Christmas #1

11 0 0
                                    

Minggu, 24 Desember 2017

Knock knock

Adrianna menghela nafas mendengar ketukan di pintunya. Dia meraih handphone yang tersimpan di bawah bantalnya dan menekan tombol home, matanya menyipit untuk beberapa saat ketika matanya melihat cahaya terang di handphonenya. 

06.37

Siapa yang membangunkannya sepagi ini? Ini terlalu pagi, apalagi hari ini hari Minggu. Setelah semalaman berkutat dengan tugas yang menumpuk, setidaknya Adrianna pantas mendapatkan hari libur dengan tidur sampai siang.

Knock knock

Ketukan di pintu Adrianna tidak berhenti. Adrianna tau ketukan di pintunya tidak akan berhenti kecuali dia berdiri dan membuka pintu tersebut.

Akhirnya setelah melakukan beberapa cursing kepada siapapun yang mengetuk pintunya sepagi ini dan membangunkannya dari tidur, dia berdiri dan berjalan menuju pintu sambil mengikat rambutnya dengan ikat rambut yang selalu berada di pergelangan tangannya.

"Siapa sih, masih pagi-"

Perkataan Adrianna berhenti ketika melihat manusia yang berdiri di depan pintunya.

Kwon Hyunbin.

Kwon Hyunbin, manusia yang selama beberapa bulan ini kerap menganggunya tanpa henti. Walaupun sebenarnya Adrianna tidak keberatan atas semua gangguan yang lelaki ini berikan kepadanya, ada beberapa saat dimana Adrianna ingin memasukkan sepatu ke dalam mulut seorang Kwon Hyunbin.

"Get ready, Adrianna! Kamu harus temenin aku beli perlengkapan for my Christmas tree!" Hyunbin berkata dengan semangat, tanpa menyadari perempuan di depannya sedang menahan diri untuk tidak melayangkan satu pukulan ke mukanya karena sudah menganggu tidur nyenyaknya.

"Sekarang? Kamu tau gak sekarang jam berapa?" Adrianna bertanya, membalik badannya dan berjalan menuju kasurnya lagi, meninggalkan Kwon Hyunbin di ambang pintunya. Dia menjatuhkan badannya ke kasur dan menutup matanya, berharap Hyunbin pergi sekarang dan meninggalkannya sendiri untuk sementara.

Hyunbin dengan tampang polosnya hanya melihat ke arah jam di kamar Adrianna dan dengan bangganya berkata, "Setengah 7!" 

"Exactly! Aku baru tidur jam setengah 3, Bin. I need more sleep." Adrianna membalikkan badannya untuk melihat ke arah Hyunbin yang sedang berdiri di ambang pintunya tanpa ada niatan untuk pergi.

"Kamu bisa tidur on the way to the mall, Adrianna. Temenin aku ya?" Hyunbin mengambil beberapa langkah ke depan, masuk ke dalam kamar Adrianna yang sudah jelas tidak dibersihkan beberapa hari ini karena Adrianna terlalu sibuk dengan tugas-tugasnya.

Hyunbin duduk di pinggir kasur Adrianna dan mengelus pelan kepala gadis itu. "Aku beliin WingStop disana deh. Atau kamu mau aku beliin ice cream?" Hyunbin berkata pelan, tidak ingin membuat Adrianna tambah kesal dengannya.

"Aku mau tidur. Kamu pergi sama temen kamu aja sana." Adrianna menggumam pelan, jelas dari raut wajahnya terlihat seberapa lelahnya dia. Hyunbin menghela nafasnya kecil, tangannya yang tadi sedang mengelus kepala Adrianna turun kebawah menuju pipi gadis tersebut dan mencubitnya pelan. 

"Yaudah kamu tidur aja. I'll wait here. Kita bisa pergi rada sorean kok. Kamu bangun jam 3 sore juga gapapa, aku tungguin." Hyunbin tersenyum kecil dan menunduk untuk mencium kening gadis tersebut sebelum berdiri. "Aku tunggu di ruang tengah sama mama kamu ya? Sleep well, Sleeping Beauty." Hyunbin berjalan keluar dari kamar Adrianna, tidak lupa untuk menutup pintu kamarnya.

Adrianna yang memang sangat lelah tidak sempat untuk membalas perkataan Hyunbin dan kembali terlelap.

stargazing ; kwon hyunbinWhere stories live. Discover now