Love War

Chapter 6

"Brianna" Christian memanggilju dan aku mendengarnya, tapi entah kenapa tubuhku tetap diam dan tetap menatap serigala itu. Aku mengejutkan diriku dengan menyebut nama Alex. Kenapa aku menyebut namanya? Apa karena warna matanya?

"Brianna" suara Christian penuh peringatan, aku tidak tau kenapa. Aku tau sekarang dia berada di belakangku, tapi tetap aku tidak bisa menggerakkan badanku untuk berbalik badan. Serigala ini masih menarik perhatianku.

Dia terus menatapku tapi tidak lama dia mengarah pandangannya ke arah Christian. Aku melihat kebingungan di wajahnya dan aku tidak mengerti kenapa.

"Whelsh" ucap Christian yang membuatku langsung menatapnya terkejut. Whelsh. Bagaimana dia tau nama keluarga Alex?

"Shift. Dia mengenalmu" Christian berdiri di sampingku dan melingkarkan tangannya dengan protektif di pinggangku. Mungkin ini mate kinda thing? Protectiveness.

Serigala itu melihatku lalu berbalik badan dan menghilang di balik pohon besar. Aku mengerutkan keningku tidak mengerti. Dia bisa mengerti perkataan Christian? It doesn't make sense to me. Dunia yang selama ini kutempati ternyata menyimpan terlalu banyak rahasia yang membuat siapa pun yang tidak percaya hanya bisa tertawa dan terdiam begitu mereka melihat kenyataannya. It's impossible.

Tidak lama aku melihat pergerakan di balik pohon tempat serigala itu menghilang, dan apa yang mengagetkanku adalah aku melihat Alex. Dia Alex, benar-benar Alex.

"What are you?" bisikku pelan. Ini benar-benar diluar akal. Kalau saja aku tidak pernah bertemu dengan Christian, mungkin aku sudah berlutut dan tertawa karena melihat sahabatku sendiri berubah dari seekor serigala. Apa aku sebegitu tidak pekanya sampai tidak tau kalau dia tidak normal? For heaven's sake, aku sudah berteman lama dengannya dan aku tidak tau kalau dia adalah seekor serigala.

"A shifter" jawabnya pelan. Alex melihatku dan Christian bergantian terus-menerus sampai aku mengikutinya. Aku menatap Christian dan Alex bergantian.

"Aku butuh penjelasan" ucapku saat tidak ada salah satu dari mereka yang mencoba menjelaskan apapun. Apa mereka tidak tau kalau aku bingung karena tidak tau apa yang sebenarnya terjadi?

"C'mon" Christian menarikku berjalan bersamanya dan Alex mengikuti di belakang. Sepertinya kita akan kembali ke kastil untuk membicarakan ini lebih lanjut.

Selama perjalanan mereka hanya diam, tidak ada yang membuka mulut, dan aku terlalu bingung untuk mengangkat pembicaraan. Apa yang baru aku lihat bukanlah hal normal, hell, yang aku alami beberapa hari ini bukanlah hal normal. Aku tidak menyangka kalau suatu hari aku akan berada di situasi seperti ini. Berjalan di hutan bebas dengan vampir di sebelah kiriku dan seorang 'shifter' di belakangku. Ini benar-benar hal yang........lucu. Tidak ada yang akan percaya kalau aku menceritakan tentang ini semua, kecuali mereka memang salah satu dari makhluk-makhluk yang berada di sampingku.

"Leah" Christian menyapa penjaga pintu gerbang luar. Dia adalah seorang cewek cantik dengan rambut blonde yang bersinar saat tertimpa cahaya matahari. Kenaoa seorang cewek yang menjaga pintu gerbang bagian luar? Bukankah itu lebih berbahaya? Aneh. Atau mungkin Leah adalah petarung terhebat.

"Leah is the best fighter we have. Gregory, penjaga gerbang yang lama sedang bertugas di kastil utara" jawab Christian tenang membuatku mengerutkan kening ke arahnya. Bagaimana dia tau apa yang aku pikirkan?

Christian tiba-tiba melihat ke arahku dan memberikanku senyumannya, senyuman Christian, tipis dan sederhana. Dia kembali menjadi Christian yang kaku dan business-like. Christian berjas yang selalu mengendalikan masalah semudah membalikkan telapak tangan. Bukan Christian yang bercanda denganku di pohon tadi.

Tidak lama Leah kembali dan pintu terbuka. Christian mengucapkan terima kasih dan Leah membalasnya dengan membungkukkan badan.

"Ms. Autenberry, Mr. Whelsh" dia menyapaku dan Alex dengan sopan dan aku membalasnya dengan senyuman sedangkan Alex membalasnya dengan anggukan.