[3] March Scenario

🎶 Starlight

Video in mulmed; Boys24 (Red Unit) - Starlight

🎶🎶🎶

"Sudah siap?"

"Hmm. Tapi apa aku sudah terlihat cantik?"

"Kim Hyunjin-ku selalu terlihat cantik dan manis setiap saat" laki-laki itu menarik kedua pipi Hyunjin gemas. Saat Hyunjin mempoutkan bibirnya, Dongyoon semakin menarik kedua pipi Hyunjin membuat sang empu meringis pelan.

"Hehe. Maaf. Habisnya kamu terlalu menggemaskan" seketika kedua pipi Hyunjin merona. Dongyoon yang melihat itu hanya terkekeh geli.

"Ayo kencan!" Keduanya tertawa riang dan masuk kedalam mobil yang terparkir di belakang mereka.

Lokasi pertama yang mereka tuju adalah restaurant seafood yang merupakan tempat favorite mereka. Keduanya terlihat bahagia dari cara mereka tersenyum satu sama lain. Dan lokasi kedua yang mereka tuju adalah taman angkasa yang memerlukan waktu perjalanan cukup lama. Tentu saja, karena lokasinya cukup jauh yaitu sekitar 45km dari kota. Walaupun menempuh perjalanan yang cukup jauh, pancaran kebahagian itu tidak pernah hilang sedari restaurant seafood tadi.

Dongyoon menggenggam tangan Hyunjin dengan tangan kirinya yang bebas dari setir sambil di elus pelan. Ia menatap sekilas Hyunjin dengan lembut yang dibalas ciuman singkat di pipinya. Siapa lagi pelakunya kalau bukan Hyunjin yang saat ini terkekeh geli karena Dongyoon salah tingkah.

"Aku jadi tidak fokus menyetir"

"Yang mulai siapa? Harus fokus menyetirnya"

"Okey dokey my future"

Hanya kalimat sesempurna itu kedua pipi Hyunjin sudah merah merona. Walaupun Dongyoon fokus menyetir tapi dia tahu akan itu langsung saja tawanya menggelegar.

"Dasar gombal!"

"Pacar sendiri lho ini. Sah-sah aja sih"

Obrolan demi obrolan, tawa demi tawa, ejekan demi ejekan yang mereka isi saat perjalanan jauh menuju taman angkasa terhenti ketika mobil milik Dongyoon memasuki kawasan taman angkasa.

###

"Kamu mau ngapain?" tanya Hyunjin saat melihat Dongyoon meminta ijin meminjam gitar dari seorang pengamen di taman angkasa.

"Dengarin aja. Okey?" Hyunjin hanya mengangguk-angguk sambil duduk di samping Dongyoon. Tak berapa lama suara petikan gitar mengalun dengan sempurna.

The flash of starts we dream of
The flash of pouring light

If you can be happy like you are now
I will try to make this time not disappear

"DONGYOON!" Dengan refleks Hyunjin duduk dari tidurnya. Buliran bening sudah membanjiri kedua pipi chubby-ya.

"Hyunjin lho ngga apa-apa?" yang di sebut namanya menoleh pada arah suara.

"Dongyoon mana?" raut wajah gadis manis yang berdiri di samping ranjang Hyunjin seketika murung. "Heejin! Dongyoon mana?!" teriak Hyunjin membuat Heejin mengatup matanya.

"Jin kamu harus tabah. Dongyoon di ... Dia uda----" belum sempat melanjutkannya. Suara seseorang yang baru saja masuk dari ruangan itu membuat suasana menjadi hening.

"Dongyoon meninggal"

Perlahan suara tawa Hyunjin mengisi keheningan di ruangan itu. "aduh ngga usah bercanda deh sama aku! Heejin, ka Sungho lagi bercandakan? HAHAHA".

"Dongyoon benar-benar udah ngga ada Jin. Lo harus relain dia"

Yang tadi ruangan diisi suara tawa Hyunjin, kali ini diisi oleh isak tangis gadis manis itu. Heejin yang tadi diam tak berkutik dengan sigap memeluk sahabat kecilnya yang rapuh.

Sesosok makhluk tembus pandang yang duduk di pohon besar yang terdapat dijendela menatap dengan murung kearah Hyunjin yang terisak.

Right behind you baby

Only My Love in this place where the stars stay

Right behind you baby

To precious you whoa whoa ooh~ 

Right behind you baby

This is my love

For always I will only look at you

Right behind you baby

Night and Day

I will stay beside you

-----------
Jujur. Aku type orang yang dengar lagu (kpop/barat) jarang bahkan ngga pernah liat arti liriknya (minus anak tujuh belas) 😂😂😂 karena ku lebih milih dengar lagunya aja sih. /apaini 😂😂😂/

"Tau itu lagu galau? Baperin? Funny? Dll  dari mana?"

A; Dari instrumentnya. 😂😂😂😂 (pahami ajalah maksud gua)

Jadi, maaf kalo jauh dari maksud lagunya. Ku cuman ngambil beberapa bait lagunya :v

- HoshNa