Back

994 125 44
                                    

Hallo,assalamualaikum...
Saya tau sedikit yang baca fic saya yang satu ini...
Karna mungkin ceritanya yang membosankan,tapi apa mau di kata.
Inuyasha itu cinta pertama saya,dan masih numerouno di hati saya.
Jadi maapkeun kalo fic ini masih menjadi prioritas utama saya...
Happy reading.
Kiss n hug😘😘
KR
.............................................................

Konoha.

"Bagaimana ini hokage sama..? Sudah 2 bulan dan nee san belum juga di temukan."

Jam baru menunjukkan pukul 8 pagi,namun kantor hokage telah ramai,apalagi dengan datangnya Hanabi untuk mencari tau keadaan nee sannya yang menghilang secara misterius pasca menjalankan misi.

Bahkan para penjahat yang menghadang nee san nya telah di tangkap,namun pencarian nee san nya masih mengalami jalan buntu.

"Tenanglah Hanabi,aku dan Sasuke telah mendapat petunjuk. Kalau Hinata terlempar ke dimensi yang berbeda. Maka dari itu,aku akan mengirim regu penyelamat untuk menjemput Hinata." Kakashi sang hokage berujar dengan bijak.

"Kalau begitu,izinkan aku ikut dalam misi ini hokage sama."

"Baiklah,namun harus dengan izin ayah mu."

"Ha'i"

"Kalau begitu,ku beri waktu 2 hari untuk bersiap."

"Baik,terima kasih hokage sama."
Hanabi membungkuk hormat lalu segera pergi dari kantor hokage.

                              🐕🐕🐕

Seminggu telah berlalau semenjak kejadian di atap,dan rasa canggung masih menyelimuti Hinata,meski Inuyasha terlihat biasa saja.

Bahkan akhir-akhir ini dia malah seperti dekat-dekat dengan Hinata,sehingga membuatnya salah tingkah.

Pagi ini hiro mengajak Hinata memancing di sebuah danau di pinggir hutan,namun inuyasha tidak ikut karna ada yang harus ia bicarakan dengan nenek kaede.

"Apa kau merasakannya inuyasha..?" nenek kaede membuka pembicaraan dengan inuyasha.

"Tentu,aku setengah siluman. Ingat...?"ucap inuyasha.

"Dan semakin hari siluman yang mendekat juga semakin banyak dan kuat." tambahnya

"Dia bukan berasal dari dunia kita inuyasha,ia memiliki cakra. Juga darah dan jiwanya yang unik,membuat siluman-siluman tertarik padanya."
Nenek kaede memandang langit,dia mengingat bagaimana akhir-akhir ini inuyasha kewalahan membasmi siluman yang selalu mengincar hinata.

Sangat sulit,apa lagi jika harus tanpa sepengetahuan hinata. Bahkan tak jarang inuyasha berakhir dengan banyak luka di tubuhnya,namun hinata dengan cekatan menyembuhkannya. Jika hinata bertanya bagaimana ia mendapat luka itu,ia akan berkata bahwa hal yang sangat wajar jika siluman sepertinya terluka dalam pertarungan.

"Mungkin,memulangkannya adalah yang terbaik." ucap inuyasha.

"Apa kau serius..??" kaede sangat terkejut dengan keputusan inuyasha.

"Tentu,asal dia selamat. Aku tak ingin kehilangan untuk yang ketiga kalinya."

Sementara itu di danau.

Wrong WayWhere stories live. Discover now