HOUSE OF HILL [BTS] ✔

HOUSE OF HILL

-11-

.
kriiinnggg......

Kriiinnggg.....

Kriiiinnggg....

Dering telfon ditengah malam, memecah kesunyian diRumah besar bergaya romawi itu.

"Hyung.... bangun hyung, itu telfonya angkat!! Berisik banget...!" Ujar jungkook pada namjoon.
"Bodo amat ah kook, gue ngantuk!" Namjoon enggan membuka matanya.

Dering telfon yang selalu berbunyi di tengah malam, namun tak ada seorangpun yang mengangkatnya.

Jungkookpun berjalan keluar kamarnya menuju Dering telfon itu, ia terus berjalan menyusuri lorong besar rumah ini.

kriiinnggg......

Kriiinnggg.....

Kriiiinnggg....

Telfon itu terus saja berbunyi..

"Yeobseo...!" Jungkook.
"• • •" namun tak seorangpun disana yang menjawabnya.

"Yeobseo..????" Jungkook mengulanginya "siapa disana? Yeobseo... siapapun yang berada disana, ku Mohon tolonglah aku dan teman2ku, karna sudah beberapa hari kami berada disini tapi kami tak bisa keluar dari sini, kami ingin pulang!!" Jelas jungkook.

Namun tak seorangpun bersuara dalam telfon itu.

Nut.... nut... nut... nut... nut...
End Call..

Telfonpun terputus...

"Kenapa ditutup?" Jungkook.

Jungjook pov.

Aku benar2 merasa heran dengan rumah ini, kenapa juga pemiliknya sangat menyukai desain romawi, sebelu mengetahui yg sebenarnya aku merasa biasa saja, namun setelah mengetaui jika hanpir 200patung disini adalah manusia aku jadi merasa takut, mata2 para patung itu seolah berbicara, dan aku baru tau jika semua lukisan yang berada dibelakang patung itu adalah kisah bagai mana orang itu ditemukan dan dijadikan patung.

Namun ada 1 kejanggalan yang aku rasakan, kenapa madam memotong semua penis patung ini dan menaruhnya di kotak itu, yang sebagian sudah membusuk.

Ini benar2 membuatku ngeri.

Aku masih berjalan di lorong ini..
Lorong dengan cat berwarna cream, patung2 juga lukisan2 romawi yg tertata rapih, dengan Gorden maroon yang besar menutupi jendela2 yang berjajar di sisi kiriku, lampu2 kristal yang remang benar2 suasana yang hangat, namun mengerikan.

Tap...

Tap...

Tap...

Tap...

Aku mendengar suara langkah kaki dengan bayangan hitam melintas disisi kananku.

Membuatku terdiam menghentikan langkahku, aku terpaku melihatnya melintas disisiku.