tak ia kenal itu.

"Eh, itu Jinyoung,"

"Ck, masih ada jalan lain ngapain lewat sini?"

Dalam hati Jinyoung tertawa. "Lo katanya nyariin gue kenapa malah modus sama anak kelas lain?"

"Ck. Kia, aku duluan ya,"

Gadis yang dipanggil Kia itu hanya mengangguk sambil tersenyum geli. "Iya, hati-hati."

"Harusnya elu yang hati-hati," celetuk Jinyoung, membuat Johnny menjitaknya.

Saat mereka sudah jauh dari perpustakaan, Jinyoung tertawa terbahak-bahak. "Gue nguping lo tadi ngobrol sama si cewek itulah. Anak kelas mana?"

Johnny mendengus kesal. "Temen satu gengnya Mingyu, anak IPA. Diem lu."

ㅡ♡ㅡ

Jisoo tertawa terbahak-bahak saat mendengar cerita Jinyoung. Eunha, Nayeon, Sana, serta Jeonghan hanya manggut-manggut. Hari itu mereka tengah berkumpul di kantin, dan makanan yang seharusnya mereka makan malah menganggur.

"Johnny itu payah banget urusan cewek," keluh Nayeon. "Fans bejibun, deketin cewek susah. Kenapa sih ada aja cowok kayak gitu?"

"Jangan salah," celetuk Jeonghan. "Gitu-gitu si Johnny bisa jadi calon menantu idaman para ibu-ibu."

Sana mengangguk setuju. "Johnny mah kaya, pinter walau gak sepinter Jisoo, sih. Masa depannya udah pasti, soalnya kalau yang gue denger sih keluarganya punya perusahaan gitu. Sukses abis. Nilai plus, tinggi."

"Mingyu juga tinggi," timpal Eunha. "Tapi Johnny payah soal cewek. Mingyu engga. Johnny gak tebar pesona aja udah ganteng, Mingyu mah gantengnya maksa,"

"Woy, pacar lu tuh!" protes Jinyoung. Eunha hanya tertawa menanggapi protes Jinyoung.

"Ngomong-ngomong, lo sendiri gimana, Jin?" tanya Nayeon. Gadis itu bertopang dagu. "Lo pinter, tajir, ganteng, tinggi, ramah, bisa bikin cewek baper. Tapi lo gak pernah tuh gue denger kalau lo punya pacar."

"Jodoh gak bakalan kemana," balas Jinyoung bijak. "Gue mendedikasikan hidup gue untuk ngurusin Jisoo. Kalau Jisoo udah ketemu sama jodohnya, gue bakal nyari jodoh,"

"Intinya, tipe ideal Jinyoung itu ya Jisoo," celetuk Jeonghan, membuat Jinyoung tertawa. "Lah, salah?"

"Bukan Jisoo, tapi yang mirip Jisoo,"

"Ya sama aja..."

ㅡ♡ㅡ

SEISONE SEKOLAH LAGI (25)

Hanna
Eh si Namjoo mana yak
Waktu jaman masih x-g dulu dia ada

Jennie
Eh iya juga ya
Dia di kelas ipa bukan?

Kei
Pas uts kemaren dia ada di kelas kok
Belajar bareng Jisoo

Taehyung
Lah si Namjoo kan di ips berapa gitu

Seungcheol
Masa?
Gue udah gak ada liat dia lagi emang sih

Bona
Pas jaman X-G kan kita ber-25
Pas jaman X IPS 1 juga 25 kok

Jeonghan
Dia pas uts ada di grup kelas
Pas era kita ribut soal nama grup kelas juga ada dia bilang sostu

Jisoo
Kan harusnya lebih kenapa tetap 25...

Eunha
Kok serem woi
Namjoo gak ada namanya di absen

Yuta
Dia tukar kelas sama siapa

Hanna
Di grup gak ada yang dnnya namjoo
Mampus apaan nih kok serem

Kei
JANGAN NAKUTIN

Hanna
OH GUE INGET
Aslinya kan kelas kita tuh ada 26 emang kan
Terus si Namjoo ini minta pindah kelas pas abis uts kemaren makanya...
Tapi kenapa ya jumlahnya tetap 25 di grup kelas?

Yuta
TUH KAN

Eunha
HOROR WOY

ㅡ#ㅡ

Halo, Kia mau minta maaf soal kesalahan yang harusnya gak kejadian. Udah di bahas di grup seisone. Namjoo harusnya bukan bagian dari seisone, aku udah periksa di absennya (aku bikin absen beneran, saking bingungnya), di data ulang. Aku liat di chap 1 ada Namjoo, jumlah kelas 25. Harusnya waktu itu nama Namjoo ada di data, tapi udah aku periksa berkali-kali tetep aja gak ada nama Namjoo.

Maaf ya. Padahal udah jauh banget ini ff tapi aku baru sadar (╥╯﹏╰╥)

FYI! Namjoo muncul di chap 1, 2, 4, 5, 6, 12, dan 13. Parah. Fatal banget ini kesalahannya.

Sekali lagi mohon maaf! /deep bow/

lots of love || taesoo ✔حيث تعيش القصص. اكتشف الآن