180°

02

'Hei ada apa, kenapa datang datang wajah mu di tekuk sepuluh begitu sangat jelek tidak enak di pandang' ujar copter pada bas

'Aku sedang kesal' ucap bas sambil merebut minuman yang diminum kimmon

'Yak kalau mau kau bisa bilang, tidak perlu merebutnya seperti itu. Aku sedang minum tapi tiba tiba kau langsung merebutnya dasar bocah menyebalkan' seru kimmon kesal

'Ayolah kenapa kalian berdua sangat menyebalkan, hatiku sangat panas sekarang dan kalian berdua jangan membuat ku terbakar karna kemarahan' seru bas

'Memangnya ada apa sih bukannya tadi kau ketoilet? ' tanya copter

'Hm atau ada yang menggangu mu' tambah kimmon

'Aku tadi tidak sengaja melihat sekumpulan senior sedang berkelahi' jawab bas

'Lalu kenapa kau kesal, kau juga ingin ikut berkelahi' ujar kimmon

Plak

'Yak, kenapa memukul ku lagi' seru kimmon yang lagi lagi mendapat tabokon dari copter

'Kenapa, aku kan hanya memukul bahumu bukan kepalamu, tadinya ingin ku pukul di bagian kepala mu yang tidak ada isinya itu tapi aku takut nanti otak mu itu terlepas, ahh tidak kau kan tidak punya otak' ujar copter

'Kau,.'

'sudah sudah kalian berhentilah berdebat aku benar benar sudah pusing melihat kalian' seru bas

'hmm, lalu kenapa kau kesal setelah melihat senior yang sedang berkelahi itu' tanya copter

'Aku kesal dengan salah satu senior yang berkelahi itu'

Flasback

'Tunggu, siapa nama mu' seru god

'Ah aku nama ku bas, bass suradet' ujar bas

God pun berjalan mendekati bas

'Hmm kenalkan aku god, god itthipat kau bisa memanggilku p'god aku kakak tingkat mu' ujar god

'Oh p' maaf aku tidak sopan pada mu'

'Hm tidak apa apa, ngomong ngomong kenapa kau manis sekali, kau ini sungguh pria atau sedang menyamar' ujar god lengkap dengan seringai menyebalkannya

'APA, Hei p' kau sungguh tidak sopan bagaimana bisa kau bicara seperti itu' seru bas kesal

'Ah ah ya ampun wajah mu yang sedang kesal sungguh sangat imut, sungguh kau pasti seorang wanita kan' ujar god berbinar melihat wajah kesal bas

'Hoi p' sungguh aku akan melupakan tata krama menghormati senior aku tidak perduli'

Dukk

'Aww hei kenapa kau menendang ku' seru god

'Itu karna kau sangat Menyebalkan p'god apa kau itu buta tidak bisa mem bedakan mana wanita mana pria, lihat aku memakai celana sama sepertimu dan tidak mempunyai dada yang besar, apa kau benar benar tidak bisa membedakannya ha, kau itu benar benar menyebalkan' seru bas yang wajah nya sudah mulai memerah

God memperhatikan bas dari atas sampai bawah

'Kau punya dada. dada seperi bocah smp' ujar god santai sambil melipat tangannya

'APAAA  Aaaakkkk, kenapa kau memperhatikan dada ku sialan' seru bas sambil menyilangkan kedua tangannya di depan dada

'Ahahahahaha, kau sangat lucu manis hahaha' tawa god pun pecah melihat tingkah bas