9

1.2K 95 0
                                    

Matahari mulai menampakkan dirinya di keramaian kota seoul.

Burung-burung berkicauan seiring dengan semilir angin pagi.

"Hallo,ibu " ucap seorang lelaki pendek disebuah Taman kecil

"Ah yaa jiminie? " balas seseorang diseberang telepon

"Bagaimana keadaan ibu,ayah dan keadaan jihyun sekarang? "

"Keadaan ibu dan ayah sangat baik... Tapi keadaan,,,keadaan adikmu sekarang,," suaranya gemetar

"Bagaimana keadaan jihyun? Dia,,dia baik baik sajakan?" kali ini mata jimin berkaca kaca mengharapkan jawaban terbaik dari sang ibu.

"Keadaan adikmu bertambah parah jimin....demamnya semakin tinggi,kami sudah membawanya kerumah sakit hiks,,aigoo apa yang harus ibu dan ayah lakukan sekarang jiminie hahh..hiks,," ibu jimin jelas sekarang sedang menangis

"Ibu aku janji setelah aku selesai pembuatan MV dan mempersiapkan album debutku,aku akan pulang ke Busan untuk menemui jihyun." jimin tidak bisa menahan tangisnya.

"Jimin,apa kau akan debut?" komentar ibu jimin yang sudah mulai tenang dan berhenti menangis

"Ah itu..iya. Aku sebenarnya juga ingin memberi kejutan kepada jihyun tentang ini,tapi sekarang anak itu malah sakit" jimin kembali dengan mata berkaca-kaca,walaupun bibirnya tetap tersenyum

"Tenanglah jimin pasti sekarang jihyun juga mengerti keadaanmu. Dan selamat untuk debutmu nak,apa perlu ibu kirimkan makanan ke dorm kalian? "

"Ibu ini bercanda? Bahkan aku belum debut,aku baru akan debut setelah menerima keputusan dari pd-nim." koreksi jimin pada eommanya

"Tetap saja ibu sudah bangga padamu jimin"

"Hahaha baiklah ibukuu,aku tutup ya telefonnya? Dan sampaikan salamku pada jihyun" akhirnya sekarang jimin bisa tersenyum

"Baiklah jiminie,anyeong"

"Iya ibu anyeong" jimin menutup teleponnya,tak lupa dia juga menghapus jejak air matanya kasar.

Jimin berjalan gontai menuju dorm,sesekali kakinya menendang kerikil di jalanan sekedar menghilangkan rasa bosannya.

[DREAM]

Dilain tempat,tepatnya di dorm. Semua orang berkumpul membicarakan sesuatu

"Hyung" sapa jungkook

"Hmm " deheman taehyung bermaksud untuk menjawab sapaan jungkook

"Apa kalian lihat jimin hyung? Kurasa dia belum kembali"

"Memang kemana perginya si bantet itu? " tanya taehyung merebut makanan dari hoseok

"Tadi dia berkata padaku,dia akan ke taman sebentar,katanya dia mau menelfon ibunya untuk menanyakan keadaan jihyun" jelas jungkook runtut

"Memangnya jihyun belum sembuh?" kali ini namjoon ikut duduk bersebelahan dengan jungkook

"Kurasa belum,tapi semoga keadaannya cepat membaik." jawab si kelinci itu lagi

"Iya,apalagi kalau mengingat bahwa jimin sangat menyayangi adik laki-lakinya itu."

"Iya bahkan jiminie hyung juga sering bercerita padaku tentang adiknya,bahwa ia sangat merindukan adiknya,apalagi saat dia melihatku." jungkook menunjuk dirinya sendiri

"Apa hubungannya dengan dirimu? " tanya taehyung dalam mode blank

"Kata jimin hyung aku seumuran dengan adiknya,jadi kalau dia melihatku,dia akan teringat adiknya.." jelas jungkook pada taehyung yang hanya di balas oleh anggukan si alien tampan

Dream ; BTS ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang