part 17

3.4K 83 12
                                    

"sayang hari ini kamu mau kemana?" tanya prilly pada ali, saat ini mereka tengah sarapan bersama.

"nggak kok sayang, lagian jadwal shooting juga nggak ada de kaya nya ini hari" ucap ali, sambil fokus dengan makanannya.

"bagus de... Kalau gitu kamu temenin aku dirumah yah" pinta prilly.

"iya sayang "ucap ali, kemudian meneguk air nya.

Ali berdiri dari duduknya di ikuti oleh prilly yang juga sudah selesai makan.

"kamu duduk aja tunggu aku diruang tengah aku mau beres beres duluh" ucap prilly sambil mengumpulkan piring piring kotor.

"oky... Bi... Bibi" ali berteriak memanggil asisten rumah tangga nya berniat menyuruhnya untuk membantu prilly.

"bibi nggak ada li, dia pulang kampung, kamu butuh sesuatu?" ucap prilly pada suaminya.

"oh.. Gitu aku tadi mau nyuruh buat bantu kamu" ucap ali lagi

"ck nggak usah kali, udah ah sana kamu keruang tengah, aku bentar doang kok ini" ucap prilly malanjutkan aktivitas nya yang tertunda"

"ya udah kamu hati hati yah" ucap ali

"kamu ini, kaya aku mau kemana aja, udah sana" ucap prilly sedikit kesal pada suaminya itu.

Ali pun beranjak dari tempatnya menuju ruang tengah untuk menunggu prilly.

Ali duduk disofa dengan santai sambil mencari chenel yang bagus untuk ditonton.

Dan tak sengaja ali mendapat chenel yang memutar film kartun kesukaanya "spongebop"

Ali pun terbawa suasana ia menonton spongebop dengan sesekali tertawa lepas sambil memegangi perutnya, ali pun mengambil snack diatas meja memakannya sambil tetap fokus menonton.

"Pranggg"

"arrkkhhhss"

"ali..."

Ali menghentikan aktifitasnya mendengan suara bising serta orang yang memanggilnya, ia segera berlari mengabaikan snack yang sudah tumpah disana.

Ali melangkah dengan cepat menuju dapur, saat sudah sampai dapur mata ali membulat sempurna mendapati istrinya terduduk dilantai sambil memegangi perutnya menahan rasa sakit.

"hey!! Sayang kamu kenapa sayang hey!!" triak ali, ia segera merengkuh istrinya membawanya kedalam dekapannya.

"sakit ali perut aku sakit" uap prilly pelan bahkan nyaris tak terdengar, keringat dingin mengalir diseluruh tubuhnya.

"uuueekkkk" prilly memuntahkan cairan bening, membuat ali semakin kalang kabut.

Prilly meringis menahan sakit "ali" prilly bergumam tak jelas.

"kita kerumah sakit ya sayang, kamu tahan yah" ucap ali, lalu tanpa tunggu lama lagi ia segera membopong tubuh prilly keluar.

"pak... Mobil ali.... Ambilin cepat pak" triak ali keras, pada sopirnya.

"yang sabar sayang, tahan yah" ucap ali sambil mengecup seluruh wajah prilly, memberi kekuatan pada istrinya.

"sakit.." isak prilly menahan rasa sakit.

"iya sayang iya" ucap ali lagi.

"pak cepetan!!!" teriak ali tak sabaran.

Tidak lama kemudian mobil ali sudah siap, ia segera membawa prilly masuk dibantu oleh sopirnya tadi.

"Pak kerumah sakit sekarang" ucap ali tak sabaran.

Mobil ali pun melaju dengan kecepatan diatas rata rata.

"Aku akan merubah mu"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang