6;Meet

5.1K 846 22
                                    

Jiho duduk bersila dengan lilin disekitarnya. Matanya terpejam. Didepannya duduk Mrs. Irene yang membaca mantra yang tidak Jiho ketahui artinya apa.

Jiho hanya mengikuti apa yang diucapkan oleh Mrs. Irene. Ini semua demi kekuatan.

"Sekarang aku sudah menanamkan batu aery itu didalam tubuhmu." Ucap Mrs. Irene menutup bukunya.

"Apa orang-orang disini mengetahui keberadaanku?" Tanya Jiho.

"Entahlah. Aku tidak tau orang disini siapa saja. Yang pasti kami disini karena suatu dosa yang tak termaafkan." Cerita Mrs. Irene. "Aku juga begitu, untuk menebus dosaku maka aku akan membantu kalian lepas dari ini semua. Aku tau siapa dalang dibalik semua ini." Ucap Mrs. Irene menatap arah luar jendela.

"Apakah ada suatu cara agar aku bisa menemukan teman-temanku?" Tanya Jiho lagi.

"Tentu. Ikutlah denganku." Mrs. Irene memberi petunjuk pada Jiho.

"Air apa ini?" Tanya Jiho. Mrs. Irene kembali membaca mantra-mantra yang tidak diketahui oleh Jiho.

Kini pada air itu muncul gambar teman-teman Jiho yang tengah berjalan-sepertinya kerumah-rumah di desa ini.

"Bisakah kau mempengaruhi mereka agar kerumah ini? Mereka temanku." Pinta Jiho. Mrs. Irene mengangguk dan langsung mengucapkan mantra-yang lagi-lagi tidak diketahui Jiho.

Tok! Tok! Tok!

"Itu temen-"

"Biar aku yang membuka pintu. Kita buat sedikit kejutan." Ucap Mrs. Irene. Jiho mengangguk. Tiba-tiba cuaca diluar yang terik menjadi hujan.

Mrs. Irene segera membuka pintu. Terlihat teman-teman Jiho yang menggigil kedinginan.

"Ayo masuk. Diluar badai." Ucap Mrs. Irene. Tanpa ba bi bu mereka langsung masuk kedalam rumah itu. Rumah yang luas namun hanya ditinggali oleh Mrs. Irene sendirian.

"Kalian darimana?" Tanya Mrs. Irene.

"Kami bukan dari dunia ini. Sekarang teman kami hilang, kami sedang mencarinya." Jawab seorang pemuda dengan kulit yang gelap.

"Oh begitu. Kalian pasti haus serta kedinginan. Sebentar ya." Ucap Mrs. Irene ramah.

"Sayaaaanggg. Aku ada tamu, tolong ambil minum!" Perintah Mrs. Irene. Terdengar suara kasak-kusuk dari segerombolan pemuda-pemudi ini.

"Ini." Ucap Jiho. "Kalian gak ada yang kenal nih sama gue?" Tanya Jiho. Sontak semua teman Jiho menganga.

"Jiho? Lo belum mati?!" Tanya Rose histeris.

"Hush! Mulut lo ya Rose." Jiho memanyunkan bibirnya.

"Gimana lo bisa selamat?" Tanya Jaehyun percaya tak percaya.

"Yaa, ceritanya panjang. Mending lo pada minum dulu, itu gue sendiri yang buatin." Jawab Jiho sambil tersenyum ramah.

"Tapi ini beneran lo? Lo bukan se...tan Jiho kan?" Tanya Jungkook sambill menatap Jiho aneh.

"Ya gue lah! Emang ya Jungkook mulut lo sekate-kate!" Aura galak Jiho mulai keluar.

"Berarti ini memang Jiho." Chaeyeon menghembuskan napas leganya.

"Loh kenapa memang?" Tanya Eunha yang duduk disebelahnya.

"Solanya galak. Hehehe..." Cengir Chaeyeon.

"Oh iya gue sampe lupa!" Jiho menepuk jidatnya pelan. "Kenalin ini Mrs. Irene. Orang yang udah nyelamatin gue." Jiho mengenalkan Mrs. Irene pada teman-temannya.

"Kenalin, aku Eunha."

"Chaeyeon."

"Aku Rose."

"Mingyu yang paling ganteng."

"Malu-maluin lo Gyu. Maaf ya Mrs. dia emang aneh. Kenalin saya Jungkook."

"Apa bedanya sama lo kook? Gue Junhoe."

"Jaehyun."

"Eunwoo."

"Aku Mina."

"Salam kenal semua." Mrs. Irene tersenyum ramah. "Sekarang ini kalian akan istirahat disini. Jiho akan menunjukkan kamar kalian. Saya akan memasak." Mrs. Irene pamit undur diri. Kini Jiho sedang diintrogasi oleh teman-temannya.

"Udah ya. Ini emang gue beneran Kim Jiho. Kalian tenang aja Mrs. Irene baik kok, tapi kalian harus punya tenaga buat penanaman batu aery ditubuh kalian." Jelas Jiho menyudahi introgasi temannya.

"Batu Aery?" Tanya Mina yang sedari tadi diam.

"Iya. Itu sumber kekuatan kita. Pokoknya nanti Mrs. Irene akan ngasih tau kita siapa yang ada dibalik ini semua. Dan lo bener June, kita ada bukan lahir tapi diminta." Jiho kembali menjelaskan. Teman-teman nya mengangguk mengiyakan.

🐾🐾🐾

Ini mau dipublish kemarin cuma mager aku lagi kumat, heheh😂😂

Jangan pada bosan yaa. Tinggalin jejak jangan lupa.

Silent ✓Where stories live. Discover now