Sinopsis

24 0 0
                                    

Vinnesone (baca: Vin-nes-wan) si manusia air. Ia mewarisi tekad ayahnya yang pantang menyerah dan putus asa. Vinnesone mendapatkan kemampuan gaib karya kakeknya (Arjuna), yaitu mutiara ajaib yang menjadikannya sebagai pahlawan–manusia air! Vinnesone menguasai kemampuan parkour dan menjadikannya (seolah-olah) sebagai pahlawan pilihan untuk mejadi pelindung dunia. Ia mengalami masa remaja yang sama dengan orang pada lazimnya. Roseline adalah cinta pertamanya. Walaupun IQ mereka nyaris berbanding terbalik namun Vinnesone tetap tidak menyia-nyiakan pandangan pertama dan walaupun ia telah menjadi pahlawan memegang tugas yang berat, ia tetaplah Vinnesone. Vinnesone si manusia air. Di mana ada api maka ada air, di mana ada gelap maka ada terang. Demikian juga, ada pahlawan maka kejahatan juga muncul. Machineman muncul di dunia ini, ia mengacau kota dan merampas banyak harta untuk misi rahasianya. Bersama karyanya, mesin-mesin (robot), ia mengacau kota hingga membuat masyarakat ketakutan akan kehadiranya. Akan tetapi, pahlawan muncul di saat yang tepat. Waterman menggagalkan rencana si jahat dan menghancurkan 2 dari 3 karyanya, yaitu 3 jenis mesin kuda-terbang yang membantunya mengacau kota. Waterman menghancurkan kedua mesinnya itu dengan serangan bola-bola air dan pistol air yang begitu kuat! Waterman juga membuat Machineman kewalahan dan pulang dengan tangan kosong ke kediamannya (Machineman).

Machineman yang gagal merampas harta, kembali membawa 2 maha karyanya, robot berbentuk manusia–M1 dan F2. Waterman bertarung dengan mereka berdua dan sahabat Vinnesone (Vin), yaitu Lion, merekam aksi Waterman yang mengambil medan pertempuran di air. Waterman unggul dalam pertarungan seakan bermain di kandang sendiri. M1 dan F2 yang telah diperintahkan untuk membunuh sang pahlawan, gagal dalam tugas hingga majikannya muncul untuk meledakkan Waterman dengan bom dari F2 (mesin berbentuk perempuan). Kali ini, Machineman benar-benar terlihat perkasa, Waterman kalah dalam pertempuran walau menang dari kedua mesin. Ia bersembunyi dan berhasil mengelabui Machineman yang juga kembali, dengan uang kecil?

Roseline yang awalnya terlihat cuek terhadap Vinnesone, kini terlihat seakan ditarik magnet oleh si Landak (Vinnesone berambut landak). Vinnesone yang sedikit lugu, kurang memahami dengan hal ini walau ia mulai berpikir jalan semakin terbuka. Hanya saja, ia telah menggenggam tugas berat untuk mengalahkan Machineman. Selama seminggu, Waterman menumpas banyak kejahatan tanpa kehadiran si robot merah (Machineman) yang sedang memperbaiki dan meng-update sisa mesinnya, untuk kembali kepada Waterman. Sementara, Waterman hanya mendapat lawan yang tidak sebanding dengannya. Ia pun menjadi idola banyak orang, terkenal namun belum kaya! Vinnesone yang mendapatkan ajakan dari Roseline untuk mengunjungi pameran kendaraan hemat energi, tiba di lokasi dan dikejutkan oleh serangan pemberontak bernama Jack. Ia meneror pameran hemat energi dan Waterman yang berada di lokasi berhasil membereskan mereka seakan menyapu debu dengan air. Jack si penjahat mencoba membom tempat itu namun Waterman mengembalikan kepada tuannya dan meledakkan helikopter yang membawa Jack–meledakkannya hingga tenggelam di dasar laut.

Waktu berlalu begitu cepat, Machineman kembali dengan M1 yang telah dimodif menyerupai kemampuan Waterman, ia dibantu oleh seekor naga putih dan kali ini M1 yang dibantu naga putih (robot buatan Machineman) berhasil mancabik-cabik Waterman dan menguburnya ke air. Meski demikian, Waterman yang seharusnya telah meninggal, malah berubah menjadi monster raksasa–raksasa air? Monster itu menghancurkan naga putih dan Machineman tiba ke lokasi. Monster air menembak Machineman hingga terpantal, begitu kuat, dan raksasa air kembali ke bentuk semula. Juga Machineman yang terlihat hanya luka ringan, menyerahkannya pada naga putih untuk membereskan Waterman, sementara itu ia meletakkan M1 untuk diledakkan di tengah kota, tapi gagal! Waterman bertarung dengan naga putih, ia berhasil mamabukkan sang naga dan mengendarainya menuju kolam renang berapi. Waterman menceburkannya ke dalam gunung berapi, tidak tinggal diam, Machineman juga ingin melakukannya pada Waterman namun Waterman berhasil lolos dan sekarat di dekat hutan. Jack yang meneror pameran hemat energi sebelumnya, ternyata masih hidup, ia terlihat pincang dengan satu kaki dan mata, mencoba bekerja sama dengan Machineman untuk melenyapkan Waterman.

Jack berhasil membawa Waterman menuju kapalnya di tengah laut yang berhasil ia rompak. Ia menyandera banyak orang dan melibatkan Waterman melawan 3 hiu yang ganas dalam air. Walaupun berhadapan dengan para hiu yang haus akan darah, Waterman tetap tidak ingin menyakiti ketiga hiu itu dan mencoba mengalahkan mereka tanpa membunuh ketiga hiu itu. Alasannya, karena itu jenis ikan hiu terlindung (terancam punah). Namun, Waterman tetap gagal dan diserang oleh hiu yang ganas dan akhirnya ia kembali menjadi monster air. Waterman akan menjadi monster air saat nyawanya terancam. Machineman juga datang, dengan benda-benda mutakhirnya, Machineman membombardir raksasa air dan berhasil menundukkan Waterman walaupun ia sendiri juga terluka parah akibat serangan dari monster air. Machineman tidak membunuh Waterman, ia ingin menjalankan misi rahasia dengan memanfaatkan kekuatan Waterman lewat pikiran implisit sebelumnya. Roseline datang untuk menggagalkan Machineman namun sia-sia, ia tidak sebanding dengan lawannya. Machineman pergi membawa Waterman yang sekarat.

Lion sahabat-Vinnesone mencoba melacak Machineman dengan chips rahasia yang telah dibuatnya (Lion-lah yang membuat baju Waterman, ia adalah seorang desainer baju). Lion mempertaruhkan nyawanya untuk menolong sahabatnya, dimana Roseline juga ikut hadir. Tentu saja, Lion tidak memberi izin namun Roseline berhasil ikut serta. Mereka berdua nekat untuk muncul di kediaman Machineman tanpa menyerahkan pada pihak berwenang. Machineman yang terluka parah sedang beristirahat dan Waterman yang masih memakai topengnya, tergantung dengan banyak selang di tubuhnya (Machineman akan membuat Waterman menjadi kelinci percobaan). Roseline dan Lion berpencar untuk mencari sahabatnya. Lion terjebak dalam sebuah ruang dan tidak ada lagi tanda atau pun jejak Lion, sementara Roseline berhasil mengetahui keberadaan Waterman. Waterman bebas dan pertarung terkahir dengan Machineman dilakukan di kediamannya si penjahat. Pertarungan didominasi oleh Machineman, akan tetapi Waterman juga tidak putus asa. Ia mencoba menghancurkan rudal raksasa yang menjadi tujuan utama Machineman, menghancurkan isi dunia ini dengan nuklir.

Pertarungan sengit pun terjadi antara Waterman melawan Machineman, menghancurkan seisi ruangan hingga rudal raksasa milik Machineman hilang kendali. Rudal-penghancur karya Machineman dihancurkan oleh Waterman, digagalkannya, dan ambisi Machineman gagal total. Ia menerima kekalahan. Waterman mencoba melarikan diri bersama Roseline. Machineman yang telah dikalahkan Waterman hingga tersisa kepalanya, mengakhiri hidupnya dengan bom peledak dengan waktu terbatas. Ia berdiam dengan takdir kematiannya, akan tetapi Vinnesone mencoba menolongnya untuk keluar bersama. Walaupun Roseline menolaknya namun Waterman bersikeras membawa kepala Machineman (ia masih hidup). Hingga waktu yang telah terkuras pada sisa-sisa akhir, Waterman menuju ke bawah menaiki lift, akan tetapi liftnya tidak berjalan. Machineman berbaik hati kepada mereka dengan menunjukkan bahwa lantai teratas memiliki jalan keluar namun penuh dengan hewan aneh? Sudah lama tidak ia kunjungi. Walaupun Waterman meragukan kata-kata Machineman namun Roseline memintanya untuk mempercayai Machineman. Waterman pun menuju lokasi dan melibas para anjing gila, ia berhasil namun karna untuk melindungi Roseline, ia digigit oleh anjing gila. Machineman membantunya dengan laser, menjatuhkan si anjing gila.

Akhirnya, jalan keluar muncul, mereka harus terjun bebas. Waterman bersikeras mengeluarkan Machineman, menyelamatkannya dengan sepotong surat? Ledakan maha dahsyat pun terjadi dan kediaman Machineman telah hancur diiringi dengan Waterman yang menggendong Roseline untuk terjun bebas. Akhir cerita, Waterman membuka topengnya kepada Roseline diakhiri dengan kecupan dan pelukan. Roseline telah memastikan bahwa si manusia air adalah Vinnesone dan ia menerima Vinnesone sebagai kekasih, pertamanya.

WatermanWhere stories live. Discover now