HEAL ME [REMAKE] END ✅

3rd Chapter [Closer]

Happy Reading

P.S. : disini marganya kyungsoo aku ganti menjadi Shin ,demi mendukung berjalanya cerita... maaf atas ketidak nyamananya ^^

***

"Namaku Kyungsoo. Shin Kyungsoo."

Jongin terus diam. Bahkan selama hampir satu menit kemudian, manik matanya terus menatap Kyungsoo dengan tatapan yang sulit diartikan. Hingga akhirnya, kedua kaki Jongin sedikit mundur. "Pergi."gumamnya.

Kyungsoo menarik jabatan tangannya kembali. "Jongin-ah."

"Pergi dari hadapanku."

Meskipun Jongin mengucapkan sebaris kata itu dengan pelan, tapi Kyungsoo cukup mengerti bahwa Jongin benar-benar serius dengan ucapannya. Terlihat jelas dari sorot mata lelaki itu.

Kyungsoo pun memutuskan untuk diam ketika Jongin berbalik dari hadapannya, lalu pria itu berjalan dan sosoknya perlahan menjauh dari hadapan Kyungsoo.

"Ya."Kyungsoo bergumam pelan, sembari menatap punggung Jongin lekat-lekat dan melanjutkan. "Mungkin belum saatnya bagi kita untuk berteman, Kim Jongin."Kyungsoo memperhatikan kepergian Jongin sejenak, kemudian berbalik, lalu melangkah pergi meninggalkan halte itu.

Saat Kyungsoo baru mengambil beberapa langkah untuk pergi, tak jauh di belakang wanita itu, Jongin menghentikan langkah perlahan. Pria itu terdiam, pandangannya kini terkesan menerawang saat memori masa lalu tiba-tiba terputar dalam benaknya.

.

.

Flashback

"Namaku Jisang. Kim Jisang."

Jisang membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menunggu. Untuk memperhatikan gadis kecil itu yang pada akhirnya mengangkat wajahnya pelan-pelan.

"Jangan takut. Aku hanya ingin berteman denganmu."kata Jisang, sembari menunjukkan senyuman hangat.

Gadis kecil itu tetap diam. Tatapan matanya memancarkan rasa takut, rasa cemas, dan rasa ragu yang sangat kentara. Tapi saat Jisang tiba-tiba mengulurkan satu tangan ke hadapannya, gadis itu melirik tangan Jisang, lalu melirik wajah Jisang yang masih menyunggingkan senyuman.

"Apa kau mau berteman denganku?"

Gadis itu menundukkan pandangan.

"Jangan takut. Aku tidak akan menyakitimu."

Sang gadis kembali mendongak menatap Jisang.

"Percayalah padaku."

Jisang berharap, gadis itu bisa merasakan bagaimana Jisang tidak main-main dengan setiap kata yang terlontar dari bibirnya. Dan juga tatapan matanya.

Namun tidak lama kemudian, senyuman Jisang semakin mengembang saat Ia melihat gadis itu mengulurkan satu tangannya perlahan. Lalu gadis itu membalas jabatan tangan Jisang dengan gerakan hati-hati dan menundukkan pandangan.

"Nara. Namaku Nara. Choi Nara."

.

.

"Tidak mungkin."Jongin bergumam pelan. Lalu menundukkan pandangan, mengingat beberapa saat lalu ketika Kyungsoo menawarkan jabatan tangan di hadapannya; 'Namaku Kyungsoo. Shin Kyungsoo.'

Jongin mulai merasa kata-kata itu terdengar familiar dalam pendengarannya. Jongin kemudian menoleh ke belakang, mendapati punggung Kyungsoo yang tampak semakin jauh dari jangkauannya. Setelah beberapa saat, Ia kembali menatap lurus ke depan, kembali pada sorot matanya yang dingin.