Me And Naughty Boy

Bagian 1 (Atas Nama Pertemanan)

-_-_-_-

Dibawah trik matahari berdiri puluhan siswa dari dua sekolah berbeda, mereka saling berhadapan dengan membawa beberapa ornamen tawuran, yaaa kalian pasti paham lah, ini bukanlah hal asing untuk kedua sekolah ini yang saling bertetanggaan.

Kali ini pertarungan dipicu karena adanya pelecehan seksual kepada salah satu siswi di SMA Gagak Hitam, karena adanya perasaan persatuaan dan ikatan batin antar teman satu sekolah membuat sma Gagak geram akan kelakuan sekolah musuhnya.

Tetapi diantara puluhan siswa disana berdiri satu siswi dengan seragam sma dan celana olahraga, di kedua sisi lengan sergamnya sudah tergulung hingga ke sikunya seperti sudah siap tempur, iya itu yunita anggraini atau bisa dipanggil Tara, salah satu pentolan tawuran asal sma Gagak Hitam, ia tak terima jika teman ceweknya mendapatkan perlakuaan tidak baik.

Tara mengenal anak cewek yang menerima pelecahan tersebut dari anak sma tetangganya kemarin, namanya adalah Autumn putri lascar biasa dipanggil Tatum.

Tara sendiri yang melihat secara langsung kejadian itu karena saat itu, Tara dan Tatum akan pergi ke kostan Tatum untuk mengambil tugas kelompok mereka yang tertinggal.

Lokasi kostan Tatum yang jauh membuat  mereka mengambil jalan pintas untuk bisa sampai ke kostan tatum dengan lebih cepat yang mana harus melewati salah satu gang yang memang keadaanya sepi , tapi saat itu ia dan tatum sedang terburu-buru sehingga mereka tak teralu memperhatikan kalau ada cowok-cowok gak jelas sedang kumpul di gang itu.

 Cowok-cowok tersebut yang melihat ada cewek yang masuk ke gang yang mereka tongkrongi malah menggoda dan menggagunya, salah satu dari mereka ada yang berani memegang bokong Tatum, membuat Tara langsung menghajar wajahnya dengan sikunya dan pergi kabur sambil menarik tangan Tatum, setelah kejadian tersebut ia dan Tatum tidak jadi ke sekolah alias bolos, lalu pacar Tatum yang merupakan salah satu anak nakal dan juga pentolan sekolahnya tak terima saat mengetahui kalau ceweknya digangguin anak sekolah sebalah yang kemudian menyulut keributan dengan sekolah tersebut.

Sedangkan salah satu dari cowok-cowok itu mengadu ke anak-anak sekolahnya yang berakhir dengan keadaan seperti ini. Ini lah yang terjadi saat ini terbentuknya 2 kubu di wilayah pabrik tak terpakai yang wilayahnya agak sedikit jauh dari sekolahan mereka. 

Dalam hitungan beberapa detik kalimat 'serang' menjadi pembukaan baku hantam antara dua sekolahan itu. tanpa ba bi bu Tara langsung memukul wajah para musuhnya dengan tangan kosong, beberapa kali tendangan kaki dari jurus bela diri yang ia pelajarin membuat musuhnya langsung KO.

Entah sudah berapa kali ia memukul dan menendang badan atau kepala para musuhnya walaupun sudah memakan waktu bermenit-menit keadaan Tara saat ini masih bisa dibilang lumayan baik walupun sudut bibirnya sudah ada yang terluka dan pipinya nya mendapatkan goresan luka dari serangan benda-benda yang dilemparkan musuhnya.

Kedua belah pihak itu tidak ada yang mau saling mengalah hingga suara sirine mobil polisi membuat para peserta tawuran langsung lari kalang kabut untuk kabur atau bersembunyi.

 Sedangkan Tara yang masih memukul musuhnya langsung ditarik oleh seseorang, dan membuatnya ikut terbawa lari. hingga mereka bersembunyi di tembok sebelah warung pinggiran yang sudah sedikit jauh dari tempat mereka bertarung tadi.

"eeeeh kita istirahat dulu yan fan," ucap anak laki-laki itu tanpa melihat lawan bicaranya dan mengusap peluh di wajahnya yang sedikit terluka.

"apaan sih lo, gue buka fan fan, lo narik-narik tangan gue tanpa permisi udah itu lari-lari gak jelas,"Tara menatap garang wajah anak cowok didepannya yang bisa dibilang itu seragam sekolah musushnya tadi.

"loooh kok jadi loo, laah terus teman gue ketinggalan disana dong , sialaan," umpatan keluar dari mulut anak cowok itu.

"itu salah lo sendiri main tarik-tarik tangan orang gak liat wajahnya dulu," sewot Tara