O1 ; namanya, Jae.

9.2K 1.1K 43
                                    

Ini bukan pertama kalinya gue berdiri sambil memandang keindahan sore Jakarta dari taman rumah sakit.

Menurut survei pribadi gue, hampir semua rumah sakit yang ada Indonesia gak punya taman kayak di drama drama.

Tapi rumah sakit ini beda, udah mau genap satu bulan gue selalu ke taman ini kalau lagi gabut.

Ini gak seperti taman besar yang kayak biasanya ada di komplek, atau yang kalian bayangin. Ini cuma balkon lantai 25 yang ditumbuhin tanaman tanaman.

For your information aja, gue nggak lagi bikin cerita angst dimana gue punya penyakit yang bikin gue di rawat disini.

Tapi, gue nemenin bokap gue yang udah sebulan dirawat dan nggak boleh keluar.

Karena dia sakit.

Leukimia.

Sambil menikmati semilir angin, ada suara petikan gitar jadi backsoundnya.

suara itu dari orang yang duduk di bangku taman satu satunya, dia metik gitar dan nyanyi sedikit lagu yang gue kenal.

Lullaby gue dulu, Little Starnya Standing Egg.

Suaranya manis bikin gue bisa menikmati sore ini dengan indah.

Dia sakit. Jelas keliatan dari piyama pasien yang dia pake. Dan jarum infus di tangannya.

Gue gak tau sakit apa. Tapi, kayaknya semacam penyakit yang diderita bokap gue.

Kanker mungkin? Gue sih berharap bukan.

Tapi, di rumah sakit ini, orang orang yang sakit kanker dan bakal menetap di rumah sakit dalam waktu yang lama, pasti gak di pasang selang infus.

Cuma ada jarumnya. Nah, nanti disambung selang kalau dia butuh obat atau pas kemo.

Setau gue sih gitu.

"Halo? Iya? Iya iya, Jae kesana," dia berhenti nyanyi karena ngangkat telfon.

Udah hampir sebulan, dia adalah satu satunya orang yang gue temuin di taman ini, udah hampir sebulan juga gue gak tau siapa dia, dan udah hampir sebulan juga baru hari ini gue tau namanya.

Jae.

Namanya, Jae.

























Mon, 14 August. 2017
perseamer.

nothing but sunlight. ✔Where stories live. Discover now