Pesan Lama

222 5 3
                                    

Aku, orang yang akan bersedih saat kamu sedang risau.
Aku, orang yang akan terlalu peduli saat kamu sedang sakit.
Aku, orang yang akan tersenyum bahagia apabila kamu tertawa.
Tapi aku pemain dibalik layar.
Biar semua aku jalankan dengan perantara.

Bukan aku tak mampu mengungkapkannya secara langsung, tapi aku tak biasa terlalu dalam menatapmu dan terlalu dekat disampingmu.
Memang, aku terlalu lemah dalam hal sesederhana ini.

Aku bahagia dengan ini.
Saat yang lain tak tau ada apa kita sebenarnya.
Padahal punya beribu kabar menarik.

Aku tak akan pernah marah saat kamu dekat dengan siapapun.
Aku juga akan bersikap biasa saja saat kamu dirangkulnya.
Aku tak akan marah sampai kamu benar-benar jadi milikku.

Ini akan menjadi hal yang menyenangkan.
Dengan tidak selalu bertatap.
Dengan tidak selalu berbincang.
Maka disetiap temu akan ada ratusan hal luar biasa yang bisa diceritakan.

Saat kamu membaca tulisan ini,
Berjanjilah padaku untuk selalu menjaga hati.
Jangan tinggalkan ibadahmu,
Dan jangan bersedih.
Karna aku tak bisa langsung menghiburmu.

Aku akan menjadi penikmat senyummu disetiap hari baikku.
Aku akan menjadi pendukungmu disetiap usaha yang kamu lakukan.
Aku akan menjadi penguatmu disetiap keputusan terbaik yang kamu ambil.
Maaf apabila kamu terlalu kecewa denganku.
Tapi menurutku, ini jalan terbaik yang bisa aku lakukan.
Aku akan menjaga hati.
Tapi izinkan aku melakukannya dengan caraku.

Ini pesan yang sudah tersimpan lama namun baru terselesaikan.
Semoga pesan ini tersampaikan lewat doa-doa yang selalu aku semogakan.
Dan semoga, kamu juga menyertakan namaku pada doa di setiap sholat malammu.

Hai finito le parti pubblicate.

⏰ Ultimo aggiornamento: Aug 20, 2017 ⏰

Aggiungi questa storia alla tua Biblioteca per ricevere una notifica quando verrà pubblicata la prossima parte!

Teruntuk KamuDove le storie prendono vita. Scoprilo ora