Unfree Heart

enam

Cinta? Apa cinta ku sebodoh ini ?

♡♡♡

"Kenapa noona mu lama sekali"

"Noona sudah pulang , untuk apa meminta nya kembali appa"

"Hey , maksud appa tiffany bukan yoona"

"Noona ku cuman satu appa , im yoona"

Baekhyun membalikkan badan membelakangi sang ayah , dia begitu kesal .
Benci bila harus membahas tiffany lagi dan lagi

"Aigoo , hyunie ku . Arrasoe appa tidak akan membahas nya lagi sayang"

Meski sudah berumur puluhan , tuan im tetap memperlakukan baekhyun layak nya anak kecil . Karna dari umur 5 tahun tuan im lah yg merawat nya sendiri . Karna istri terkasih nya dengan tega meninggalkan diri nya dan kedua anak nya .

Baekhyun tak bergeming walau sang ayah sudah mengatakan perihal itu , seperti nya fikiran nya tak lagi melayang pada tiffany . Dan memang tak pernah memikirkan wanita itu .

Jiyeon
Malah wanita itu yg berada difikiran nya .
Wajah nya memenuhi memori otak baekhyun .

"Oppa sebenarnya..."

Ragu , jiyeon masih ragu .
haruskah ?

"Katakan saja"

Jiyeon menggit bibir bawah nya , memilih jari* lentik nya

"Bukan karna aku tidak lagi mencintai mu oppa ..aku melakukan ini karna permintaan oppa ku , lee jong suk yg tidak lain ada la mantan kekasih kakak mu , maaf kan aku oppa .
Aku melakukan ini karna dendam nya terhadap yoona eonni"

'Huuh...!'

Baekhyun melirik pada sang ayah , yg sudah lebih dulu merajut mimpi indah nya , disofa nan empuk itu . Meskipun empuk namun tetap saja tidak nyaman . Karna barang itu bukan untuk tidur .

"Appa , noona , jiyeon"

Menatap pada langit kamar , baekhyun bahkan tidak bisa memejamkan mata nya .
semangkin dipaksa nya mata itu semangkin tidak bisa terpejam .

Kata* jiyeon yg terus melayang dan berputar dengan jelas diingatan nya .

"Dendam?"

Dia tertawa pada diri nya sendiri , merasa bodoh akan hal itu .

"Kau mempermainkan perasaan ku jiyeon"

Diremas nya kuat ujung* selimut yg menghangatkan tubuh nya itu .

"Jadi selama ini kau mendekati ku hanya karna dendam oppa mu"

♡♡♡

"Otte ? Enak oppa ?"

Untung saja kali ini yoona tidak dicuekin . Meskipun hanya sebuah anggukkan dan senyuman , yoona sudah begitu bahagia .
Seperti memenangkan sebuah lotre
woah
Ternyata bahagia itu sederhana ya , cukup melihat orang yg kau cinta tersenyum .

"Oh oppa , aku mendapati cincin mu di saku baju saat mencuci tadi"

"Lalu?"

"Akan aku pakai kan kembali"

"Tidak usah"

Siwon menarik kembali tangan nya

"Aku tidak ingin memakai itu lagi . Simpan saja bila perlu kau gunakan dua* nya "

Yoona tersenyum masam

"Ini cincin pernikahan kita oppa . Sebagai Simbol bahwa kau pria yg sudah menikah "