Chaerin POV
“untuk apa? Kau tidak tahu siapa aku kan? Perkenalkan, aku pacar Mr. Kwon.” Apaa???? Pacar???.
“hey, kenapa kau ini? kenapa diam saja?” tanya gadis didepanku ini. aku baru saja akan menjawab namun ada suara lain yang menjawabnya, Jiyong Oppa.
“honey... kenapa kau disini?” Jiyong Oppa langsungg memeluk wanita itu.
“apa kau tahu aku sangat merindukanmu. Tapi wanita ini melarangku masuk..” cih.wanita itu...
“oh,ya Chaerin perkenalkan ini Kiko. Pacarku sekaligus calon istriku.” Apa????? Calon istri?
“kosongkan jadwalku, aku ingin pergi dulu.” Jiyong Oppa pergi dengan menggandeng tangan wanita itu, kiko. Entah mengapa aku merasa hancur.
Aku terduduk, membenamkan wajahku, tanpa ku sadari, aku menangis. Rasanya sakit, sangat sakit. Mungkin ini yang disebut karma. Mungkin inilah alasannya dia memaafkanku, dia sudah bahagia dengan orang lain. Tuhan, maafkan aku telah membuat orang lain tersakiti karena egoku, karena impianku yang bahkan tak bisa ku raih.
Aku pergi dari kantor ini, mungkin ini langkah terbaik. Semakin melihatnya aku semakin sakit. Balasan tuhan sangat menyakitkan. Aku berjalan ditrotoar ini, menuju pulang. Sepanjang jalan orang melihatku, aku tak peduli. Aku sampai rumah dan ibuku menyambutku. Aku hanya memasang senyum palsu lalu bergegas kekamarku. Aku ingin menangis malam ini.
Chaerin POV End
Jiyong kembali ke kantornya. Langkahnya berhenti karena meja kerja Chaerin kosong. Dia mendekat dan mengambil secarik kertas bertuliskan pengunduran diri. Jiyong membacanya dan terkejut karena itu surat pengunduran diri Chaerin. jiyong mengambil kertas lain bertuliskan Kwon Jiyong.
Oppa, aku harap kau bahagia, maaf aku pergi meninggalkanmu lagi.
Oppa, kau harus bahagia, mungkin aku juga akan bahagia.
Oppa, sekali lagi maaafkan aku.
Oppa,sampai saat ini, aku masih mencintaimu.
