[34] Herself

4.7K 676 27
                                    

Hal yang tidak aku duga terjadi saat aku selesai sholat Duha.

Gama berdiri sambil bersandar di tiang depan masjid. Tangannya bersedekap sambil memperhatikanku yang baru saja keluar dari masjid. Dengan jantung yang berdebar kencang serta tangan yang tiba-tiba bergetar, aku memakai sepatu. Bersikap seakan nggak ada hal yang terjadi dan mulai berdiri mengikuti teman-temanku ke kelas.

Aku memeluk mukenah erat-erat. Berjalan dengan kepala yang menunduk ke bawah. Mengabaikan Gama yang aku lewati. Namun, tanpa disangka Gama memanggilku. Mengundang pandang teman-temanku yang lain.

"Ghania!"

Langkahku sontak berhenti. Aku menyuruh teman-temanku untuk ke kelas duluan tanpa suara. Lalu berbalik, menatap Gama yang tengah menatapku lurus.

"Ada apa?" tanyaku.

Gama maju beberapa langkah hingga ia berdiri tepat di depanku. "Kemana aja lo tiga hari ini?"

Jujur, aku nggak tau jawabnya gimana. Setelah Gama mengajak berkenalan, aku langsung takut jika Gama tau siapa aku. Tapi ternyata dia udah tau duluan. Dan aku langsung minder mengingat pacar Gama yang cantik itu.

Karena tinggiku cuma sedadanya, aku pun mendongak. "Tiga hari apa?" Aku pura-pura tidak tahu.

Gama memutar bola matanya dan mendecak. "Ck, nggak usah sok nggak tau, deh. Lo itu G kan? Temen Gisel? Lo pikir gue nggak tau?"

"Yaudah," ucapku. "Gue malu, Gam."

Setelah mengatakan itu, aku langsung pergi. Tidak peduli dengan Gama yang mungkin masih ingin bertanya tentang banyak hal. Gama milik kak Vinta, tidak mungkin dia bisa menjadi milikku.

Ya, aku memang sepesimis itu.

-------

a.n

wohoooo!! demi gigi gingsul woojin, gue update hari ini.

demi taehyung yang jadi orang terganteng 2k17, tugas gue banyaq. sebanyak fansnya bities.

demi gama yang nggak putus-putus, gue mau ngerjain tugas lagi. bye.

Love Cheesy Paper Ink(s)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang