Another

1.3K 145 230
                                    

Chapter 31

Author Pov

"Ugh!"

Joohyun kesulitan membuka gaun pengantin yang sedari tadi dikenakannya.

Gadis itu berdiri didepan sebuah kaca besar, sebesar tinggi tubuhnya diruangan ini. Dengan bersusah payah ia menggapai-gapai resleting yang berada dibagian punggungnya.

Acara pernikahan memang sudah selesai dari pukul lima sore tadi.
Dan kini pasangan pengantin baru itu diberi kesempatan untuk berganti baju sebelum makan malam.

"Butuh bantuan? " ujar V yang baru saja keluar dari toilet. Pemuda itu ternyata sudah berganti pakaian dengan atasan berbahan rajut agak longgar dengan style V neck dan celana panjang hitam yang lebar.

"t-tidak. A-aku bisa sendiri" jawab Joohyun terbata-bata sambil tersenyum kikuk beralih menghadap kearah V.

Joohyun melirik sebentar kearah toilet yang kosong. Kemudian ia mengangkat gaun putih yang berada di kakinya agar tidak terseret dilantai berniat menuju ke toilet itu

Namun baru saja ia melangkahkan kakinya, V sudah menarik lengan kiri istrinya itu agar tetap berdiri ditempatnya. Kemudian membalikkan tubuhnya kembali menghadap ke kaca besar didepan mereka.

V dan Joohyun saling bertatapan dari pantulan kaca.

"Benda ini tetap tidak akan terpisah dari tubuhmu didalam sana" ujar V dengan suara rendah tepat di telinga kiri Joohyun.

Tanpa dikomando, detak jantung Joohyun kembali berpacu dengan cepat.

Dengan perlahan, V menarik resleting gaun itu melewati punggung hingga ke pinggul Joohyun. Sementara Joohyun hanya memperhatikan gerak-gerik V dari kaca.

V melirik Joohyun sebentar lalu menyeringai dengan tampan.

Gadis itu tersentak saat ia menyadari sesuatu.

'Ya Tuhan! Aku kan tak mengenakan tanktop dan bra!' batinnya. Ya, jelas karena di gaun itu sudah terpasang bra dan korset khusus yang menjadikan pengantin tak harus menggunakan dalaman lagi.

Dengan cepat, Joohyun membalikkan tubuhnya lagi hingga kembali berhadapan dengan suaminya itu

"Wae?" Tanya V sambil menahan tawa melihat ekspresi Joohyun

"...." Joohyun tak menjawab, Tapi rona merah yang terlihat di wajahnya itu sudah menjelaskan segalanya.

"tak perlu malu sayang, aku sudah melihat semuanya. Dan lain kali, aku bukan sekedar hanya melihat saja kan? " lanjutnya lagi masih dengan smirk andalannya itu dan mulai berjalan pelan mendekati Joohyun. hingga punggungnya membentur kaca besar dibelakangnya itu.

"V~ aku belum berganti baju"

"kau lebih cantik saat tak mengenakan apapun"

"kita masih ada tamu"

"biar saja"

Perlahan tapi pasti V menarik tengkuk Joohyun agar mengikis jarak antara wajah mereka.

"Katakan"

"Apa?"

"Katakan sesuatu yang bisa membuat jantungku juga berdetak cepat seperti milikmu"

"huh?" Joohyun mengernyitkan dahinya pertanda bingung.

"Atau kau ingin kita melewati makan malam hari ini dan melakukan sesuatu yang 'penting'?"

Joohyun membulatkan matanya. Apa yang sebenarnya ingin didengar V sekarang. Ia berusaha memutar otaknya untuk memecahkan teka teki V.

Mungkinkan V ingin Joohyun mengatakan itu?

TWINS BROTHER [ KTH-V-MYG]Where stories live. Discover now