RELEASE ( Hunjoy Complete )

Epilog-Final

"Ting tong, ting tong "

Suara bel yang berbunyi terus menerus membuat Sehun harus melangkahkan kakinya ke arah pintu. Di intipnya tamunya dari lubang pintu yang tersedia . Dan di bukanya pintu tersebut untuk menyambut tamunya .

" Ehh pak Lee ada perlu apa " sehun bertanya dengan muka masam kepada tamunya tersebut , karena merasa mengganggu moment nya bersama Joy .

" Maaf tuan muda Sehun, tadi saya menemukan scarf di pintu lift khusus penthouse , saya yakin ini milik tamu tuan" kata tamunya tersebut kepada Sehun yang ternyata security lobby apartment Sehun.

Sehun melihat scarf merek burbbery berwarna hijau muda tersebut , lalu mengambilnya dari tangan pak Lee dan berterimakasih padanya .

Di tutupnya pintu , dan di langkahkan kaki nya ke arah ruang tamu menuju seorang gadis yang menunggunya dengan tampang gelisah .

" Mianhe Joy , tadi itu security dia membawakan scarf ini yang terjatuh di pintu lift , apakah ini milikmu ?" tanya Sehun kepada Joy .

Joy melihat scarf yang di pegang Sehun , lalu menarik nafas dalam , dia merutuki kecerobohan nya . Ya Joy memang dikenal sebagai anggota yang paling ceroboh di Red Velvet , kadang tali sepatunya lepas saja Joy tidak terasa .

" Hemmm itu benar scarf ku Sehun sunbae , aku tidak berasa kalo terjatuh " terang Joy sambil mengulurkan tangannya ke arah Sehun untuk mengambil scarf nya tersebut dan memasukkan ke dalam tas .

Setelah terjadi percakapan kecil terkait scarf tersebut muncul keheningan diantara kedua nya . Terlihat Sehun telah duduk kembali di sofa seberang Joy sambil menunduk dan memainkan jari tangannya nampak grogi .

" Sehun sunbae , apakah kau hanya akan berdiam diri setelah aku disini ? Tolong lanjutkan apa yang ingin kau sampaikan tadi " kata Joy sambil mengusap kepala Vivi yang saat ini nampak tertidur di pangkuan Joy .

Terlihat Sehun mengangkat kepalanya dan memejamkan matanya sambil menarik nafas dalam dia berkata , " Mianhe Joy , maafkan aku "

Dibukanya matanya kembali lalu menatap Joy yang saat ini duduk di depannya , dengan raut muka yang nampak keras dan tanpa senyuman . Betapa berbedanya Joy yang terlihat di publik dan di depannya saat ini , saat ini yang terlihat adalah Joy si muka jutek bukan Joy gadis yang selalu tersenyum ceria dan pembawa kebahagiaan .

" Aku baru menyadari bahwa sikap ku selama ini mungkin telah menyakiti hati mu dan membuat mu salah paham Joy , oleh karena itu aku ingin meluruskan segalanya " terang Sehun kepada Joy

" Wahhh lama benar kau baru sadar sunbae , kau telah menyakiti hati ku selama ini , ada angin apa setelah empat tahun kau baru menyadarinya ?

" Kau tau... betapa sakit nya hatiku bahwa selama ini kau menganggap ku tidak ada ?

" Bahkan sebagai seorang sunbae dan hobae, kau pun  nampak tidak berkenan "

" Jika memang aku tidak masuk dalam kriteria sebagai teman mu , paling tidak sunbae menghargai ku sebagai seorang senior terhadap junior nya , namun nyatanya kau memperlakukan aku seperti kuman yang tidak pantas berada di sekitar mu "

" Dan saat ini kau duduk di hadapanku , hanya mengatakan kata maaf ? Non sense !! Kau menyita waktu ku hanya untuk omong kosong seperti ini "

Nampak Joy berbicara dengan emosi yang tersulut , mukanya nampak merah menahan marah , tangannya mengepal di kedua sisi tubuh nya , matanya menatap Sehun tajam .

Sehun sangat terkejut dengan reaksi Joy , dirinya sudah berbesar hati untuk meminta maaf kepadanya, namun sepertinya itu belum cukup untuk Joy . Sehun merasa tidak pernah ada sunbae , hobae , bahkan rekannya di Exo yang berbicara keras kepadanya , reaksi Joy membuat Sehun tersinggung dan memunculkan kembali seorang Oh Sehun yang cool dan bermuka datar seperti kulkas itu .