Part 4

207 12 0
                                    

Sesampainya ku di SD Odaiba, aku langsung berjalan ke arah ruang komputer. Lalu saat sampai di ruang komputer, aku langsung membuka gerbang dunia digital dan masuk ke dunia digital.

Saat aku sudah sampai di sana,aku terkejut saat melihat dunia digital sangat kacau. Lalu aku mendengar suara raungan keras dari arah barat, segera aku pergi ke sana.

Kali ini aku sangat terkejut saat melihat Tailmon terbaring lemah dan didepannya ada seekor Digimon yang sepertinya sangat marah dan siap-siap untuk menyerangku dan secara refleks aku menutup mataku untuk menerima sakitnya. Tapi kenapa tidak sakit ya? Aku memberanikan membuka mataku dan aku sangat terkejut saat melihat ada Tailmon di depanku lalu tiba-tiba aku terjatuh dan menangis lalu segera menangkap Tailmon dan memeluknya.

"Hikari apa kau b-baik-baik saja?" tanya Tailmon yang sepertinya sudah tidak tahan tapi masih menahannya.

"Aku baik-baik saja. T-tapi kau yang terluka Tailmon! Tolong jangan tinggalkan aku Tailmon, aku sudah cukup merasa begini, aku tidak mau ditambah lagi." tangis ku dan perlahan-lahan cahaya menyelimuti tubuh Tailmon dan tiba-tiba begitu saja Tailmon langsung menghilang.

"TIDAK!" teriakku karena aku sudah kehilangan untuk kedua kalinya. Tiba-tiba cahaya menyelimutiku dan tiba-tiba saja pandanganku memutih.

***SEKOLAH***

Takeru POV

Sebenarnya pelajaran olahraga sudah selesai dari tadi, tapi sedari tadi aku tidak melihat Hikari, kira-kira dia kemana ya?

'Kriiiiingggggg, kriiiiingggggg'

Akhirnya bel pulang berbunyi juga, lalu tidak sengaja aku melihat satu bulu putih diatas meja Hikari. Aku tidak tahu ini apa jadi aku simpan saja.

Segera aku keluar dari kelas karena ini sudah sangat sore, lalu tiba-tiba ada cahaya putih mendekatiku dan menyentuhku lalu setelah itu semuanya berubah menjadi putih.

***SKIP***

Perlahan aku membuka mata ku, tetapi kenapa semuanya disini putih. Samar-samar aku seperti melihat sebuah bayangan. Saat bayangan itu mulai jelas, aku sangat kaget. Ternyata itu Tailmon yang sedang berdiri disebelah Hikari yang sedang pingsan.

"Apa yang terjadi sebenarnya, Tailmon? Kenapa aku dan Hikari ada disini?" tanya ku yang membuat Tailmon tersenyum dan sekaligus juga membuatku bingung.

"Ini adalah alam Digimon yang sudah mati, termasuk aku. Bolehkah aku meminta sesuatu padamu Takeru?" tanya Tailmon yang membuat ku semakin bingung saja.

"Ceritakan dulu padaku apa penyebab kau menjadi seperti ini." Kata ku dan dibalas anggukan dari Tailmon.

Flashback

Tailmon POV

Hari ini udara di dunia digital sangat segar, tapi terganti oleh suara raungan dari arah barat yang membuat para Digimon berlarian ketakutan.

"Hei kau,apa yang terjadi? Kenapa kalian berlari ketakutan?" tanyaku kepada salah satu Digimon.

"Di sana a-ada Digimon yang dikendalikan oleh evil ring." kata Digimon itu dan melanjutkan larinya.

J-jangan-jangan Digimon kaisar,
lalu suara raungan itu semakin keras, segera aku pergi ke sana. Aku sangat kaget saat melihat salah satu digimon telah diserang dan langsung menghilang.

Aku sangat marah dan langsung menyerang.

"Neko Punch!" serangku yang membuat Digimon itu kesakitan. Tapi sepertinya itu tidak membuatnya pergi tapi malah mengikatku dengan ekornya dan membanting ku berkali-kali dan melempari ku ke salah satu pohon.

Lalu aku melihat Hikari sedang menatapku, sepertinya dia kaget melihatku begini. Lalu aku menoleh ke Digimon tadi, sepertinya dia ingin menyerang Hikari. Segera aku bangkit dan berlari ke arah Hikari dan menerima serangan itu.

Tailmon POV end

Flashback end

"Itulah sebabnya aku mati dan aku sangat mohon padamu Takeru, tolonglah jaga Hikari. Aku tidak mau dia terluka." mohon Tailmon yang membuatku kasihan.

"Baiklah, aku akan menjaga Hikari. Errr, Tailmon bolehkah aku bertanya padamu?" tanyaku dan dibalas anggukan oleh Tailmon.

"Apa kau tahu penyakit Hikari?" tanyaku lalu dibalas anggukan dari Tailmon.

"Tapi ini adalah rahasia kita berdua. Penyakit Hikari adalah penyakit yang berbahaya, penyakit yang belum ada obatnya. Penyakit nya adalah kanker otak stadium dua." kata Tailmon yang membuatku sangat sangat tidak percaya.

Tiba-tiba terdengar suara lonceng dan membuat pandanganku memutih.

***SKIP***

Pelan-pelan aku membuka mataku dan melihat sekitar, ternyata aku sudah kembali ke bumi. Lalu aku melihat sekitar lagi, ternyata ini adalah apartemennya Hikari. Aku melihat Hikari masih pingsan dan segera aku mengangkatnya dan menekan bel kamar apartemennya Hikari, lalu ada yang membuka pintu dan itu adalah kak Taichi.

"Iya sia- yaampun Hikari! Apa yang terjadi pada Hikari?!" teriak kak Taichi lalu langsung memapah tubuh Hikari.

"Nanti saja aku ceritakan besok, sekarang yang penting adalah tolong bawa Hikari ke kamarnya dan aku akan pulang." kataku dan dibalas anggukan.

***TBC***

Jika kau tahu Where stories live. Discover now