CHAPTER 23 ( FORBIDDEN FORESTS )

17 0 0
                                    

    Malam hari, dua minggu setelah acara pertandingan yang dimenangkan oleh asrama Ravenclaw tampak gelap dan es - es yang tadinya menumpuk, kini mulai mencair.

    Keadaan atau misteri hutan yang berada di sekeliling Hogwarts masih sangat kuat.

    "Kau mau kemana, malam - malam begini ?" tanya Ruse saat melihat Scorpio tengah memakai jubah asramanya.

    "Berjalan - jalan malam ?!" jawab Scorpio kikuk sambil mengancingkan jubahnya.

    "Kau gila ?! Nanti kalau Professor Snape atau Filch memergokimu ?!" ujar Ruse memperingatkan. Entah mengapa kawan satunya ini suka sekali keluar malam.

    "Aku akan menggunakan cara menyelinap waktu itu. Waktu kita mau ke cermin itu" respon Scorpio enteng. "Kalau kau ingin ikut, pakailah jubahmu" tambahnya

    "Jangan bilang kalau kau akan mencari cermin itu lagi ?!" ujar Ruse terpekik kaget, jikalau kawannya sudah gila.

    "Aku tidak mencari cermin itu" sanggah Scorpio. "Kau ingin ikut, tidak ?" tanyanya lagi jikalau Ruse berminat ikut.

    "Kurasa tidak, aku lebih baik tidur" sahut Ruse sambil merapikan selimutnya.

    "Okey" ujar Scorpio sambil melangkah keluar kamar.

    Setelah itu, Scorpio meninggalkan asrama Slytherin.

    "Murid keluar kamar !" teriak Peeves si hantu jail.

    "Sssttt... ! Diam ! Atau aku akan memanggil Bloody Baron untukmu ?!" ancam Scorpio.

    "Kau anak Slytherin ? Oh, jangan !" ujar Peeves terpekik kaget sekaligus takut, mengingat hantu asrama Scorpio adalah Bloody Baron. Hantu yang membuat Peeves tunduk.

    "Kalau begitu, pergilah !" usir Scorpio kemudian Peeves pun pergi.

    Saat melewati kelas - kelas, terdengar dua anak ( laki - laki dan perempuan ) tengah berbincang - bincang.

    Ternyata kedua orang tersebut adalah Lavender Chwe si anak Ravenclaw bersama Allan Frost si anak Hufflepuff, ia berambut pendek berwarna bright red, berkulit putih, bermata dark onyx dan bertubuh kurus.

    "Victor, itukah kau ?" tanya Allan saat Scorpio telah melewatinya. Dengan seketika Scorpio pun berbalik.

    "Ada apa ?" tanya Scorpio kikuk.

    "Kau mau kemana malam - malam begini ?" tanya Allan.

    "Jalan - jalan malam" jawab Scorpio singkat. "Dan kalian ngapain malam - malam begini berduaan ? Pacaran ?" tanya Scorpio balik yang berhasil membuat Lavender dan Allan bertukar pandang.

    "Kami tak bisa tidur, oleh karena itu, kami membaca buku"  jelas Lavender.

    "Oh, baiklah. Aku pergi dulu" seru Scorpio sambil melenggang pergi.

    "Kami boleh ikut denganmu ?" tanya Allan yang berhasil mendapatkan tatapan dari Lavender.

    "Cepatlah !" ucap Scorpio.

    Akhirnya keduanya pun mengikuti Scorpio menuju hutan terlarang. Rasa ingin tahu Scorpio kini memuncak hingga ubun - ubunnya. Dan seketika ia mempercepat langkahnya.

    "Kita mau kemana, Victor ?" tanya Allan.

    "Bukankah itu hutan terlarang ? Kita tidak di perbolehkan kemari" seru Lavender bergidik ngeri.

Hogwarts Pottermore 1 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang