[ON HOLD] Pack of The Exquisite Ones (PD101 S2)

Prediction

"Gunhee.." Alpha yang namanya dipanggil tersebut menoleh kearah temannya yang memanggil namanya

"Ada apa, Dongmyung?"

"Apa kau dan Hwanwoong sunbae punya hubungan khusus?"

Gunhee memiringkan kepalanya sedikit, "apa yang kau maksud dengan 'khusus'?"

"Berpacaran misalnya"

"Oh.. Tidak"

"Serius? Kalian selalu terlihat dekat dan bersikap seperti sepasang kekasih"

"Ya, karena kami mate"

Dongmyung mengerutkan dahinya, "apa orang-orang masih menggunakan istilah 'mate' hari ini? Pemilihan kata-katamu kuno"

"Memang yang modern apa?" Tanya Gunhee balik, ucapan-ucapan manusia terkadnag membuatnya bingung.

"Kekasih. Lovebirds atau apalah" Gunhee hanya mengangguk lalu berniat untuk langsung pergi ke kantin

Namun Dongmyung menahan tangannya lagi, "tunggu-tunggu. Apa kau dan Hwanwoong sunbae sudah melakukan 'itu'?"

Gunhee benci ini. Ia sama sekali tidak mengerti apa yang dimaksud Dongmyung, "apa?"

"Seks"

"Oh.."

"Bagaimana dia? Pasti sangat dominan kan? Apa kau kewalahan?"

"Tunggu. Aku gagal memahami maksudmu"

"Menjadi bottom pasti tidak enak ya? Apa setelahnya kau akan susah berjalan?"

"Tapi, Hwannie ome--" ucapannya terputus saat seseorang memelintir lengannya dan memutar balik tubuhnya

Bruk!

"Aw!" Gunhee meringis saat Hwanwoong tiba-tiba mendorongnya ke locker dan membuat dahinya terbentur

Dongmyung terkejut melihat jal tersebut, "Hwanwoo--"

"First, he slams me hard, face planted to the walls, like this. And then..." Hwaneoong melepaskan Gunhee lalu mendekati Dongmyung sebelum berbisik, "he eats me out before fucking me into the oblivion" ia menyeringai saat melihat wajah Dongmyung seakan tak percaya.

"Kau bicara apa?" Tanya Gunhee bingung

Hwanwoong menoleh lalu menggenggam tangan alpha tinggi tersebut, menyematkan jemarinya diantara jemari panjang Gunhee, "ayo cepat ke kantin, atau nanti bel akan berbunyi"

--^^--

Hwanwoong terlihat gelisah semenjak ia duduk di kursi kantin. Kakinya tak berhenti bergerak. Ia pun nyaris melupakan makanannya karena terlalu fokus dengan ponselnya.

"Buka mulutmu" Hwanwoong menurut.

Iya, Gunhee menyuapinya.

"Ada apa dengan ponselmu?" Tanya Justin

"Bukan dengan ponselku"

"Lalu? Jihoon?" Tanya Woojin yang dihadiahi anggukan oleh Hwanwoong.

"Apa ini ada hubungannya dengan perkataanmu kemarin? Yang menyuruh Jihoon untuk libur?" Anggukan lagi atas pertanyaan Jinyoung

"Sebenarnya ada apa?" Tanya Daehwi mulai khawatir

"Apa ada yang kelasnya selesai sebelum jam 2?"

"Sepertinya aku akan pulang lebih awal. Guru jam pelajaran terakhirku tidak masuk" Justin mengingat-ngingat jadwalnya

"Kelasku baru selesai jam dua" Woojin menjawab

"Aku berada di kelas yang sama dengannya" lanjut Jinyoung