"Shit—"
"Sori, saya boleh minta tissue basah kamu, nggak?"
"Eh— Ooh, boleh, boleh."
"Makasih, ya."
"Sama-sama. Cukup satu? Tumpahnya lumayan banyak. Ambil lagi aja kalo kurang. Saya masih ada yang baru kok."
"Kalo gitu saya ambil tiga lembar, ya. Makasih, sekali lagi."
"Eiya, by the way, saya boleh pinjem kabel data kamu? Punya saya tiba-tiba rusak. Kayaknya saya ngegulungnya nggak bener."
"Boleh,—nih."
"Makasih, ya. Nanti kalo kamu mau pake bilang aja."
"Tapi, maaf ya, saya minjem begini. Kesannya jadi kayak nggak ikhlas ngasih kamu tissue."
"Loh? Maksudnya?"
"Iya, kan tadi kamu minta tissue basah, terus abis itu saya minjem kabel data. Kelihatannya kayak sebagai bayaran saya udah ngasih tissue, kamu harus minjemin saya kabel."
"Hahaha, saya nggak kepikiran kesana, loh. Jadi kamu ikhlas nggak nih sebenernya?"
"Ikhlas kok! Ini kebetulan aja hape saya low terus-"
"Iyaa, iyaa, nggak apa-apa kok. Pake aja kabel datanya. Hape saya baru dicharge, jadi masih penuh."
"Okee, makasih, ya."
"Kita daritadi bilang makasih terus. Kamu sadar nggak?"
"Oh iya, ya?"
***
November, 25, 2019.
YOU ARE READING
Short Escape: Hola, Spain! | ✓
Short Story|𝙘𝙤𝙢𝙥𝙡𝙚𝙩𝙚𝙙| Sering kali sesuatu yang singkat, lebih bermakna. Copyright 2019, November by Nagin
