"Wehhhh dari mana aja lo... Gara gara lo kita semua pada break"
"Maaf pak gue ada urusan mendadak akhir akhir ini"
"Mau nggak mau kalian semua harus lembur. Kemungkinan besok kalian semua baru bisa pulang."
"Busettt da pak... Ko besok si...."
"Ya tergantung lo aja si li kalau lo nggak banyak ngulang nya mungkin paling cepet kalian pulang jam 3 dini hari"
"Wadddaw he.... Gue usahain da pak"
"Ya udah kalau gitu li, lo siap siap adegan lo entar lagi"
"Ok pak"
"Buset da tu produser... "
"Telfon prilly dulu ah, nanti dia cariin gue lagi"
"Tuuut....tuuut"
"Halo sayang"
"Iya li kenapa"
"Sayang aku bakal pulang malem banget jadi kamu jangan nungguin aku yah"
"Ooo iya li nggak papa kok, oh ya li aku mau ke lokasi boleh nggak??"
"Nggak papa dong sayang, emang kamu mau ngapain. kangen??"
"Nggak!! Ini aku mau anterin makan siang buat kamu, boleh kan"
"wah!!! Serius ni boleh banget yang"
"Ya udah, jam 12 aku kesana yah"
"Oke sayang aku nungguin kamu di lokasi yah"
"Iya udah dulu yah... Aku mau masak.
"Iya sayang masak yang enak ya bayy"
"Oky... Bay.."
"Tut"
"Woy... Gimana kemaren"
"Ngagetin aja lo vin"
"Gimane prilly"
"Kepo bat si lo"
"Ye... Gimana pun prilly tu udah ke ade gue sendiri fuck!!"
"Iye... Gue tau, lo tenang aja sekarang gue udah sadar sebarapa penting nya prilly buat gue dan soal cinta sebenarnya gue udah cinta dari pertama sama prilly tapi, itu lah bego nya seorang aliando syarief yang nggak sadar apa itu cinta. Tapi karna lo nyet gue jadi sadar ternyata prilly itu pentiiiing banget buat gue tenks ya bro"
"Udah de li nggak cocok muka lo mewek gitu, serasa pengen gua tampol tau nggak. Badan besar tapi muka ke pengen berak gitu." dumel kevin mengusap kasar muka ali
"Ye... Ellu gue baek juga"
"Iya iya de... Tuh pergi sana udah di panggil tu kerja yang baek supaya cepet pulang lu"
"Iya de..." ucap ali malas lalu berdiri menuju ke sumber suara"
Ali pun memulai semua adegan dengan baik walaupun ada beberapa yang harus ia ulang, tapi bagi aliando syarief itu hal yang mudah
12:20 wib
"Duh prilly mana sih lama banget katanya jam 12 tapi ko nggak dateng dateng" ucap ali yang mondar mandir
"Li....."
"Iya ki..."
"Itu bini lu ditahan ama awak media di depan nggak bisa masuk dia" ucap salah satu pekerja.
"Serius lo ko baru bilang si" ucap ali lalu berlalu menghampiri Prilly
"Permisi"
"Permisi"
YOU ARE READING
"Aku akan merubah mu"
Romance"Sakit" "Tersiksa" "dan disiksa" Mungkin itu lah yang dirasakan oleh gadis mungil "Prilly Latuconsina" tetapi semua rasa sakit itu tidak sebanding dengan rasa cinta nya kepada seorang aktor tampan "Aliando Syarif " Ya memang Prilly adalah seorang mo...
