Hunkai-Chankai Collection

Hunkai

Mengganggu
.
.
.

Terlihat Jongin sedang mengerjakan pr nya bersama Sehun.

"Sehun.. " panggil Jongin pelan.

"Ya?" Jawab Sehun tetap pada pekerjaan nya.

"Kau tau tidak?" Tanya Jongin masih dengan nada yang pelan dan sabar.

"Tau apa?" Tanya Sehun balik.

"KAU MENGGANGGU KU BODOH SIALAN!!!" ucap Jongin emosi.

"apa sih Jong?" Tanya Sehun heran.

"menyingkir sekarang ALBINO MESUMMM!" geram Jongin.

"Tidak mau" jawab Sehun enteng masih dengan mengerjakan pekerjaan.

"SEHUN! KELUARKAN PENISMU!" Jongin mengeram marah pada Sehun yang nampaknya tidak perduli.

"Ahh...tidak mau" Jawab Sehun dengan sedikit mendesah.

"Astaga Sehun ngghh... Aku masih mengerjakan tugas" Ucap Jongin dengan menahan desahan nya.

"kerjakan saja" Ucap Sehun cuek dengan masih memaju mundurkan penisnya.

"Aku tidak konsen Sehun" Kata Jongin memelas.

"Akh.. Sialan. Hole mu menjepitku Jonghh.. " jawab Sehun ngawur.

"Akhh... Nanti saja Sehun" ucap Jongin yang mulai terengah.

Sehun tidak menjawab. Ia menambah kecepatan genjotan nya pada Hole Jongin.

"Akh.. Sehun!" Jongin menjatuhkan pena yang sedang dipegang nya saat merasa prostatnya baru saja ditusuk oleh Sehun.

Sehun semakin cepat menusukkan penisnya di Hole Jongin. Ia memegangi pinggang Jongin agar tak terdorong ke depan.

"S-sehunnhh... Akh.. Disitu.. Akhh fuck"

"Terus Sehun... Akhh... "

"Nyahh... Le-lebih cepat...faster!"

Jongin akhirnya menyerah saat prostat nya ditusuk dengan cepat. Sungguh sial memang mempunyai pasangan seperti Sehun yang selalu bisa membuatnya melayang.

"Sehunn...sebentar akhh... Sebentar lagihh... "

"Bersama ngghh... Baby" Sehun makin menggila.

Badan Jongin makin terantuk ke meja belajar walaupun tangan nya sudah memegang pinggiran meja.

"No..Cum.. Akh SEHUNN...Cum!"

"Ahh.. JONGINN.. "

Mereka datang secara bersamaan. Tubuh Jongin dan Sehun terengah-engah setelah mereka berdua sampai.

"Aku akan menyalahkan mu ahh.. Jika Yang Ssaem haahh... Menghukum ku" ucap Jongin dengan lemas.

"Tak masalah" jawab Sehun.

Jongin menatap horor tangan Sehun yang sekarang mengocok penisnya dan jangan lupakan pinggulnya yang mulai bergerak lagi.

"Sehun.. Aku lelah"

"Aku masih ingin Jong" ucap Sehun.

"Tidak.. Albino aku akan membunuhmu Nyahhh...Disitu Sehunn... Lebih cepat akhh... "

.
.
.
End
Apa ini yang aku tulis? Wkwk