Bab 12 - Solusi

754 98 17
                                    

"Oppa.." ucap Tiffany lemah, bibirnya masih bergetar.


"Katakan?" Siwon bergerak merapikan helaian rambut Tiffany yang menghalangi wajah mulusnya.


"Ayo kita menikah!" Jawab Tiffany lantang, membuat Siwon membulatkan mata sempurna. Dalam otaknya terus berputar, apa benar yang dikatakan wanita ini? atau dia hanya main - main? Bukannya Tiffany sendiri yang menolaknya, lalu apa ini? tiba - tiba mengajak Siwon menikah?!


Siwon menatap bola mata Tiffany, mencari tau kebohongan dari sana, namun nihil. Ia tak menemukan lelucon di mata indah itu, yang ada disana adalah kesedihan dan kerapuhan. Mata yang sangat indah tetapi penuh dengan bekas air mata yang sedikit mengering. Tatapannya rapuh, butuh penyemangat untuk membuatnya tetap tersenyum.


"Aku akan mengundurkan diri dari pekerjaan ini" Tiffany bersuara, memecah keheningan karena Tiffany merasakan aura kebingungan dari wajah Pria tampan di depannya.


"Wae, ada apa sebenarnya? aku tau pekerjaan ini adalah cita - citamu Fany~ahh, lalu kau mengundurkan diri dan ingin kita menikah? Apa kau yakin?"


Tiffany mendengus, menatap Siwon dengan pandangan yang tajam "Jika Oppa tak mau menikah dengan ku, ya sudah tidak apa - apa!"


"Bukan begitu maksudku sayang" Siwon membelai pipi Tiffany lembut 


"Kenapa kau menangis begini, dan tiba - tiba ingin mengundurkan diri? aku benar - benar tak...."


"Yak! kalian ini sedang apa di pojokan begini? apa kalian berkencan?" Sulli memotong pembicaraan Siwon dan Tiffany dengan sinis, berjalan mendekat.


"Kami akan menikah" Jawab Tiffany singkat, namun mampu membuat Sulli membulatkan mata terkejut.


"Benarkah Oppa?" Sulli menatap Siwon tak percaya, mencari kebenaran akan ucapan Tiffany.


"Ya. Kami akan segera menikah" Jawab Siwon lantang, yang mendapat senyuman dari Tiffany.


"Aku akan segera mengundurkan diri, jadi kau tidak perlu takut jika aku merebut peran utamamu" Tiffany berbicara menatap Sulli, mengingat bahwa tak jarang mereka berdua mengalami sedikit perdebatan karena pembagian peran yang dirasa tak adil di sebuah drama yang kebetulan menjadikan mereka pemerannya. 


"Kau yakin?" tanya Sulli masih tak percaya, ia mengenal Tiffany adalah Wanita yang sangat ambisius dalam menjalankan profesi sebagai artis.  Tiffany tak akan pernah menyerah dalam kondisi apapun, bahkan saat ia lelah atau depresi akan perannya.


Tapi kali ini, Sulli mendengar dari bibir wanita itu sendiri, jika ia akan mengundurkan diri? semudah itukah, setelah semua jerih payahnya selama ini. Apakah ini semua karena Pria ini? Siwon? Apakah cinta bisa meruntuhkan dinding kokoh di hati Tiffany? Sederet pertanyaan mengelilingi otak Sulli bergantian.


"Aku sangat yakin Sulli~ahh" Tiffany menghembuskan nafasnya, beralih menatap mata Pria yang dari tadi memandangnya serius "Aku mau pulang dulu Oppa, Kau semangat kerjanya" Tiffany berjinjit mengecup singkat bibir Siwon pelan, memberitahu Dunia bahwa Pria ini adalah miliknya. Tak pernah perduli bahwa ada banyak mata yang memperhatikan mereka dari jauh. Bahkan Tiffany yakin, besok kabar kencan ini sudah tersebar dari lantai bawah hingga atas gedung ini, dan lagi - lagi Tiffany tak perduli akan hal itu.

Istri Dari Masa Depan (selesai)Where stories live. Discover now