Lahirkan Impian bagi meniti kasih kau pada aku,
Pada garis garis terukir senyumanmu,
Lembut jemari sama rindu kita dulu,
Lakaran terselah detik bersulam rindu,
Aku coretkan atas kertas biar kau tersingkap pada aku,
Dakwat kutitis agar kau simpan indahnya lalu,
Aku abstrak hidup seribu derita,
Dalam beribu hati yang berduka.
YOU ARE READING
Puisi Tanpa Noktah
PoetryBila di fikir panjang, bila ingat waktu itu, Semuanya indah , Senyuman mu, Ketawa mu, Tapi , Kita sering leka, Ambil waktu, Lalu semuanya tiba, Kita lupa, Di mana ia berada, Di mana semuanya bermula ?