Ma Bad Boy (MYG) | End

Part 16

***

Baru saja menginjakkan kaki di halaman sekolah, Hani sudah dihujani tatapan membunuh dari para siswi yang berlalu lalang. Hani tersentak saat sebuah tangan mengenggam tangannya erat. Hani menoleh dan melihat Yoongi yang tersenyum kearahnya.

"Hiraukan saja mereka. Tetap berjalan dan jangan menunduk."

Hani mengangguk. Mereka lalu berjalan menuju kelas Hani. Sepanjang koridor para siswa siswi berbisik dan sesekali menunjuk kearah Hani.

"Bukankah dia gadis taruhan itu? Kenapa mereka berangkat bersama?"

"Dasar jalang! Sudah dipermainkan masih saja mendekati Yoongi."

"Apa dia tidak punya malu?"

Hani tersentak saat ada yang menutupi kedua telinganya. Hani menoleh kearah Yoongi."

"Jangan dengarkan mereka. Terus jalan."

Hani tersenyum. Mereka lalu kembali berjalan dengan Yoongi yang berjalan dibelakang Hani guna menutupi kedua telinga Hani. Pipi Hani memanas. Pasalnya jarak mereka sangat dekat. Dapat Hani rasakan dada bidang Yoongi yang menempel dengan punggungnya.

"Cha, sudah sampai."

Hani membalikkan badannya menghadap Yoongi. "Gomawo oppa."

"Ne. Belajarlah yang benar."

Hani mengangguk antusias. Yoongi tersenyum lalu mengacak rambut Hani membuat Hani memberengut.

"Oppa!!" Rengek Hani.

Yoongi terkekeh. Dicubitnya kedua pipi Hani yang chubby membuat si empu mengaduh.

"Oppa!!" Rengek Hani lagi. Akhirnya Yoongi melepaskan tangannya dari pipi Hani.

"Kau sangat menggemaskan, kau tahu. Aku jadi ingin memakanmu."

Hani mengerjapkan matanya. Perkataan Yoongi sangat ambigu.

"Jangan berekspresi seperti itu, aku benar-benar ingin memakanmu sekarang juga."

Hani masih terdiam dengan mata mengerjap. Karena gemas, Yoongi akhirnya mendekatkan wajahnya dan mncium bibir Hani. Sontak saja teman-teman sekelas Hani dan murid lainnya langsung berteriak heboh. Bahkan ada siswi yang sampai menangis menyaksikan adegan itu.

Setelah sedikit melumat bibir Hani, akhirnya Yoongi menjauhkan wajahnya. Dilihatnya Hani yang menunduk dengan wajah memerah. Membuatnya semakin lucu. Yoongi terkekeh.

"Aku akan ke kelasku. Belajarlah yang giat." Yoongi mengusap pipi Hani lalu menciumnya. Setelah itu ia pergi meninggalkan Hani yang masih mematung menuju kelasnya.

Hani tersadar lalu berbalik memasuki kelasnya. Namun belum sempat ia melangkah, suara teriakan kembali terdengar.

"Kyaaa!!! Kalian berciuman!"

"Ommo, Hani kau beruntung
."

"Jung Hani jjang!!"

Hani meringis. Setidaknya tidak ada yang membencinya dikelasnya. Hani berjalan menuju bangkunya dan melihat Seunghee yang tengah menatapnya dengan mata membulat dan mulut terbuka.

"Kau baikan dengan Yoongi sunbae sejak kapan?"

"Sejak kemarin." Jawab Hani sambil menduduki bangkunya. "Kau belum baikan dengan Taehyung?"

Seunghee menggeleng. Hani menghela napas.

"Cobalah dengarkan penjelasannya. Aku yakin dia tidak sepenuhnya mempermainkanmu."