Bad Dream.

1.5K 88 0
                                    

Aku berjalan mengelilingi hutan yang di penuhi oleh salju,Aku menggunakan pakaian layaknya seorang Ratu di sebuah Kerajaan,aku berlari dengan riang mengejar sebuah kupu-kupu dan bermain air di sungai.

Tak lama setelah itu aku memutuskan untuk kembali ke Kerajaan agar sang Raja  dan Ratu tidak memarahiku,Lalu saat aku mulai berlari,ada sosok orang yang sedang mengawasi ku dari balik Pohon besar,aku tidak tau dia siapa lalu aku mempercepat lariku,saat aku mendengar suara 'srek srek' suara itu terus menerus di telingaku,akhirnya aku memberanikan diri untuk bertanya.

"Ssi-siapa di sana?"teriakku ketakutan.

Tidak ada jawaban sama sekali lalu saat aku memutar badanku,aku terkejut ada seorang pria yang berdiri di belakangku,dia memiliki mata merah dan tetesan darah di bibirnya.

Aku mulai memundurkan langkahku,dan akhirnya badanku tertahan oleh pohon,dia mendekatkan wajahnya dan mendengus leherku.

"Kaa-kau si-siapa?"kataku sambil menutup mata dan hatiku berdegup kencang seakan-akan aku akan mati hari ini.

"Kau tak perlu takut nona,aku hanya ingin darahmu itu,darah setengah manusia yang segar dan membuat para Vampire menjadi lebih kuat Hahaha"Seru pria itu sambil mencekam pipiku.

Tanpa aku sadari aku meneteskan air mata ku aku ketakutan,aku ingin pulang.

Saat pria itu mulai menggigit leherku aku berteriak kencang.

"Aaaaaaargggggghhhhhh"

                                   ***

Author POV.

"Aaaaarrrrrggggghhhhhh" Teriak Zefanya dalam tidurnya,lalu dia dibangunkan oleh Dio.

"Hey hey Ze lo kenapa,pasti mimpi buruk kan?"tanya Dio dengan mengusap wajah Zefanya yang di penuhi oleh keringat.

"Huh aa-aku mimpi pria itu iyaaa,pria itu Dio aku takut,dia menggigit leherku"bantah Zefanya ke Dio dan wajah nya ketakutan se akan-akan pria itu sudah menghantuinya selama bertahun-tahun.

Lalu Dio memeluk Zefanya sambil berpikir bahwa klan Bvaria sudah merencanakan ini semua.

Dio POV.

Setelah aku menenangkan Zefanya aku bergegas untuk pergi bertemu dengan Penyihir,dia adalah seseorang yang sudah bekerja bersama ayah selama 200 tahun.

Aku pergi ke sebuah ruangan yang tidak jauh dari kamar Zefanya."Hai Flores bisakah kita bicara?"tanyaku sambil berjalan ke arahnya.

"Apakah ini soal ramalan itu Tuanku?"jawab Flores.

"Ya kau benar sekali,baru saja Zefanya memimpikan hal buruk apakah itu akan menjadi nyata?"

"Ramalan itu tidak akan bisa di rubah tuan,nona Zefanya pasti akan menjadi pemimpin saat perang besar ini sudah dimulai kau hanya butuh bekerja sama dengan Werewolf,karena keluarga Bvaria sudah bersahabat dengan Hybrid."jelas Flores.

Aku tidak percaya apa yang di katakan oleh Flores,bekerja sama dengan Werewolf,itu tidak mudah mereka sangat membenci Vampire apalagi sejarah yang pernah membuat nenek moyang mereka marah sampai sekarang.

"Lalu bagaimana caraku agar klan Werewolf bisa bergabung bersamaku?"

"Hanya Zefanya yang bisa melakukan itu"

"Baiklah"

Lalu aku meninggalkan Flores,dan saat ini aku pergi menemui Alex di kamarnya.

"Alex kemana dia tidak ada disini?"

mungkin dia sedang berlatih.Aku mencarinya di Aula ternyata tidak ada juga,akhirnya aku memutuskan untuk ke kamar Zefanya.Lalu aku melihat Alex sedang memeluk Zefanya entah kenapa rasanya hatiku hancur saat saudaraku sendiri melakukan itu.

'ngapain lo cemburu,gak usah di pikir dia udah mutusin lo'batin ku.

Alex gak akan tau apa yang aku pikirkan karena sesama Vampire, dan tidak akan bisa menghipnotis ataupun membaca pikiran satu sama lain.

"Ehem" aku memecahkan suasana hening lalu mereka melepaskan pelukan itu,dan Zefanya melihat ke arahku dengan rasa bersalah.

"Sejak kapan lo disini bro?"tanya Alex.

"Sejak gue kecil lah bego lu"seruku.

"Hahaha kalian ini"Saut Zefanya.

"Eh Ze lo udah makan belum,kalo belum ayo kita makan bersama-sama"ajakku.

"em gak deh aku lagi mager lo aja sama Alex,nanti gue nyusul kalo laper"jawab Zefanya.

"Aku bawain makanan kesini aja ya Ze"kata Alex.

Mendengar apa yang di ucapkan oleh Alex aku terkejut dan aku mencoba untuk biasa saja di depan mereka berdua.

"Iya,makasih ya Lex"

"Okay sama-sama Ze"

"Tadi lo ninggalin gue kemana Dio?"tanya Zefanya.

"Oh itu gue cuman cari udara saja kok diluar,sama mastiin gak ada vampire liar itu lagi"Aku terpaksa berbohong karena bukan saat yang tepat buat dia tau semuanya.

Author POV.

"Aku rindu sama Kara"Wajah Zefanya terlihat sedih saat merindukan kampung halamannya.

Dia hanya ingin bertemu dengan Kara untuk sekian kalinya,dia bosan di sini,tidak ada teman ataupun keramaian seperti kota.

"Besok gue anterin lo pulang Ze?"Saut Alex dan Dio bersamaan

saat mendengar  itu wajah Zefanya kebingungan,dia tidak percaya apa yang di katakan oleh kedua Vampire di hadapannya ini.

"Kalian serius,Horeeee"Zefanya meloncat-loncat di atas kasur seperti anak kecil yang baru di belikan balon.

"Hahahaha"Dio dan Alex tertawa melihat tingkah lucu Zefanya.

"Tunggu sebentar aku ingin tanya sama kalian?"

"Apa"Dio dan Alex.

"Dulu kalian itu dingin,datar,suka diem seribu bahasa,tapi sekarang kok kalian beda banget sama yang dulu?"

"Karena kita Vampire,dan lo belum kenal kita banget sih,ya nggak Lex"ketus Dio.

"ih apaan sih bisa aja"

Tiba-tiba suara perut Zefanya mengeluarkan suara aneh"Gue laper,Lex katanya lo bawain makanan,lo kesini gak bawa apa-apa dari tadi ngomong aja huh"

"Nah loh"saut Dio.

"Eh ii-iya maaf Ze,bentar ya"

Gak lama Alex ngambil makanan tiba-tiba dia membawa roti dengan berisikan sosis dan satu gelas susu putih.

"Aku makan dulu ya udah lama gak makan"

"Hah emangnya lo puasa?"Tanya Alex.

"enggak maksudnya lama gak makan tadi lo"jawab Zefanya.

"Gue balik kamar dulu ya,bye"ucap Dio lalu meninggalkan mereka berdua di kamar.

"dia kenapa sih aneh"ketus Zefanya.

"Gue juga bye Ze"

"Ihhhhh"Zefanya kesal akhirnya makanan yang dia makan dia taruh di meja dekat kasurnya itu.

Zefanya masih memikirkan mimpinya tadi apa maksudnya,"Pasti Dio tau semuanya,hanya saja dia menyembunyikan sesuatu dariku,gue bakalan cari tau sendiri!"

                                 ***

hello wkwk maaf ya kalau agak gak nyambung apa gimana dari part yang lain hehe,emang aku masih belum bisa buat cerita yang bagus,ini saja masih belajar😂😂

Kok ada hybrid juga?
dan kenapa klan Batez harus bekerja sama dengan Werewolf?
Lalu ramalan apa itu?

Tunggu kelanjutannya ya:* jangan lupa tinggalkan jejak kalian guys😗
love you all!!!

MY BOYFRIEND IS PRINCE OF VAMPIRE!!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang