Born

2.2K 302 53
                                    

Bulan ini adalah bulan dimana Minhyun melahirkan, ia hanya tinggal menunggu Jongmin keluar dari perutnya, sampai saat ini juga Minhyun belum membalas ucapan Hyunbin dan Jonghyun pekan lalu, hatinya masih bimbang dan ia masih takut untuk mengambil keputusan.

saat ini minhyun sedang duduk santai sembari menonton tv dengan ditemani double chesee burger di tangannya, semenjak mengandung Jongmin Minhyun sangat menyukai burger dan steak entahlah anaknya memiliki selera yang bertolak belakang dengan ibunya.

saat sedang asik-asiknya makan tiba-tiba saja perutnya terasa sakit, amat sakit.


Jongmin akan segera keluar dari perut ibunya.





"AKHHH!!" 

Minhyun meringis kesakitan, ia hanya tinggal sendiri di apartemen barunya, bahkan hanya beberapa temannya yang mengetahui apertemennya. orang tuanya tidak ada yang peduli dengannya.

Minhyun mengalami pendarahan, darah dari dalamnya mulai keluar cukup banyak membasahi kakinya,

Minhyun tau ini sangat berbahaya baginya dan anaknya.

Dengan tenaga sisanya Minhyun meraih handphone di meja kecil dekat sofa, orang yang pertama kali ia hubungi adalah Seongwoo

Tut Tut Tut

'nomor yang anda tuju tidak menjawab, silahkan tinggalkan pesan setelah.....'

sudah 3x Minhyun menghubungi Seongwoo tapi hp nya tidak aktiv, Minhyun masih tidak mengetahui keadaan kacau Seongwoo saat ini

Yang kedua Minhyun menghubungi Jaehwan

"Hyung.. ada apa?" tanya Jaehwan di sebrang sana

"Jaehwan-ah!!! tolong aku!! aku.. mau melahirkan.."  Minhyun berbicara secepat mungkin

"MWO???!!!! aku masih di pesawat Hyung, aku akan ke jepang" kaget Jaehwan 

Jaehwan mengetahui kehamilan Minhyun dari Hyunbin, tapi ia tidak menyangka Minhyun akan melahirkan secepat ini.

"baiklah aku matikan" 

Minhyun mematikan sambungannya dan menghubungi Hyunbin



tapi Hyunbin tidak mengagkat panggilannya.



dan akhirnya Minhyun menghubungi 



Jonghyun

"Yoboseyo" 

"Jonghyun-ah!! aku mau melahirkan.. kumohon tolong aku.. aku..aku sudah.. tidak.. tidak kuat.. lagii..haaa.." Minhyun sudah mulai kehilangan kesadarannya

"Tetap bersamaku Hyung!! jangan putuskan panggilannya!! aku segera kesana" ucap Jonghyun khawatir

Jonghyun melajukan mobilnya dengan kecepartan penuh, rumahnya dan Minhyun cukup jauh untungnya jalanan tidak macet.

"HYUNG KAU MASIH DI SANA??"

"HYUNG JAWAB AKU!!!"

"HWANG MINHYUN!!" 

Jonghyun terus berteriak melalui speaker hp nya, ia takut Minhyun tidak sadarkan diri










"KIM MINHYUN!!!!"















"aku Hwang Minhyun" suara Minhyun di sebrang sana masih terdengar walaupun sangat pelan



Jonghyun akhirnya sampai di kediaman Minhyun, ia segera mendobrak pintu apartemen Minhyun karena ia tidak mengetahui password nya, tanpa pikir panjang ia langsung masuk dan menggendong Minhyun ala bride style menuju mobilnya

PROMISE - [ONGNIEL]✔Where stories live. Discover now