eleven ➠ who cooks the dinner?

5.9K 480 40
                                    

Zac's POV

Tiba-tiba.......

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

Tiba-tiba........

No, wattpad kalian ga error. Aku emang sengaja bikin tegang kok!

"DUAR! Zac kena.. Zac kena lalalala," tawa Dylan menggelegar dan peluru nerf karet menancap di kepalaku. Huft, aku mengapa bisa lengah begini?!

"Pizza untukku, hore!" ucap Dylan.

"Huft, fine. Besok ya?" ucapku.

"Yep, tak apa. Berenang yuk?" ucap Dylan. Aku mengangguk dan berlari kerumah.

"AVEEEEEE!" teriakku.

"Ada apa?" sahutnya dari atas.

"Mau berenang gak?" ucapku.

"Uhm, bukankah kita lebih baik menunggu Darcy, Lily, Lizzie, Alexis, Logan, Keanu, dan Luke saja? Biar kita bisa berenang bersama. Tentu lebih asik," ucap Avee sambil menuruni tangga. Akhirnya, acara berenangku dan yang lain gagal karena hujan mengguyur kota London, kota kelahiranku.

**

Zayn's POV

It's 7:30 PM dan aku baru saja mencapai rumah. Suasana rumah sepi, dengan jalanan basah sehabis hujan. Begitu aku sampai didepan pintu, aku mendapati sepucuk surat, dan nerf milik Zac yang tergeletak. Aku mengambilnya, pasti Zac lupa menaruhnya kembali kedalam rumah. Dan kertas ini pasti hasil gambaran Ivory-bakat yang menurun dariku kepadanya. Aku membukanya untuk sekedar melihat-lihat.

Dear, husband.

Welcome home!

Here's a nerf for you and we're gonna battle. You will be one team with Avee.

The loser cooks the dinner.

Love, wife and Zac.

Aku menengok kearah kananku dan mendapati Ivory siap dengan sebuah nerf. Lho? Setahuku aku hanya membelikan satu buah nerf untuk anak-anak deh?

"Hi dad! Mum ada di dalam rumah, apakah kita akan mempersiapkan strategi?" Ucapnya sambil tersenyum manis. Let the battle begin, Ab!

"Lebih baik, kamu nunggu disini sebentar. Dad akan menaruh nerf ini kembali seperti semula, begitu pula suratnya. Jadi, ceritanya dad belum pulang. Kamu akting seperti itu ya. Dad akan mengendap-endap kearah jendela kamar, melihat lokasi mum lalu..." Aku melanjutkan rencanaku bersama Ivory. Lalu aku belari menuju jendela yang bisa melihat ruang keluarga. 

Forever & Always ⇨ malik.Where stories live. Discover now